Cara Membersihkan Kepiting, Memilih dan Menyimpannya

Kepiting menjadi salah satu seafood andalan yang memiliki rasa lezat yang sangat khas karena memiliki rasa yang manis. Sobat Pintar dapat menikmati hidangan kepiting ini di restoran seafood atau memasaknya dirumah. Namun, sebelum membeli kepiting, Sobat Pintar harus tahu bagaimana kepiting yang segar dan cara membersihkan kepiting.

Kali ini, Kredit Pintar akan membagikan tips cara memilih kepiting, membersihkan, dan menyimpan kepiting untuk Sobat Pintar. Dengan begitu, Sobat Pintar bisa memilih kepiting yang segar untuk dinikmati di restoran maupun dirumah.

Baca juga: 6 Makanan Penyebab Asam Urat dan Pencegahannya

Tips Cara Memilih Kepiting Segar

1. Jangan Memilih Kepiting yang Sudah Mati

Hal pertama yang harus Sobat Pintar ketahui saat memilih kepiting yang segar adalah dengan memilih kepiting yang masih hidup. Memang, melihat kepiting yang masih hidup sangat menakutkan, namun dengan membeli atau memilih kepiting yang hidup, Sobat Pintar dapat mengetahui kualitas kepiting tersebut.

2. Lihat Dari Mata Kepiting

Selanjutnya, Sobat Pintar harus memperhatikan kondisi mata kepiting. Pilihlah kepiting yang memiliki mata yang utuh dan masih bergerak. Jika mata kepiting tersebut rusak, sebaiknya Sobat Pintar jangang membeli kepiting tersebut dan carilah kepiting yang lainnya.

3. Warna Kulit Kepiting

Banyak orang yang terkecoh dengan kondisi warna kulit kepiting. Kebanyakan dari mereka memilih kepiting yang memiliki warna terang dan mengkilap. Memang terlihat bagus, namun kualitasnya justru kurang bagus. Maka dari itu, Sobat Pintar carilah kepiting yang memiliki warna yang kusam dan terdapat goresan.

Hal ini menandakan bahwa kepiting tersebut akan berganti kulit dan memiliki daging yang cukup padat.

4. Pilihlah Dari Capitnya

Memilih kepiting yang bagus bisa dilihat dari caranya menggunakan capitnya. Jadi, carilah kepiting yang memiliki capitan yang keras dan hindari memilih kepiting yang memiliki capitan yang tumpul dan pipih.

Baca juga: Cara Buat Kulit Dimsum yang Lembut, Anti Sobek dan Gurih

5. Periksa Badan Kepiting

Kepiting yang memiliki daging padat biasanya memiliki badan yang keras. Sehingga jika ditekan badannya pun terasa keras. Sedangkan kepiting yang memiliki daging kopong atau sudah rusak, biasanya terasa kopong saat badannya ditekan.

6. Tekan bagian siku

Selanjutnya, Sobat Pintar harus memeriksa bagian siku kepiting tersebut. Jika ditekan dan sikunya kembali ke posisi semua. Itu berarti kepiting tersebut memiliki daging yang pada dalam cangkangnya.

7. Aroma Kepiting

Hindari memilih kepiting yang memiliki aroma yang amis atau tidak sedap. Selain itu, Sobat Pintar juga harus menghindari kepiting yang memiliki bau amonia.

Cara Membersihkan Kepiting

Setelah mengetahui cara memilih kepiting yang segar, sekarang Kredit Pintar akan membagikan tips cara membersihkan kepiting dengan baik.

1. Persiapkan Kepiting yang Sudah Dibeli

Jika Sobat Pintar membeli kepiting hidup, maka sebelum membersihkannya, Sobat Pintar harus merebus atau mengukusnya terlebih dahulu untuk menghindari serangan dari kepiting.

Cara Merebus: Tuangkan air ke dalam panci besar dan masak hingga mendidih. Lalu, letakkan keranjang di dalam panci dan masukkan kepiting hidup di atas keranjang tersebut. Tutup panci dan kukus kepiting tersebut hingga matang. Estimasi waktu mengukus adalah 10 hingga 20 menit.

2. Singkirkan “Apron” Kepitingnya

“Apron” pada kepiting merupakan segitiga cangkang yang terletak di bagian bawah badan kepiting. Untuk kepiting jantan, biasanya ukuran apronnya lebih kecil, sempit, dan runcing.

Sedangkan untuk kepiting betina, ukuran apronnya lebih besar, lebar dan bulat. Lepaskan apronnya dengan meraih ujung apron ke arah depan kepiting dan tarik.

3. Lepas Karapas Kepiting

Cara membersihkan kepiting yang selanjutnya adalah dengan melepas apron kepiting. Setelah melepas apron tersebut, cairan akan keluar dari bada kepiting. Cairan tersebut biasanya disebut dengan “mentega kepiting.”

BIasanya, banyak orang yang menggunakan cairan ini untuk sup atau membuat saus untuk hidangan kepiting itu sendiri. Beberapa juga senang membersihkan cangkangnya dan menggunakannya untuk membuat hidangan salad kepiting.

4. Singkirkan Insang & Mandibula Kepiting

Setelah cangkang kepiting di bagian atas hilang, Sobat Pintar sudah bisa melihat ke bagian dalam kepiting. Di sepanjang badan atas kepiting, terdapat dua baris insang berbulu. Bagian tersebut merupakan bagian yang paling tidak enak dari kepiting, maka Sobat Pintar harus menarik insang tersebut dan membuangnya.

Sedangkan untuk mandibulanya biasanya terletak di bagian depan kepiting. Sobat Pintar dapat melepas mandibula tersebut dengan menggunakan benda runcin atau capit untuk melepaskannya.

5. Cuci Kepiting Hingga Bersih

Setelah melakukan keempat tahapan sebelumnya, sekarang Sobat Pintar harus membersihkan kepiting dengan menggunakan air bersih yang mengalir.

Setelah Sobat Pintar sudah membersihkan kepitingnya dengan bersih, sekarang Sobat Pintar sudah bisa mulai mengolah kepiting tersebut menjadi masakan yang ingin kalian buat. Perlu Sobat Pintar ketahui, kalian dapat mengolah kepiting dengan cara ditumis, dibakar, dijadikan sup, dan bahkan menjadi olahan kue pie.

Bagaimana Cara Menyimpan Kepiting?

1. Cara Menyimpan Kepiting Hidup

Jika Sobat Pintar membeli kepiting jenis biru, maka Sobat Pintar dapat menyimpan kepiting ini dalam waktu yang lama.

Untuk menjaga kepiting ini tetap hidup selama masa penyimpanan, Sobat Pintar harus membelinya dalam keadaan dingin dan basah. Setelah itu, simpan kepiting hidup tersebut ke dalam keranjang kayu yang dasarnya sudah dilapisi dengan karung goni. Karung goni ini berfungsi untuk menjaga tubuh kepiting tetap dingin sehingga mereka tetap bisa bernafas.

Hal yang perlu Sobat Pintar hindari adalah merendam kepiting hidup ke dalam baskom air. Kepiting akan mati jika direndam dalam air. Selain itu, merendam kepiting hidup di dalam air akan membuat dagingnya menjadi tidak enak.

2. Cara Menyimpan Kepiting Matang

Jika Sobat Pintar sudah merebus kepiting tetapi belum ingin mengolahnya, Sobat Pintar dapat menyimpan kepiting matang tersebut di dalam kulkas.

Namun, sebelum menyimpan kepiting di dalam kulkas, Sobat Pintar harus memasukkan kepiting tersebut ke dalam plastik makanan atau alumunium foil. Kepiting yang kalian simpan didalam kulkas dapat bertahan hingga 3 sampai 5 hari.

Namun jika Sobat Pintar ingin menyimpannya di freezer, Sobat Pintar harus menyimpannya di dalam kantong plastik kedap udara. Dengan begitu, kepiting matang tersebut dapat bertahan hingga 3 bulan di dalam freezer.

Sudah Paham Cara Membersihkan Kepiting?

Jadi begitulah cara memilih kepiting, cara membersihkan kepiting, dan cara menyimpan kepiting dengan baik. Sewaktu-waktu Sobat Pintar ingin membeli kepiting, jangan lupa untuk membaca ulang artikel ini supaya kalian tidak salah beli.

Artikel ini ditulis oleh Kredit Pintar, perusahaan fintech terdaftar dan diawasi OJK yang memberi kemudahan dalam penyaluran pinjaman online bagi seluruh rakyat Indonesia. Ikuti blog Kredit Pintar untuk mendapatkan informasi, tips bermanfaat, serta promo menarik lainnya.