Berbagai cara dilakukan untuk mendapatkan rumah idaman, salah satunya yaitu dengan mengajukan KPR ke bank. Tetapi, agar dapat mengajukan KPR, perlu menyiapkan beberapa berkas yang dibilang cukup rumit. Pada artikel ini, akan dibahas cara mengajukan KPR freelancer.
Nah, salah satu berkas yang akan diminta oleh bank adalah slip gaji. Lalu, bagaimana dengan freelencer alias pekerja lepas yang tidak memiliki slip gaji? Apakah mereka tetap bisa mengajukan KPR? Tenang saja, berikut ini beberapa tips yang dapat dilakukan sebagai cara mengajukan KPR freelancer di bank. Yuk simak!
Baca juga: Syarat Pengajuan dan Gaji Minimal KPR Subsidi
KPR bagi Freelancer
Memiliki rumah idaman adalah impian setiap orang, namun hanya karena sektor properti di Indonesia khususnya ditaksir dengan harga yang cukup tinggi bukan berarti Sobat Pintar harus melupakan dan mengubur impian dalam-dalam.
Sebab banyak cara agar Sobat Pintar mendapatkan rumah idaman salah satunya yaitu dengan kredit pemilikan rumah atau KPR.
Meski terkesan mudah, KPR tidak sesederhana itu. Banyak persyaratan yang harus Sobat Pintar lalui untuk dapat menikmati fasilitas pinjaman KPR dari bank, salah satunya adalah memiliki kemampuan finansial yang meyakinkan.
Untuk dapat diakui oleh bank bahwa Sobat Pintar memiliki kemampuan finansial yang meyakinkan, jumlah saldo di rekeningmu tak cukup untuk dijadikan jaminan namun juga riwayat kredit yang baik dan pekerjaan yang mumpuni.
Sebab bank yang akan memfasilitasi Sobat Pintar harus terlebih dahulu yakin bahwa Sobat Pintar mampu melunasi utang selama masa kredit yang ditentukan. Lalu bagaimana nasib para pekerja freelance yang tidak memiliki kepastian jumlah dana yang masuk setiap bulannya?
Pekerja freelance memang sering dianggap sebagai pekerja serabutan yang tidak memiliki penghasilan tetap, namun banyak dari mereka yang bahkan memiliki kemampuan finansial jauh di atas para pegawai tetap.
Masih banyak jalan menuju Roma, artinya selalu ada cara agar Sobat Pintar mendapatkan apa yang Sobat Pintar inginkan termasuk mendapatkan fasilitas pinjaman KPR dari bank.
Yang harus ditekankan di sini adalah Sobat Pintar harus meyakinkan pihak bank bahwa Sobat Pintar merupakan calon kreditor yang cukup kredibel dan dapat melunasi tagihan tepat waktu. Begini caranya!
Tips Cara Mengajukan KPR Freelancer
Jika Sobat Pintar seorang pekerja freelance, bagaimana cara mengajukan KPR freelancer? Sebenarnya selama Sobat Pintar bisa memenuhi persyaratan dari bank, pengajuan Sobat Pintar memiliki presentase untuk disetujui lebih besar.
Apa saja sih tips dalam cara mengajukan KPR freelancer? Yuk simak artikel dari Kredit Pintar mengenai tips cara mengajukan KPR freelancer.
1. Persiapkan Persyaratan
Saat ingin mengajukan KPR, pasti dari bank akan diminta untuk memenuhi persyaratan baik dokumen KTP, KK, maupun lainnya. Mungkin setiap bank berbeda persyaratan yang harus dilengkapi, akan tetapi dokumennya kurang lebih sama. Persiapkan dokumen persyaratan agar Sobat Pintar lebih mudah mengajukan KPR di bank.
2. Bawa Portofolio Pekerjaan yang Pernah Dilakukan
Portofolio ini dapat menjadi pengganti slip gaji yang tidak dimiliki oleh pekerja lepas. Semakin banyak klien yang bekerja kepadamu, maka keraguan pihak bank atas pekerjaanmu pun akan berkurang.
Jangan lupa juga untuk mencantumkan bukti transfer honor yang Sobat Pintar terima dari klien. Kalau bayaranmu dianggap mencukupi dan sirkulasi pemasukan lancar, maka pengajuan KPR pun akan lebih berpotensi disetujui.
3. Pastikan Bebas dari Riwayat Kredit Bermasalah
Pihak bank tidak akan mau mengambil risiko dengan memberikan pinjaman kepada orang yang memiliki catatan kredit yang buruk. Hal ini karena, pinjaman yang diberikan untuk mengajukan KPR nominalnya cukup banyak.
4. Jadikan Rata-Rata Pendapatan sebagai Patokan Harga Rumah
Daripada nantinya “ngos-ngosan” membayar cicilan tiap bulannya, lebih baik membeli rumah yang harganya sesuai dengan pemasukan. Pihak bank tidak akan memberikan kredit jika harga rumah dirasa terlalu mahal untuk pemasukan yang Sobat Pintar dapatkan.
Baca juga: Keunggulan, Persyaratan, dan Biaya KPR BNI Terbaru
5. Siapkan Uang Muka
Setiap bank memiliki peraturannya masing-masing mengenai uang muka. Tapi biasanya peraturan tersebut hampir mirip. Uang muka kredit Pemilikan Rumah itu biasanya minimal 25-30% dari harga rumah yang akan Sobat Pintar beli.
Contoh sederhananya adalah, jika Sobat Pintar ingin membeli rumah seharga 200 juta, maka Sobat Pintar harus menyiapkan uang muka sekitar 50-60 juta. Besar sekali bukan? Semakin mahal harga rumah yang akan dibeli, tentunya semakin besar uang muka yang harus dibayarkan.
Salah satu cara bank untuk menyetujui kredit Sobat Pintar adalah dari sisi uang muka. Semakin besar uang muka yang Sobat Pintar miliki, akan semakin besar juga kredit akan disetujui. Poin penting lagi adalah, ketika sudah memiliki uang muka, pilihlah cicilan yang sesuai dengan kemampuan keuangan Sobat Pintar.
6. Pastikan Pendapatan Melebihi Jumlah Cicilan Tiap Bulan
Pihak bank akan lebih percaya dengan kemampuan membayar cicilan jika pemasukan yang dimiliki dinilai cukup. Makanya, pihak bank juga akan kembali menanyakan pengeluaran lain yang biasanya Sobat Pintar keluarkan selain mencicil biaya KPR.
7. Jangan Ajukan KPR Jika Masih Punya Tanggungan Kredit Lain
Hal ini dilakukan supaya Sobat Pintar tidak merasa keberatan ketika harus membayarkan cicilan KPR setiap bulannya. Kalau masih ada kredit lain, Sobat Pintar menjadi tidak bisa fokus untuk melunasi cicilan KPR-nya.
8. Tabungan
Agar bank mau menyetujui permohonan KPR yang Sobat Pintar ajukan, Sobat Pintar juga harus memiliki sejumlah uang tabungan.
Jelaskan kepada bank bahwa selain membayar tagihan tepat waktu, Sobat Pintar juga mampu untuk masih menyisihkan beberapa pundi-pundi penghasilan hasil freelance Sobat Pintar untuk ditabung.
Idealnya Sobat Pintar memiliki rabungan dengan hitungan 2 kali pengeluaran bulanan. Jika memiliki tiga atau empat kali dari hitungan tersebut justru jauh lebih baik.
9. Persiapkan dengan Matang
Pengajuan KPR antara pegawai tetap dengan freelancer tentunya sangat berbeda. Karena pegawai tetap akan lebih mudah untuk disetujui.
Tapi bukan berarti Sobat Pintar seorang freelancer tidak bisa disetujui. Karena dengan mempersiapkan dengan matang dan penuh perhitungan, bukan tidak mungkin KPR Sobat Pintar akan disetujui.
Baca juga: Ingin Punya Rumah Sendiri? Ini Persyaratan dan Cara Daftar KPR BCA
10. Jangan Menyerah
Bank tidak akan begitu saja percaya jika Sobat Pintar merupakan seorang freelancer yang baru. Sebab kredibilitas untuk membayar atau melunasi cicilan di kemudian hari akan dipertanyakan kembali.
Untuk itu, Sobat Pintar harus bersabar dan terus berusaha, jangan menyerah jika pengajuan KPR ditolak oleh bank yang bersangkutan. Sebab selalu ada kali kedua untuk semua hal termasuk dalam pengajuan KPR untuk rumah impian.
Itulah beberapa tips cara mengajukan KPR freelancer agar disetujui. Semoga dengan adanya artikel ini, para pekerja freelance bisa lebih paham ketika ingin mengajukan KPR. Jika Sobat Pintar ada masalah keuangan, ajukan saja pinjaman ke Kredit Pintar. Dijamin prosesnya mudah dan cepat. Selamat mencoba!
Artikel ini ditulis oleh Kredit Pintar, perusahaan fintech terdaftar dan diawasi OJK yang memberi kemudahan dalam penyaluran pinjaman online bagi seluruh rakyat Indonesia. Ikuti blog Kredit Pintar untuk mendapatkan informasi, tips bermanfaat, serta promo menarik lainnya.