Saham adalah salah satu instrumen investasi yang terbilang populer dan sering disebut stock atau efek. Sekarang ini, hampir semua millennial ingin terjun dalam dunia bursa efek. Mungkin, Anda pun salah satu yang tertarik untuk memiliki instrumen investasi yang satu ini. Namun, sebelum terjun langsung, lebih baik kenali lebih dalam akan efek atau stock ini. Simak ulasannya berikut ini.
Baca juga: Cryptocurrency Bursa List dan Platform Terbaik | Kredit Pintar
Pengertian Tentang Saham
Apa itu saham? Secara garis besar stock adalah sebuah surat berharga yang menunjukan kepemilikan seseorang terhadap suatu perusahaan atau instansi. Seseorang tersebut telah menanam dana atau modal sehingga berhak memperoleh sebagian pendapatan dari perusahaan.
Sehingga jika ada orang yang menanamkan modal atau dana, sudah bisa mendapatkan stock dan secara otomatis akan menjadi salah satu pemilik atau pejabat penting. Pada saat ada rapat kepemilikan stock atau RUPS pun tetap harus hadir. Hal tersebut adalah hak yang didapatkan selain dari kepemilikan aset dalam perusahaan.
Dari penjelasan singkat tersebut, maka bisa kita tarik kesimpulan bahwa stock adalah instrumen investasi yang sangat menjanjikan untuk dimiliki. Hanya saja, untuk masuk ke dalam dunia investasi di bursa efek tidaklah mudah. Anda harus memiliki kemampuan analisa yang sangat tajam sehingga bisa membeli sebuah stock dari perusahaan yang menjanjikan.
Jenis Saham yang Harus Diketahui
Stock atau efek ini mempunyai banyak jenis yang juga harus Anda ketahui bila memang ingin terjun dalam dunia investasi. Dengan mengenali jenis-jenis saham, setidaknya Anda bisa mengenali stock apa yang nantinya akan dibeli. Berikut ini adalah jenisnya:
Stock Biasa
Disebut juga sebagai saham biasa, jenis yang satu ini sendiri dapat dikatakan sebagai pemilih saham yang sebenarnya. Dalam artian pemegang stock biasa biasanya akan menyanggupi atau menyetujui resiko atau bahaya serta mendapatkan keuntungan secara konstan.
Apabila perusahaan sedang dalam kondisi tidak baik, maka pemilik saham ini tidak akan memperoleh dividen. Namun, jika perusahaan dalam keadaan yang baik atau cenderung naik, maka pemilik stock akan memperoleh dividen yang juga sangat besar. Bahkan ada kemungkinan bahwa pemiliknya akan memperoleh stock tambahan.
Jenis stock ini juga akan memberikan hak kepada pemiliknya yaitu hak untuk bersuara dalam rapat pejabat. Selain itu juga bisa memilih atau mengajukan peraturan dalam perusahaan yang mereka miliki efeknya.
Apabila perusahaan yang mereka miliki akhirnya bangkrut atau tutup, maka si pemilik stock dapat mengambil sisa modal yang dikurangi dari bagian pejabat lainnya.
Baca juga: 7 Aplikasi Trading Terbaik 2021: Aman dan Terpercaya | Kredit Pintar
Stock Preferen
Disebut juga sebagai saham preferen, jenis stock yang satu ini akan memberikan satu hak istimewa kepada pemiliknya. Dimana hak tersebut adalah memperoleh pembayaran dividen yang lebih besar daripada stock biasa.
Adapun karakteristik dari stock preferen yang harus Anda ketahui, karena sekarang banyak yang memilih jenis stock yang satu ini. Berikut ini adalah karakteristiknya:
- Memiliki tingkatan yang berbagai macam serta dapat ditertibkan sesuai dengan karakteristiknya yang nominalnya juga berbeda.
- Mempunyai sebuah tagihan aktiva serta prioritas dan pendapatannya akan lebih tinggi dibandingkan dengan stock biasa. Pembagian dividennya lebih tinggi.
- Untuk urusan dividen kumulatif, apabila pemilik belum mendapatkan pembayaran dari periode lalu, maka bisa dibayarkan di periode yang berjalan dan sudah pasti lebih cepat dari stock biasa.
- Jenis stock ini bisa diganti atau ditukar menjadi stock biasa apabila ada kesepakatan antara pemegang stock dengan organisasi yang telah menerbitkannya.
Cara Membeli Saham bagi Pemula
Dari penjelasan di atas, pasti Anda mempunyai pertanyaan bagaimana cara membeli saham ini. Mengingat bahwa instrumen investasi ini memiliki peluang besar untuk bisa memperoleh pendapatan yang terbilang tinggi. Tapi, apabila Anda masih pemula, memang lebih baik banyak mempelajari tentang bursa efek ini. Berikut ini adalah cara membeli stock untuk pemula:
Buka rekening efek
Ketika Anda ingin terjun dalam dunia efek atau stock, maka hal pertama yang harus Anda lakukan adalah membuka rekening efek. Rekening yang satu ini sendiri hanya bisa dibuka melalui perusahaan sekuritas yang sudah terjamin oleh Bursa Efek Indonesia atau BEI.
Contohnya adalah BCA Sekuritas, Mandiri Sekuritas dan lain sebagainya. Dimana Anda bisa membuka rekening ini baik secara online atau offline. Adapun aplikasi khusus yang dibuat oleh perusahaan sekuritas untuk registrasi rekening efek.
Daftarkan rekening efek
Apabila sudah membuka rekening efek, maka selanjutnya Anda bisa mendaftarkan rekening dana nasabah. Untuk memudahkan Anda adalah dengan membuka rekening sekuritas di perusahaan yang sekaligus bank seperti contoh yang disebutkan sebelumnya. Sehingga Anda bisa mempunyai rekening dana nasabah atau RDN tanpa perlu repot lagi mendaftar lagi.
Menyetor dana ke RDN
Setelah Anda berhasil mendaftarkan rekening efek, maka selanjutnya Anda perlu menyetorkan dana ke RDN atau Rekening Dana Nasabah. Untuk menyetorkan sejumlah dana ini sendiri, Anda dapat menggunakan mobile banking, internet banking atau ATM.
Untuk mengetahui apakah dana ini sudah masuk ke dalam RDN, maka biasanya Anda akan diminta untuk instalasi aplikasi khusus. Apabila sudah transfer ke RDN, Anda dapat menunggu beberapa saat. Kemudian membuka aplikasinya dan cek apakah dana sudah masuk atau belum.
Lakukan jual beli
Ketika dana sudah masuk, maka Anda pun sudah bisa melakukan transaksi jual beli di bursa efek. Tentu saja Anda tidak bisa asal saja melakukan transaksi. Seperti yang sudah disebutkan tadi, dimana Anda harus menjalankan analisis terlebih dahulu. Perhatikan resikonya dan jangan ambil langkah gegabah.
Untuk pembelian stock sendiri biasanya minimal adalah 1 lot. Harga 1 slot sendiri pun bervariasi, tergantung dari harga yang ada di BEI. Maka daripada itu Anda harus selalu mengecek harga pasar yang ada di Bursa Efek Indonesia untuk bisa tahu apa yang terjadi di pasar stock.
Pada dasarnya bermain dalam dunia bursa efek pun tidak dapat sembarangan. Karena Anda pun harus bisa membaca pergerakan pasar yang sedang terjadi. Maka daripada itu, Anda harus belajar terlebih dahulu akan efek ini.
Untuk Anda yang masih pemula sendiri sangat disarankan untuk bertransaksi stock melalui Reksadana. Karena instrumen yang satu ini sendiri terbilang lebih mudah karena Anda tidak perlu lagi mengawasi pergerakan pasar. Karena sudah ada manager stock yang akan mengaturnya.
Demikianlah penjelasan akan saham, mulai dari jenis dan cara membelinya. Tentu saja bukan hal yang mudah untuk bisa terjun dalam dunia ini. Karena stock harus dibaca dengan jelas melalui proses riset dan analisis yang panjang. Tidak mungkin, Anda akan sukses jika tidak mempelajarinya terlebih dahulu.
Baca juga: Review 4 Aplikasi Saham Pilihan yang Mudah Digunakan | Kredit Pintar
Artikel ini ditulis oleh Kredit Pintar, perusahaan fintech terdaftar dan diawasi OJK yang memberi kemudahan dalam penyaluran pinjaman online bagi seluruh rakyat Indonesia. Ikuti blog Kredit Pintar untuk mendapatkan informasi, tips bermanfaat, serta promo menarik lainnya.