Shiba Inu: Apa yang Harus Diketahui dari Kripto Meme Ini

03 Jan 2022 by Kredit Pintar., Last edit: 21 Sep 2022

Apakah Sobat Pintar pernah mendengar Kripto Shiba Inu yang akhir-akhir ini ramai dibicarakan? Jangan salah, yang dibicarakan di sini bukan jenis anjing, ya. Simak artikel ini untuk memahami apa itu Shiba Inu, apa hubungannya dengan Elon Musk sang orang terkaya di dunia, dan bagaimana cara beli-nya.

Apa itu Shiba Inu?

Shiba Inu (kode: SHIB) merupakan mata uang kripto (cryptocurrency), yaitu mata uang digital dan terdiri dari data biner. Jadi cryptocurrency ini tidak memiliki bentuk fisik, tapi bisa jika ingin ditukarkan dengan mata uang fisik seperti rupiah atau dolar AS.

Mata uang Shiba Inu sendiri dibuat pada Agustus 2020 oleh pihak anonimus yang diberi nama “Ryoshi.” Nama Shiba Inu diambil dari nama jenis anjing yang berasal dari Jepang. Cryptocurrency ini juga menggunakan gambar anjing Shiba Inu sebagai logo mereka. Jenis anjing Shiba Inu sempat menjadi meme populer yang biasa disebut Doge.


Meme doge digambarkan di koin https://unsplash.com/photos/pQEfJZYDpL0

Baca juga: Investasi Cryptocurrency? Baca Dulu Biar Tidak Rugi!

Apakah Shiba Inu Sama dengan Dogecoin?

Sama-sama memiliki logo anjing shiba inu, terkadang orang tertukar antara kedua cryptocurrency ini. Padahal, sebenarnya kedua mata uang ini berbeda. Dogecoin telah lebih dulu dirilis pada 6 Desember 2013 oleh Billy Markus dan Jackson Palmer.

Pada tahun rilisnya, Shiba Inu menyatakan diri sebagai koin meme saingan Dogecoin, dengan menyebut Shiba Inu sebagai “Dogecoin killer.” 

Ekosistem Shiba Inu

Ekosistem Shiba Inu terdiri dari 3 token:

  1. Shiba Inu (SHIB)

SHIB adalah mata uang utama dari keseluruhan ekosistem Shiba Inu. Dengan SHIB, investor dapat menyimpan jutaan, miliaran, bahkan triliunan, dalam dompet mereka.

Fun fact: pada Mei 2021, Buterin (pendiri mata uang kripto Ethereum) mendonasikan 1 miliar dolar AS dalam bentuk 50 triliun koin Shiba Inu kepada India untuk dana COVID-19.

  1. Dogecoin Killer/Leash (LEASH)

Sempat dibuat untuk menyaingi Dogecoin, LEASH sekarang berubah menjadi penyimpanan nilai, dengan total 107.646 token.

  1. Bone (BONE)

BONE merupakan token tata kelola ekosistem sekaligus token terbaru Shiba Inu. BONE memiliki 250 juta token.

Siapa sih yang nggak tahu Elon Musk, pendiri perusahaan mobil listrik Tesla dan perusahaan aerospace SpaceX? Pada 4 Oktober 2021, Elon Musk membuat cuitan di Twitter berisi foto seekor anak anjing Shiba Inu miliknya dengan tulisan “Floki Frunkpuppy.” Dalam waktu singkat, akun-akun resmi mata uang kripto yang menggunakan logo anjing langsung me-retweet cuitan tersebut.

Akibat dari cuitan ini, banyak orang yang langsung membeli SHIB dan nilai Shiba Inu langsung meningkat tajam. Dalam seminggu, nilai tukarnya naik 400%! Pada 7 Oktober 2021, harga Shiba Inu mencapai kapitalisasi pasar hampir 14 miliar USD (hampir 200 triliun rupiah!).

Walau begitu, ternyata Elon Musk sendiri tidak memiliki koin Shiba Inu! Setelah Elon Musk mengungkapkan kenyataan ini, nilai SHIB sempat turun lagi. Kendati demikian, kenaikan harga yang terjadi waktu itu sangat signifikan sampai Shiba Inu pernah menjadi cryptocurrency paling berharga ke-12.

Elon Musk menyatakan bahwa kripto yang ia miliki hanyalah Bitcoin, Ethereum, dan Doge. Ketiga mata uang kripto ini memang merupakan kripto-kripto teratas.

Baca juga: Mata Uang Kripto Terbesar Kedua, Apa Itu Ethereum?

Nilai Shiba Inu

Sempat melonjak dahsyat, bagaimana performanya kira-kira? Tahun 2021, Shiba Inu meraup keuntungan lebih dari 50 juta persen! Di 2021, SHIB bahkan disebut memiliki performa terbaik, dan jelas sangat baik untuk investasi jangka pendek.

Walau begitu, kelihatannya nilai Shiba Inu sekarang cenderung turun dalam jangka waktu panjang. Para pengamat perdagangan kripto mengingatkan bahwa kemungkinan besar bahwa popularitas Shiba Inu hanya sesaat. Dibandingkan mata uang kripto lain, identitasnya sebagai koin meme memberikannya potensi lebih besar untuk turun lagi nilainya.

Menurut para ahli, Shiba Inu tidak memiliki keunggulan kompetitif, nilai unik yang membuatnya berbeda dari yang lain, dan utilitas yang berarti. Bahkan, rata-rata pemilik SHIB hanya mempertahankan koin tersebut selama kurang dari seminggu, ini menunjukkan bahwa nilai Shiba Inu kurang sustainable ke depannya, dan kurang cocok untuk investasi jangka panjang. Transaksi SHIB di dunia nyata juga kurang.

Per 21 Desember 2021, harga koin SHIB sekitar Rp0,4627.

Berbagai platform perdagangan kripto Indonesia sudah memasang listing Shiba Inu pada situs mereka, contohnya Indodax. Indodax menyatakan bahwa mereka beserta beberapa perusahaan lainnya sudah mengajukan permohonan izin agar SHIB dilegalkan di Indonesia dan izinnya sedang dalam proses. Meski begitu, proses ini bisa memakan waktu yang lama.

Padahal, secara umum mata uang kripto legal di Indonesia dan diawasi oleh Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti). Walaupun memang, Bank Indonesia dan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menyatakan bahwa cryptocurrency tidak bisa dijadikan alat pembayaran yang sah di Indonesia. Jadi, Sobat Pintar boleh melakukan trading atau investasi kripto, tapi kalau ingin membeli sesuatu harus dikonversikan dulu ke mata uang riil seperti rupiah.

Sampai saat ini di akhir November 2021, pada Bappebti terdaftar 229 aset kripto, tetapi tidak ada Shiba Inu. Jadi, trading Shiba Inu belum legal di Indonesia, ya, Sobat Pintar.

Cara Beli Shiba Inu

Shiba Inu: Apa yang Harus Diketahui dari Kripto Meme Ini

Walau belum terdaftar sebagai aset kripto Bappebti, Sobat Pintar tetap bisa membeli koin Shiba Inu karena sudah ada beberapa platform jual-beli kripto Indonesia yang menjual SHIB. Caranya adalah menggunakan koin USDT dan bukan langsung menggunakan IDR.

Seperti yang disebutkan di atas, salah satu platform crypto trading di Indonesia yang menyediakan SHIB adalah Indodax.

  1. Cara beli koin Shiba Inu di aplikasi Indodax
  1. Buka aplikasi Indodax dan lakukan log in.
  2. Buka nemu Funds, kemudian klik Dompet IDR. Isi dana deposit yang ingin disetorkan.
  3. Lakukan pembayaran.
  4. Buka menu Market, beli koin USDT dengan klik tombol Buy. Isi jumlah uang deposit serta harga.
  5. Kembali ke menu Market, beli koin SHIB. Total pembayaran akan muncul dalam satuan USDT, bukan IDR.
  6. Buka menu Funds untuk memastikan apakah SHIB sudah terbeli
  7. Cara beli koin Shiba Inu di Binance

Ada beberapa cara membeli SHIB menggunakan aplikasi Binance, antara lain.

  1. Bank Transfer: Beli stablecoin kemudian gunakan stablecoin untuk membeli SHIB.
  2. Trading: Tukarkan salah satu mata uang kripto yang tersedia di Binance dengan koin Shiba Inu.
  3. Kartu Kredit: Di Binance, Sobat Pintar dapat langsung membeli koin Shiba Inu menggunakan kartu kredit atau debit Visa atau MasterCard.

Tidak hanya Indodax dan Binance, Sobat Pintar juga bisa membeli SHIB di beberapa platform ini dengan cara yang kurang lebih sama.

  1. Crypto.com
  2. Voyager
  3. Atomic Wallet
  4. KuCoin
  5. SevenB

Baca juga: 3 Aplikasi Crypto Terbaik di Indonesia

Sekarang Sobat Pintar sudah paham ya apa itu Shiba Inu dan cara beli-nya. Apabila Sobat Pintar ingin mendapatkan lebih banyak informasi finance, tips bermanfaat, dan promo menarik lainnya, Sobat Pintar bisa mengikuti blog Kredit Pintar.Bicara soal finance, jika Sobat Pintar membutuhkan pinjaman dana untuk membantu cash flow atau modal usaha, Kredit Pintar adalah solusinya. Dana cepat cair, syarat mudah, dan tentunya terdaftar di OJK, no tipu-tipu! Kredit Pintar, perusahaan fintech terdaftar dan diawasi OJK yang memberi kemudahan dalam penyaluran pinjaman online bagi seluruh rakyat Indonesia.

Kredit Pintar - pinjaman online yang terdaftar di ojk
21 Sep 2022
mobile-close
Pinjam kilat 50 juta!Download