PSM Makassar adalah salah satu klub sepak bola tertua di Indonesia yang saat ini telah berusia 108 tahun. Sepanjang berdiri selama satu abad, tentunya sudah banyak prestasi yang dicetak oleh klub yang mendapatkan julukan Juku Eja tersebut. Selain itu, banyak juga fakta sejarah PSM Makassar yang perlu kalian ketahui. Yuk, simak selengkapnya di sini.
Fakta Sejarah PSM Makassar
1. Berbagai nama kelompok pendukung PSM Makassar
Sebagai salah satu klub sepakbola tertua di Indonesia, bukan rahasia lagi jika PSM Makassar memiliki banyak pendukung. Kenali berbagai nama kelompok pendukungnya, seperti; Red Gank (Pattene), Suporter Kubis, Laskar Ayam Jantan (LAJ), Ikatan Suporter Makassar (ISM), Komando, Suporter Dealos, KVS, Antang Community, Suporter Bias, Karebosi, Mappanyuki, Gunung Lokong, Suporter Reformasi, Zaiger, The Macz Man, Suporter PKC (Pongtiku, Kalumpang, dan Cumi-cumi), dan Suporter Hasanuddin.
2. Stadion Markas PSM Makassar
PSM Makassar bermarkas di Stadion Andi Mattalatta, yang dulu bernama Mattoangin. Stadion tersebut dibangun pada 1955 dan pernah menjadi tuan rumah Pekan Olahraga Nasional ke-4 pada tahun 1957 dengan kapasitas 20.000 penonton dan termasuk salah satu stadion terbesar di Indonesia sebelum Stadion Utama Gelora Bung Karno dibangun pada 1962.
3. Sejarah terbentuknya PSM Makassar
PSM Makassar adalah tim sepak bola tertua di Indonesia, didirikan pada 2 November 1915 dengan nama Makassar Voetbal Bond (MVB), yang kemudian menjadi cikal bakal PSM. Pada masa penjajahan Jepang, MVB dihentikan karena pemain Belanda ditangkap dan pemain pribumi dijadikan pekerja paksa. Setelah itu, Jepang melarang segala hal berbau Belanda dan MVB berubah nama menjadi PSM Makassar, sejalan dengan kebijakan Jepang yang mendukung penggunaan nama-nama Indonesia.
4. Tokoh fenomenal dalam PSM Makassar
Pada 1950-an, PSM memperluas hubungan dengan PSSI di Pulau Jawa, dan bintang-bintang seperti Ramang mulai bersinar. Saat itu, Andi Ramang menjadi ikon PSM dan legenda sepak bola nasional, sehingga tim ini mendapat julukan “Pasukan Ramang.”
5. PSM Makassar juara pertama kalinya
PSM Makassar pertama kali meraih gelar juara Perserikatan pada tahun 1957 setelah mengalahkan PSMS Medan di partai final yang berlangsung di Medan. Kemenangan ini menandai munculnya PSM Makassar sebagai kekuatan besar di kancah sepak bola Indonesia. Sejak saat itu, klub ini terus berperan penting dalam sejarah sepak bola nasional, menjadi salah satu tim paling dihormati. Kemenangan di Perserikatan tahun 1957 menjadi titik awal kejayaan PSM Makassar, yang tidak hanya dikenal di wilayahnya tetapi juga di tingkat nasional.
6. Ciri khas PSM Makassar saat bertanding
Salah satu kekuatan utama yang membuat PSM Makassar selalu berada di jajaran tim papan atas Indonesia adalah gaya permainan khas mereka yang keras dan cepat, dikombinasikan dengan teknik bermain yang tinggi. Gaya ini memadukan ketangguhan fisik dan skill individu yang mumpuni, mencerminkan karakteristik sepak bola khas PSM Makassar yang agresif namun terkontrol. Para pemain PSM Makassar terbiasa bermain dalam tempo tinggi, menekan lawan, dan mendominasi di berbagai lini dengan intensitas permainan yang tak mudah dilawan.
Kredit Pintar Jalin Kerjasama dengan PSM Makassar
Pada September 2024, Kredit Pintar menjalin kerjasama dengan PSM Makassar. Kerjasama tersebut lahir dengan semangat Kredit Pintar untuk mendukung klub sepakbola kebanggaan Sulawesi Selatan yang memiliki segudang prestasi. Selain itu, Kredit Pintar juga senantiasa akan menjadi solusi finansial bagi masyarakat di seluruh Indonesia.
Artikel ini ditulis oleh Kredit Pintar, perusahaan fintech berizin dan diawasi OJK yang memberi kemudahan dalam penyaluran pinjaman online bagi seluruh rakyat Indonesia. Ikuti blog Kredit Pintar untuk mendapatkan informasi, tips bermanfaat, serta promo menarik lainnya.