Cara Mengelola Stres Agar Tidak Menimbulkan Emosi Negatif

Tahukah Sobat, ternyata ledakan emosi negatif seperti kecewa, marah, takut dan lainnya dapat terjadi apabila cara mengelola stres yang dilakukan tidak benar. Beberapa contoh mengatasi ataupun mengelola stres yang tidak benar yaitu dengan cara minum alkohol, merokok, ngemil, ataupun berlebihan memanjakan diri. Itu semua merupakan cara mengelola stres yang salah dan hanya membuat beban hidup Sobat Pintar semakin bertambah. 

Lalu bagaimana cara mengelola stres dengan baik dan benar tersebut? Simak terus penjelasan di bawah ini untuk mengetahuinnya. Namun, sebelum membahas tentang tips manajemen stres, sebaiknya pahami terlebih dahulu apa itu stres dan mengapa bisa terjadi. 

Apa Itu Stres?

Stres adalah suatu tekanan fisik dan juga psikologis yang bereaksi ketika seseorang berhadapan dengan situasi yang dianggap sebagai bahaya. Dengan kata lain, stres dapat diartikan sebagai cara tubuh dalam merespon berbagai jenis ancaman, tekanan dan juga tuntutan. 

Secara ilmiah, stres dapat terjadi ketika Sobat Pintar merasa terancam. Pada saat ini, sistem saraf akan melepaskan hormon kortisol dan adrenalin, yang menimbulkan reaksi pada tubuh seperti otot menegang, tekanan darah meningkat, jantung berdebar hingga napas yang menjadi lebih cepat. 

Dalam kondisi parahnya, hal ini dapat menyebabkan tekanan psikologis. Apabila kondisi seperti ini tidak dapat ditangani dengan segera dan dibiarkan berlangsung lama, risiko terkena penyakit mental akan semakin meninggi. Oleh karena itu, Sobat Pintar perlu tahu bagaimana cara mengelola stres dengan benar. 

Cara Mengelola Stres

Lalu bagaimanakah cara mengelola stres agar tidak terjadi ledakan emosi negatif? Mari temukan jawabannya bersama-sama di bawah ini. 

1. Olahraga Dengan Rutin

Cara mengelola stres yang bisa Sobat Pintar lakukan pertama yaitu dengan melakukan olahraga secara rutin. Olahraga tidak hanya mampu menyehatkan tubuh, namun juga dapat meredakan stres. Hal ini karena olahraga dapat membuat otot menjadi lebih rileks sehingga pikiran menjadi teralihkan. Olahraga yang dilakukan pun tidak perlu yang terlalu berat, cukup dengan olahraga ringan dan sederhana seperti bersepeda atau jalan santai. 

2. Melakukan Meditasi

Cara mengelola stres yang bisa Sobat Pintar lakukan selanjutnya yaitu dengan melakukan meditasi. Meditasi dapat membantu menurunkan kadar hormon stres atau kortisol sehingga Sobat Pintar pun menjadi lebih tenang. Sobat Pintar bisa melakukan meditasi dengan mengikuti berbagai petunjuk di Internet selama 10 hingga 15 menit dan dilakukan sebanyak 4 hingga 5 kali dalam seminggu. Selain itu, Sobat Pintar juga dapat melakukan gerakan yoga untuk menenangkan pikiran. 

3. Berendam Air Hangat

Berendam di air hangat ternyata dapat menjadi salah satu cara dalam mengelola stres. Hal ini juga telah didukung dengan penelitian yang menjelaskan bahwa berendam di air hangat akan menstimulasi reaksi tubuh sehingga hormon kortisol atau hormon penyebab stres dapat ditekan. Apabila tidak memungkinkan untuk berendam di air hangat, maka cukup rendam kaki di dalam air hangat saja. Sobat Pintar juga dapat menambahkan minyak aromaterapi seperti lavender yang telah terbukti dapat mengurangi stres. 

4. Mencoret-Coret Kertas

Walaupun terdengar sangat sepele dan kekanak-kanakan, namun cara ini bisa menjadi salah satu cara yang efektif dalam mengelola stres. Cara mengelola stres yang satu ini dikenal dengan istilah doodling alias corat-coret kertas untuk menenangkan pikiran. Cara melakukannya cukup simpel yaitu hanya selembar kertas dan juga pulpen. Lalu ketika Sobat Pintar merasa tertekan oleh banyak  hal, mulailah untuk mencoret-coret kertas tersebut. 

5. Mengunyah Permen Karet

Mengunyah permen karet menjadi aktivitas yang disukai banyak orang karena tidak hanya dapat menahan kebiasaan ngemil, namun juga dapat menyegarkan napas. Selain itu, permen karet ternyata juga dapat menjadi salah satu cara dalam mengelola stres. Hal ini telah dibuktikan dalam sebuah penelitian yang menjelaskan bahwa peserta yang mengunyah permen karet secara rutin mengalami penurunan tingkat kecemasan, mengalami pengurangan stres, hingga meningkatkan kemampuan multi-tasking dan meningkatkan kewaspadaan. 

6. Berhubungan Dengan Orang Lain

Selama pandemi COVID-19 ini, masing-masing dari kita dituntut untuk melakukan banyak hal di rumah saja dan jarang bertemu orang lain. Ini bisa menjadi salah satu penyebab munculnya stres. Untuk mengatasinya, Sobat Pintar juga harus tetap terhubung dengan orang lain. Sebagai contoh, Sobat Pintar dapat terhubung dengan orang lain menggunakan layanan konferensi video dan bermain game online bersama. Tetap terhubung dengan  orang lain merupakan salah satu cara ampuh dalam mengelola stres. 

7. Melakukan Aktivitas Menyenangkan

Cara mengelola stres yang bisa dilakukan selanjutnya yaitu melakukan aktivitas menyenangkan. Beberapa hal yang bisa Sobat Pintar lakukan yaitu bercocok tanam, bernyanyi, melukis, ataupun melakukan hobi yang baru. Dengan melakukan aktivitas menyenangkan ini, maka hormon dopamin atau hormon  bahagia akan meningkat. Pada akhirnya, Sobat Pintar akan merasa lebih bahagia dan lebih rileks. 

8. Mengatur Napas

Pada umumnya, orang yang sedang tertekan akan mengambil napas yang dangkal, sehingga dapat memperburuk kondisi yang dialami. Cara yang tepat untuk dilakukan yaitu dengan mengambil napas yang dalam dan perlahan sebanyak 5 atau 6 kali dalam satu menit. Untuk hasil yang lebih baik, Sobat Pintar perlu melakukan cara ini selama 15 menit setiap harinya. Dalam penelitian juga disebutkan bahwa  orang yang melakukan latihan pernapasan diafragma selama 15 menit sebanyak 20 kali dalam 8 minggu mengalami peningkatkan  suasana hati dan hormon kortisol pun rendah. 

9. Menikmati Alam

Salah satu kunci penting dalam mengelola stres yaitu cobalah untuk menikmati alam dan udara bebas. Hal ini telah dibuktikan dalam penelitian yang menyebutkan bahwa menyaksikan pemandangan dapat mengurangi gejala stres. Dalam penelitian lain juga disebutkan bahwa, menghabiskan waktu 20 menit untuk berhubungan dengan alam maka dapat menurunkan hormon kortisol. Oleh karena itu,  cobalah untuk menikmati pemandangan alam dengan udara yang yang sejuk. Salah satu cara sederhana yang bisa Sobat Pintar lakukan yaitu dengan berjalan di sekitar taman ataupun bercocok tanam di rumah. 

10. Berhubungan Seksual

Cara terakhir yang dapat Sobat Pintar lakukan untuk mengelola stress yaitu berhubungan  seksual dengan pasangan. Pasalnya hubungan seksual memiliki kaitan yang sangat erat dengan stres. Ketika kehidupan seksual Sobat Pintar buruk, maka cenderung memicu munculnya stress.  Namun hal sebaliknya pun bisa terjadi, ketika kehidupan  seksual Sobat Pintar baik-baik saja, maka stres pun dapat teratasi. Bahkan hubungan seksual dikatakan memiliki efek samping yang sama dengan meditasi ataupun berolahraga, loh!Nah itulah beberapa cara mengelola stres yang bisa Sobat Pintar lakukan untuk menghalau emosi negatif. Selama masa pandemi ini, permasalahan ekonomi menjadi salah satu pemicu terjadinya stres. Berkaitan dengan ini, apabila Sobat Pintar juga mengalami permasalahan yang sama, jangan ragu untuk menghubungi Kredit Pintar.  Kredit Pintar dalam hal ini hadir untuk mengatasi permasalahan keuangan tersebut, dengan cara memberikan pinjaman yang bisa digunakan untuk berbagai kebutuhan.

Artikel ini ditulis oleh Kredit Pintar, perusahaan fintech terdaftar dan diawasi OJK yang memberi kemudahan dalam penyaluran pinjaman online bagi seluruh rakyat Indonesia. Ikuti blog Kredit Pintar untuk mendapatkan informasi dan tips lain yang bermanfaat.