Berbicara tentang masalah keuangan serasa tidak ada habisnya, ada saja topik menarik yang bisa dibahas. Misalnya membahas pentingnya perencanaan keuangan untuk masa depan. Secara sederhana perencanaan keuangan merupakan aktivitas yang perlu sekali dilakukan agar kondisi keuangan lebih stabil.
Artikel kali ini akan membahas tentang bagaimana membuat perencanaan keuangan untuk masa depan yang efisien demi memperoleh kehidupan lebih baik.
Perencanaan Keuangan, Apa itu?
Sebelum mengetahui cara membuat perencanaan keuangan, sebaiknya Kamu memahami terlebih dahulu maknanya. Perencanaan keuangan adalah prinsip yang dilakukan untuk mengelola keuangan. Saat ini banyak orang yang mulai melek untuk membuat perencanaan keuangan demi mendapatkan masa depan yang sejahtera.
Membuat perencanaan keuangan bisa mudah, namun juga bisa sangat kompleks tergantung dari setiap tujuan yang hendak dicapai.
Di dalam membuat perencanaan keuangan, hal yang perlu dikelola adalah penghasilan setiap bulan, baik itu yang rutin maupun sementara. Pengelolaan keuangan tergantung kebutuhan rutin dan masa depan. Kebutuhan rutin merupakan semua kebutuhan yang dibutuhkan pada masa sekarang, misalnya untuk urusan rumah tangga, listrik, pulsa dan lainnya. Sedangkan kebutuhan masa depan merupakan semua yang akan dikeluarkan untuk masa depan, misalnya pendidikan anak, pernikahan dan sebagainya.
Perencanaan keuangan penting untuk dilakukan agar tujuan finansial lebih efektif dan efisien. Misalnya jika tetiba harus di-PHK, atau terjadi kecelakaan kerja yang mengharuskan kita berdiam diri di rumah. Dengan perencanaan keuangan yang matang, di dalam kondisi terburuk pun, Kamu masih bisa terus memenuhi kebutuhan harian.
Apa Tujuan Dalam Membuat Perencanaan Keuangan?
Sebenarnya apa, sih tujuan dari membuat perencanaan keuangan? Jadi, tujuan membuat perencanaan keuangan terbagi menjadi dua: yaitu jangka pendek dan jangka panjang.
Tujuan keuangan jangka pendek merupakan semua hal yang ingin dicapai dalam waktu beberapa bulan atau tahun saja. Contohnya pembayaran cicilan kredit, beli kebutuhan pribadi, liburan, pernikahan atau renovasi rumah.
Sedangkan tujuan jangka panjang merupakan semua kebutuhan yang dapat dicapai dalam waktu 10 tahun, misalnya tabungan pendidikan anak, pembayaran KPR, modal dan dana pensiun.
9 Tips Membuat Perencanaan Keuangan untuk Masa Depan Yang Mudah
Berikut adalah cara mudah yang dapat dicoba untuk membuat perencanaan keuangan, antara lain :
1. Menguraikan terlebih dahulu tujuan dari finansial kamu
Langkah pertama dalam membuat perencanaan keuangan untuk masa depan adalah menguraikan tujuan finansial Kamu, contohnya membeli rumah. Apabila Kamu telah mengetahui tujuan keuangan kamu di masa depan, maka tidak akan susah dalam mewujudkannya.
2. Mencatat semua pengeluaran dan pendapatan setiap bulan
Setelah menentukan tujuan finansial, langkah kedua adalah mencatat semua pengeluaran dan penghasilan bulanan. Hal ini sangat perlu dilakukan untuk mengetahui kondisi keuanganmu.
Kamu bisa membuat jurnal yang tercatat dengan rapih agar lebih mudah dalam mengelola keuangan. Jika masih kesulitan mencatat secara manual, Kamu bisa mengunduh aplikasi keuangan yang tersedia secara gratis di Google Playstore.
3. Membuat rencana dana darurat
Masih banyak orang yang menyepelekan dana darurat, padahal sebenarnya ini sangat penting untuk diperhitungkan. Tujuannya adalah untuk mempersiapkan biaya mendesak yang tidak terduga sebelumnya. Apabila Kamu memiliki dana darurat, maka Kamu tidak perlu lagi mengambil dari anggaran untuk kebutuhan lainnya.
4. Hindari terlambat bayar hutang
Utang itu ibarat dua sisi mata uang yang bisa memberikan dampak positif dan juga negatif. Utang akan menjadi sesuatu hal yang positif apabila digunakan untuk keperluan produktif, misalnya berinvestasi atau membangun usaha. Namun akan menjadi negatif apabila hanya untuk memenuhi kebutuhan konsumtif saja.
Ada sanksi yang akan diterima jika telat membayar hutang, alih-alih hutang menjadi lunas, justru akan semakin menumpuk akibat bunga dan denda yang terus berjalan. Oleh sebab itu, penting sekali membayar hutang tepat waktu.
5. Sisihkan untuk kebutuhan menabung dan investasi
Menabung dan investasi merupakan sesuatu yang harus dilakukan saat ini. Mengapa? Karena demi menjaga aset kita agar tetap memiliki nilai di masa datang. Kemajuan teknologi memudahkan Kamu untuk berinvestasi, mulai dari reksa dana atau tabungan deposito. Kamu cukup menyesuaikan dengan kemampuan dan kebutuhan saja.
6. Jangan lupakan asuransi
Apa gunakan kerja jika tidak memikirkan perlindungan diri? Nah, inilah pentingnya membuat perencanaan keuangan. Kamu bisa menyisihkan sebagian penghasilan untuk asuransi sebagai tindakan preventif, seperti asuransi kesehatan atau asuransi jiwa. Sesuaikan saja dengan kebutuhan.
7. Mengimplementasikan strategi dan segala rencana yang sudah disusun
Setelah membuat strategi di atas, langkah selanjutnya adalah merealisasikan dalam kehidupan sehari-hari. Mungkin akan mengalami kesulitan merealisasikan perencanaan yang telah dibuat karena belum terbiasa. Namun lambat laun, jika telah terbiasa, Kamu akan dapat merasakan manfaatnya dan mendapatkan kualitas hidup yang lebih baik.
8. Memonitor perencanaan keuangan
Hal ini penting sekali untuk dilakukan secara berkala, misalnya 3, 6, 9 bulan sekali atau bahkan setahun sekali. Kegiatan ini sebagai upaya untuk mengevaluasi kekurangan dari perencanaan keuangan yang telah dibuat.
9. Memperbaiki kesalahan dalam perencanaan keuangan yang telah dibuat
Setelah mengevaluasi perencanaan keuangan yang dibuat, dan mengetahui ada sesuatu yang salah, sebaiknya segera diperbaiki. Apakah dari sisi pengeluaran, alokasi dana hingga penggunaan dana setiap harinya.
Pinjaman Uang – Kredit Pintar
Apakah Kamu membutuhkan dana tunai untuk mencukupi kebutuhan sehari-hari? Cobalah untuk ajukan kredit dana tunai lewat pinjaman online pribadi. Saat ini ada banyak pinjaman online pribadi non bank yang menawarkan proses pengajuan cepat dengan syarat yang mudah. Salah satunya adalah aplikasi Kredit Pintar. Kredit Pintar merupakan aplikasi pinjaman online OJK yang siap membantu finansialmu.
Pinjaman online pribadi semacam Kredit Pintar memang dapat diandalkan ketika membutuhkan dana darurat yang mendesak. Bagaimana tidak? Cukup dengan menyiapkan KTP saja, Kamu sudah bisa mengantongi dana tunai yang dibutuhkan.
Pinjaman online pribadi memang menawarkan kemudahan namun apabila tidak hati-hati bisa tertipu dan membuatmu rugi besar. Karena banyak sekali oknum yang memanfaatkan kelemahan nasabah, apalagi ada beberapa pinjaman online pribadi tersebut tidak terdaftar atau berizin OJK.
Jadi jika Kamu membutuhkan dana tunai ketika mendesak, ajukan saja lewat Kredit Pintar. Caranya cukup mudah, yaitu:
- Unduh aplikasi di Play Store
- Masukkan nomor ponsel yang masih aktif
- Lakukan registrasi dengan memasukkan kode verifikasi yang dikirim oleh sistem
- Kemudian isilah data pribadi, termasuk nomor kontak darurat yang dapat dihubungi jika terjadi sesuatu
- Masukkan nomor rekening dengan nama pemilik yang sesuai dengan KTP
- Lakukan foto KTP, dan selfie. Pastikan pencahayaan jelas agar memudahkan sistem dalam menguji kelayakan.
- Selanjutnya akan muncul beberapa limit pinjaman serta penjelasan lain terkait pinjaman tersebut.
- Apabila sistem telah menyetujui pengajuan mu, kurang dari 30 menit dana sudah masuk ke rekening. Mudah, bukan?
Jangan lupa untuk membayar tagihan tepat waktu agar tidak merusak perencanaan keuangan yang telah disusun sebelumnya. Demikianlah informasi terkait perencanaan keuangan untuk masa depan, semoga dapat membantu, ya. Untuk informasi lebih lanjut tentang Kredit Pintar, silakan cek di tautan berikut.