Sedang mencari contoh surat permohonan izin? Anda datang ke tempat yang tepat karena di akhir artikel ini Anda dapat menemukan beberapa contoh surat tersebut beserta format lengkapnya. Namun, sebelum itu mari kita simak pengertian, fungsi hingga jenis dari surat permohonan izin terlebih dahulu.
Ketika Anda bekerja di sebuah perusahaan, mengetahui contoh surat permohonan izin adalah hal yang penting untuk Anda perhatikan. Pasalnya, untuk berbagai alasan surat ini sangat Anda perlukan jika sewaktu-waktu Anda ingin mengajukan cuti atau mengajukan permohonan izin lainnya. Setiap perusahaan pasti memiliki prosedur tertentu yang harus ditaati semua karyawannya ketika ingin melakukan permohonan izin untuk tidak melakukan kegiatan di kantor. Salah satu syarat yang umumnya selalu ada dalam permohonan tersebut adalah surat permohonan izin yang ditujukan kepada atasan tempat bekerja.
Lalu, apa yang dimaksud dengan surat permohonan izin? Agar Anda lebih memahaminya, marik simak ulasan mengenai pengertian surat permohonan izin beserta fungsi, jenis dan juga contoh-contohnya.
Baca juga: Contoh Surat Dinas dan Serba Serbinya
Pengertian surat permohonan izin
Surat permohonan izin merupakan sebuah surat resmi yang dibuat oleh seseorang, organisasi atau badan usaha dengan maksud meminta izin akan suatu hal kepada pihak atau instansi lainnya. Surat permohonan izin lumrahnya digunakan dalam lingkungan formal, seperti pada perusahaan, lembaga pendidikan, kantor pemerintahan dan lain sebagainya.
Apabila Anda bekerja di lingkungan tersebut lalu ingin mengajukan izin akan suatu hal, maka Anda diwajibkan untuk membuat surat permohonanan. Gaya penulisan surat ini dibuat dengan bahasa yang formal dan biasanya memiliki struktur yang baku. Selain itu, surat permohonan izin juga harus ditulis dengan tujuan yang jelas kepada orang atau instansi yang jelas.
Dimanapun Anda berada, pastikan Anda menulis surat permohonan izin yang sudah sesuai dengan ketentuan agar permintaan bisa diterima dengan baik oleh yang bersangkutan.
Fungsi dan tujuan surat permohonan izin
Sebenarnya, terkait fungsi dan tujuan dari surat permohonan izin sudah dapat kita lihat dari beberapa ulasan sebelumnya. Dimana tujuan utama dari surat ini adalah untuk mendapatkan izin atas suatu kepentingan dari pihak atau organisasi terkait. Sedangkan fungsinya adalah sebagai bukti permohonan tertulis yang berisikan tujuan atau kepentingan Anda dengan maksud bisa memperoleh izin dan dukungan dari pihak yang menerima surat. Agar lebih jelas lagi, Anda bisa melihat detail isi dari surat tersebut pada bagian contoh surat permohonan izin di dalam artikel ini.
Jenis-jenis surat permohonan izin
Terdapat beberapa jenis surat permohonan izin yang biasanya ditujukan terhadap suatu lembaga. Nah, ulasan berikut ini akan membahas tentang jenis-jenis surat tersebut agar Anda bisa lebih memahaminya dan bisa menjadikannya sebagai referensi ketika akan menulis surat permohonan izin.
- Surat permohonan izin acara
Bagi Anda yang akan mengadakan sebuah acara dan memerlukan bantuan dari pihak lain, misalnya terkait penggunaan tempat, penggunaan properti, izin kebisingan dan lain sebagainya. Maka Anda perlu meminta izin kepada pihak yang ingin Anda minta bantuan tersebut.
Misalnya, jika Anda ingin mengadakan event seminar nasional di kampus. Maka, Anda perlu membuat surat permohonan izin mengadakan acara kepada pihak kampus yang mengurus tentang hal tersebut. Dengan mengantongi surat izin dari pihak kampus, maka acara yang Anda lakukan akan didukung secara penuh dan tidak akan mengalami banyak kendala selama pelaksanaanya. Akan tetapi, jika Anda tidak meminta izin terlebih dahulu kepada pihak kampus selaku penanggung jawab. Maka, bisa-bisa acara seminar tersebut agar dianggap ilegal dan bisa dibubarkan tanpa perlu meminta izin kepada Anda sebagai penyelenggara.
- Surat permohonan izin cuti
Bagi Anda yang bekerja pada sebuah perusahaan, baik perusahaan swasta maupun pemerintah pasti sudah sangat akrab dengan prosedur pengajuan cuti. Dimana di Indonesia, setiap karyawan dan pegawai pemerintah diberikan hak untuk tidak bekerja selama 12 hari dalam setahun. Namun, sayangnya penggunaan waktu libur ini tidak bisa dilakukan dengan semena-mena. Ada prosedur yang harus ditaati dan jadwal yang harus disesuaikan. Nah, untuk itu bagi Anda yang berniat untuk mengajukan cuti sebaiknya Anda segera membuat surat permohonan izin terlebih dahulu kepada atasan Anda.
Apabila Anda memiliki keperluan yang sangat mendesak yang mengharuskan Anda untuk mengajukan cuti, maka Anda bisa membicarakannya dengan atasan Anda. Namun, tentu saja Anda masih diharuskan untuk membuat surat permohonan izin karena memang surat tersebut adalah dokumen wajib yang harus Anda serahkan.
- Surat permohonan izin kunjungan
Jenis surat permohonan izin selanjutnya yaitu surat permohonan izin kunjungan. Surat ini dibuat ketika Anda ingin mengunjungi suatu lembaga untuk keperluan tertentu. Umumnya dibuat oleh lembaga pendidikan yang akan melakukan studi banding atau kunjungan industri bersama para mahasiswanya.
Dan masih banyak lagi jenis dari surat permohonan izin lainnya yang bisa Anda buat jika Anda memerlukannya.
Baca juga: Informasi Lengkap Tentang Surat Keterangan Kerja dan Cara Membuatnya
Format surat permohonan izin
Sebelum melangkah ke contoh surat permohonan izin, mari kita lihat terlebih dahulu format umum dari surat tersebut.
- Kop surat
Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, bahwa surat permohonan izin merupakan sebuah surat formal. Sebagaimana surat formal lainnya, surat permohonan izin juga menggunakan kop surat yang terdiri dari nama instansi pengirim beserta alamat dan logo instansi. Namun, apabila surat izin tersebut bukan berasal dari lembaga Anda bisa mengganti bagian kop surat menjadi judul surat.
- Penulisan tanggal
Di bawah kop surat, selanjutnya Anda perlu melampirkan tanggal pembuatan surat serta batas waktu untuk menanggapi surat tersebut. Biasanya, tanggal ini dituliskan di bagian kiri atas di bawah kop surat atau di akhir setelah salam penutup.
- Nomor surat
Seperti surat resmi pada umumnya, surat permohonan izin juga memerlukan nomor surat. Format penulisan ini bisa Anda letakkan di bagian awal setelah kop surat dan di bawah tanggal surat. Lebih persisnya sebelum penulisan lampiran.
- Perihal dan lampiran
Format surat permohonan izin selanjutnya adalah perihal dan lampiran yang menggambarkan isi surat secara keseluruhan. Nah, pada bagian inilah Anda bisa menuliskan maksud dan tujuan surat tersebut secara singkat.
- Salam pembuka dan penutup
Salam pembuka dan penutup merupakan format wajib yang harus ada di semua jenis surat, apalagi surat permohonan izin. Salam pembuka diletakkan di bagian awal sebelum menuliskan isi surat. Sementara, salam penutup diletakkan di akhir setelah semua isi surat telah dituliskan.
- Identitas
Hal penting lain yang perlu ada di surat permohonan izin adalah identitas yang jelas dari pengirim dan penerima.
- Isi surat
Nah, kalau isi surat merupakan bagian inti yang merupakan maksud dari dikirimkannya surat tersebut. Di dalam isi surat ini Anda bisa menjelaskan apa kepentingan Anda, berapa lama Anda membutuhkannya dan hal detail lainnya terkait keperluan Anda tersebut.
- Nama terang dan tanda tangan
Untuk menunjukkan kelegalitasan surat Anda, maka Anda perlu menampilkan nama terang dan tanda tangan dalam surat tersebut.
Contoh surat permohonan izin
Supaya Anda lebih memahami format penulisan surat permohonan izin, mungkin beberapa contoh surat permohonan izin berikut ini bisa menjadi referensi Anda.
Sumber: Cermati
Sumber: 99.co
Demikianlah pembahasan terkait surat permohonan izin beserta contoh-contohnya yang bisa dihimpun Semoga bermanfaat.
Baca juga: Contoh Surat Keterangan Usaha dan Cara Membuatnya
Artikel ini ditulis oleh Kredit Pintar, perusahaan fintech terdaftar dan diawasi OJK yang memberi kemudahan dalam penyaluran pinjaman online bagi seluruh rakyat Indonesia. Ikuti blog Kredit Pintar untuk mendapatkan informasi, tips bermanfaat, serta promo menarik lainnya.
Silakan membaca 
