Masa remaja atau pubertas adalah fase penting dalam proses pendewasaan seorang manusia. Banyak sekali hal yang berubah saat remaja, seperti fisik, tanggung jawab, pergaulan dan yang lainnya. Sayangnya, setiap orang hanya bisa melewati proses ini satu kali saja sehingga perlu dibarengi dengan tips sukses pubertas agar tidak salah arah. Seringkali ketika menghadapi perubahan-perubahan yang terjadi, banyak masalah yang akan ditemui. Namun semua masalah tersebut merupakan ujian yang akan psikologis dan pemikiran seseorang di masa depan. Setiap orang yang berada dalam masa pubertas perlu mendapatkan pendampingan dari orang tua atau orang dewasa yang ada di sekitarnya. Dalam artikel kali ini, Kredit Pintar akan memberikan beberapa tips sukses pubertas yang bisa kamu jadikan pegangan untuk diri sendiri, keluarga, maupun orang-orang terdekatmu.
Baca juga: Ini Urutan Skincare Untuk Remaja Yang Sedang Belajar Make Up
Tips sukses pubertas yang penting untuk diketahui
Masa pubertas berlangsung sejak usia 9 sampai 17 tahun. Ini adalah waktu krusial di mana seseorang mulai mencari jati diri dan membentuk kepribadiannya. Maka dari itu bekal ilmu pengetahuan serta pengawasan sangat diperlukan. Tujuannya agar masa pubertas bisa dilalui sebaik mungkin dan menghindari pengaruh-pengaruh negatif dari lingkungan. Apalagi, masa pubertas hanya terjadi satu kali dan dapat mempengaruhi masa depan seorang anak.
1. Pahami diri sendiri dengan baik
Umumnya, seseorang yang sedang berada dalam masa pubertas akan mengalami banyak sekali perubahan. Seperti perubahan pada bagian-bagian tubuh tertentu. Menariknya, setiap orang mempunyai perubahan yang berbeda-beda satu sama lain. Contoh lain adalah tumbuh payudara, jakun, dan juga suara yang membesar. Jika kamu mengalami salah satunya, sebaiknya tidak perlu merasa takut atau malu. Pasalnya cepat atau lambat, teman-temanmu yang lain akan mengalaminya juga.
Selain fisik, kamu juga perlu memahami karakter dirimu sendiri. Soalnya, saat pubertas biasanya keadaan emosi seseorang akan ikut mengalami perubahan. Tugas utama Sobat Pintar di sini adalah memahami setiap karakter yang ada. Di samping itu, pelajari juga bagaimana seharusnya kamu bereaksi ketika berhadapan dengan orang lain. Setelah memahami karaktermu sendiri, kamu akan jadi lebih mudah saat harus menempatkan diri di tengah masyarakat.
2. Temukan bakatmu sendiri
Masa remaja merupakan masa pencarian jati diri. Dengan kata lain, kamu akan mulai mencari tahu mana hal yang baik dan buruk; hal-hal yang menarik bagimu dan juga apa saja yang memang kamu inginkan. Apabila kamu berhasil menemukan bakat, passion, dan keunikan yang ada pada dirimu sejak dini, kamu akan punya kesempatan lebih besar untuk mengembangkannya. Misalnya kamu sadar bahwa kamu memiliki kelebihan dalam bidang olahraga, lalu memutuskan untuk terus mengasah kemampuan tersebut sampai menjadi atlet profesional.
Namun, perlu kamu ingat juga bahwa tidak semua orang dapat menemukan bakatnya sendiri dengan cepat. Sebagian orang bahkan butuh waktu sampai usia dewasa untuk menemukannya. Salah satu cara yang bisa membantu menemukan bakat milikmu adalah dengan menemukan apa yang kamu sukai lalu mengembangkannya menjadi sesuatu yang bermanfaat bagi diri sendiri dan juga lingkungan sekitarmu. Agar bakat yang kamu miliki dapat memberikan dampak positif lebih jauh lagi, kamu perlu menyibukkan diri dengan berbagai macam aktivitas yang mendukungnya. Dan tentu saja harus menghindari pergaulan yang salah.
3. Selalu terbuka dengan anggota keluarga yang lain
Sudah bukan rahasia lagi jika para remaja yang sedang puber lebih banyak menghabiskan waktu bersama dengan teman-teman bermain daripada keluarganya. Sobat Pintar pun mungkin demikian. Namun kamu tetap harus menjaga komunikasi dengan anggota keluarga yang lain, apalagi orang tua. Usahakan agar orang tua selalu menjadi orang pertama yang mengetahui setiap kabar terbaru tentang dirimu, perasaan apa yang sedang kamu rasakan, serta apa hal yang sedang kamu inginkan.
Memang terkadang terjadi kesalahpahaman antara orang tua dan anak, namun hal tersebut tidak perlu dijadikan alasan untuk membatasi komunikasi. Sebab tidak ada satupun orang tua yang menginginkan anaknya mengalami hal-hal yang buruk. Bahkan orang tua akan mengeluarkan semua kemampuannya untuk membantu anak-anaknya keluar dari kesulitan.
4. Memilih teman dengan benar
Karena kamu akan lebih sering menghabiskan waktu bersama dengan teman-teman sepermainanmu, maka sangat penting untuk memilih teman dengan benar. Pilih lah teman yang dapat mendukung bakat serta passion milikmu. Saat kamu memiliki teman yang baik, kamu akan menjadi anak yang baik dan memikirkan masa depan. Dan lagi kamu tidak akan terjerumus ke dalam pergaulan yang salah dan menyesatkan.
5. Belajar memaafkan
Tidak semua orang menjalani masa remaja dengan baik-baik saja. Beberapa ada yang merasakan perundungan, tidak mempunyai prestasi yang mentereng di sekolah, masalah keluarga, dan lain sebagainya. Bila kamu mengalami salah satunya, cobalah untuk belajar memaafkan. Memaafkan orang-orang yang menyakitimu, orang tua yang kurang mendukung keinginanmu, dan yang terpenting maafkan diri sendiri untuk semua kesalahan yang kamu lakukan.
Dengan memaafkan, kamu bisa selalu merasa baik dan mengulangi setiap proses yang gagal sekali lagi. Di samping itu, kamu juga tidak akan jadi terlalu keras pada diri sendiri. Namun tentu saja, kamu harus berusaha menjadi lebih baik lagi dari sebelumnya. Sebab pada akhirnya, kunci kebahagiaan hidupmu ada pada dirimu sendiri. Kamu yang akan menentukan setiap pilihan hidupmu.
Baca juga: 8 Cara Ninggiin Badan Secara Alami dan Efektif
Tips Menghadapi Anak yang Menjalani Masa Pubertas
Menghadapi masa pubertas bukan hanya tugas anak semata, sebab orang tua juga memiliki peran untuk membuat anak merasa nyaman dan aman selama beranjak dewasa. Maka dari itu, bagi Sobat Pintar yang memiliki anak remaja, tips-tips berikut ini bisa dijadikan sebagai pegangan untuk mengambil sikap.
1. Memberi arahan tentang apa yang boleh dan tidak boleh dilakukan oleh anak
Siap atau tidak siap, anak-anak di rumah akan sampai pada masa pubertas dan mengalami perubahan pada fisiknya. Saat itu tiba, pastikan kamu mendampingi anak dengan baik sehingga mereka tidak merasa takut. Kamu bisa mengajari cara menggunakan pembalut, mencukur rambut-rambut di bagian tertentu tubuh anak, atau menghadapi perasaan canggung ketika dihadapkan pada perubahan hormon dalam tubuh mereka.
Berikan arahan tentang hal-hal yang boleh dan tidak boleh mereka lakukan. Kenalkan anak pada pendidikan seks agar mereka bisa lebih memahami mengenai tubuhnya. Ajarkan juga batasan-batasan sentuhan fisik yang boleh orang lain lakukan pada tubuh anak.
2. Tetap sabar menghadapi perubahan suasana hati dan emosi anak
Selain perubahan fisik, anak juga kemungkinan besar akan sering mengalami perubahan suasana hati dan emosi saat masa pubertas. Sebagai orang tua, kamu harus tetap sabar dan memahami bahwa ini adalah bagian dari pubertas. Sobat Pintar juga bisa mengandalkan naluri ketika harus mengambil keputusan, terutama yang berhubungan sisi emosional anak. Ingat bahwa kehadiran orang tua dapat membantu remaja lebih mengenali serta menangani emosinya.
3. Berikan ruang untuk berdiskusi
Ketika anak berada dalam masa pubertas, mereka membutuhkan banyak sekali dukungan dari keluarga maupun teman-temannya. Salah satu cara untuk mengetahui apa dukungan yang mereka butuhkan adalah dengan berdiskusi. Pastikan kamu membantu anak mendapatkan lingkungan sosial yang kuat dan terbuka untuk membicarakan setiap masalah serta tantangan yang muncul dalam hidupnya. Sobat Pintar juga perlu memberikan dukungan moral dan moril sekuat tenaga agar anak-anak tidak terjerumus ke arah yang salah.
Baca juga: Jangan Salah! Ini Cara Menyimpan ASI dengan Benar
Jauh lebih baik jika kamu dapat memposisikan diri sebagai teman sekaligus orang tua. Sebab anak remaja cenderung lebih terbuka pada teman-temannya sendiri. Dengan begitu, mereka tidak akan merasa canggung atau malu membicarakan masalah yang dihadapinya.
Artikel ini ditulis oleh Kredit Pintar, perusahaan fintech berizin dan diawasi OJK yang memberi kemudahan dalam penyaluran pinjaman online bagi seluruh rakyat Indonesia. Ikuti blog Kredit Pintar untuk mendapatkan informasi, tips bermanfaat, serta promo menarik lainnya.
