Di zaman yang serba modern dan serba terukur ini memaksa orang-orang untuk lebih memperhatikan penggunaan uang mereka dalam hal mempersiapkan masa depan. Kita semua tahu bahwa kita bekerja memang untuk menjamin masa depan dan keluarga kita agar terhindar dari kesusahan. Tapi ada banyak cara untuk mempersiapkan masa depan yang lebih baik. Mulai dari menabung, berinvestasi ataupun membayar asuransi. Kita perlu mencari tahu pengertian asuransi sebelum menyelami cara memilih perusahaan asuransi yang tepat.
Pengertian Asuransi
Asuransi adalah salah satu cara untuk mengendalikan risiko dengan mengalihkan risiko dari satu pihak ke pihak lain. Dalam hal ini pihak lain tersebut adalah perusahaan asuransi. Dengan menggunakan asuransi, resiko yang mungkin akan terjadi di masa depan akan ditanggung oleh perusahaan asuransi. Caranya adalah menggunakan saldo atau iuran yang telah Sobat Pintar berikan pada perusahaan asuransi tersebut.
Setelah mengetahui pengertian asuransi, kita perlu membahas tentang macam-macam resiko. Risiko murni sendiri memiliki dua macam yaitu rugi atau event seperti kecelakaan, kebakaran ataupun pencurian. Kemudian resiko spekulatif memiliki tiga macam yaitu rugi, untung atau break even. Resiko particular adalah resiko yang memiliki dampak lokal dan berasal dari individu itu sendiri misalnya tabrakan mobil, kecelakaan pesawat atau yang lain-lain.
Sedangkan risiko fundamental adalah resiko yang bukan berasal dari individu atau di luar kuasa individu itu sendiri seperti bencana alam yang biasa terjadi di Indonesia banjir, angin topan, gempa bumi dan lain-lain. Dilihat dari beberapa resiko yang sudah dipaparkan, kita bisa menyimpulkan bahwa manfaat asuransi ini dapat dijadikan kenyamanan atau keamanan agar seseorang terhindar dari kerugian materiil dari bencana atau resiko-resiko tersebut.
Jenis Asuransi
Ada beberapa jenis asuransi yang umum ada di Indonesia;
1. Asuransi Mobil Atau Otomotif
Asuransi mobil ini menjadi sangat penting karena kita tidak pernah tahu apa yang akan terjadi di jalan. Ketika kita berada di dalam perjalanan, ada dua kemungkinan yang akan terjadi. Yang pertama kita sampai tujuan dengan selamat. Kedua kita tidak sampai tujuan dan mengalami kecelakaan. Sedangkan kecelakaan itu sendiri bisa terjadi karena kendali kita. Bisa saja kita yang menjadi penyebab kecelakaan atau kita yang menjadi korban kesalahan orang lain seperti di tabrak.
Memang kita tidak pernah tahu apa yang akan terjadi. Namun, dengan menggunakan asuransi kendaraan atau mobil, asuransi tersebut bisa melindungi mobil maupun jiwa Sobat Pintar sendiri. Bahkan beberapa layanan pinjaman mobil mewajibkan Sobat Pintar mengasuransikan mobil yang akan Sobat Pintar beli. Itu menjadi salah satu bukti pentingnya manfaat asuransi dalam dunia otomotif.
2. Asuransi Kerugian
Yang kedua adalah asuransi kerugian. Seperti kita ketahui tentang pengertian asuransi tidak jauh dari penangan risiko. Salah satu resikonya adalah kerugian. Rumah adalah aset terbesar yang biasa kita miliki. Dengan menggunakan asuransi rumah kita akan melindungi kita sendiri dan juga investasi properti yang kita miliki. Asuransi akan memperluas jaringan pengamanan sosial ketika terjadi kerusakan yang tidak terduga pada rumah kita.
Jika kita ingin memiliki properti dengan pinjaman, kemungkinan peminjam akan mewajibkan Sobat Pintar mengasuransikan rumah Sobat Pintar. Asuransi rumah melindungi Sobat Pintar dari kerugian yang tidak terduga di masa depan. Kita tidak pernah tahu apa yang akan terjadi, bencana apa yang akan kita hadapi. Kita akan sedikit lebih aman dengan asuransi.
3. Asuransi Jiwa
Selanjutnya adalah asuransi kesehatan asuransi jiwa. Seperti yang sudah kami sebutkan, asuransi kesehatan memanglah asuransi yang ditujukan untuk melindungi kita dari kerugian materi yang diakibatkan oleh penyakit. Kita tidak perlu memikirkan biaya yang akan dibutuhkan ketika kita sakit atau anggota keluarga kita sakit. Asuransi kesehatan atau asuransi jiwa memang menjadi salah satu asuransi yang paling banyak diminati oleh orang di Indonesia.
Indonesia sendiri memiliki asuransi kesehatan wajib seperti BPJS, namun tidak ada salahnya kita juga membeli produk asuransi jiwa swasta yang biasanya memberikan coverage layanan yang lebih luas. Dengan biaya minim, BPJS memang sangat murah namun cakupan coveragenya tidak akan seluas ketika Sobat Pintar menggunakan asuransi jiwa dari perusahaan swasta. Kegunaannya juga akan berbeda dibanding BPJS.
4. Asuransi Pendidikan
Asuransi yang selanjutnya adalah asuransi pendidikan. Jenis asuransi ini seperti Sobat Pintar sedang menabung untuk masa depan anak Sobat Pintar. Asuransi jenis ini sangat cocok untuk mempersiapkan pendidikan bagi anak sampai perguruan tinggi. Angsuran bulanan nya bisa berbeda sesuai dengan target pendidikan atau jenjang pendidikan yang akan ditempuh oleh anak Sobat Pintar nanti.
Tips Memilih Asuransi
1. Track record
Tips memilih asuransi yang pertama adalah dengan melihat track record. Sobat Pintar perlu menyisihkan waktu untuk melakukan riset kecil-kecilan. Penting bagi siapapun untuk melakukan pengecekan track record sebuah perusahaan asuransi sebelum melakukan perjanjian polis dan premi. Apakah perusahaan tersebut stabil? Apakah proses klaim di perusahaan asuransi tersebut mudah?
Sobat Pintar juga bisa mengecek perusahaan tersebut di OJK. Pilih perusahaan yang memang sudah terdaftar di OJK. Akan lebih baik jika Sobat Pintar juga melakukan riset melalui review Youtube, Instagram atau lainnya. Di sana akan ada banyak review dan testimoni penggunaan jasa perusahaan asuransi.
2. Pemilihan premi
Tips ini perlu dipertimbangkan sesuai dengan kemampuan finansial Sobat Pintar. Berapa pendapatan bulanan Sobat Pintar? Berapa pengeluaran pokok Sobat Pintar? Sobat Pintar perlu membaginya dengan bijak. Jangan sampai cash flow Sobat Pintar berantakan karena membayar premi. Sesuaikan kemampuan Sobat Pintar. Lakukan perencanaan keuangan dengan matang terutama untuk mempertimbangkan apakah Sobat Pintar mampu membayar premi atau tidak.
3. Sesuaikan dengan kebutuhan
Sobat Pintar harus memilih produk atau layanan asuransi yang sesuai dengan kebutuhan Sobat Pintar. Misalnya, Sobat Pintar hanya mampu membayar premi untuk asuransi kesehatan, jiwa dan pendidikan. Ya Sobat Pintar cukup menggunakan layanan tersebut. Kebutuhan asuransi dasar memang hanya terdiri dari 4, jiwa, pendidikan, kesehatan dan kendaraan.
Jangan membeli fitur tambahan yang biasa ditawarkan pada produk asuransi. Fitur tambahan biasanya tak terlalu dibutuhkan terutama bagi Sobat Pintar yang masih awam dengan produk asuransi. Jika Sobat Pintar tidak paham detail produk tambahannya, justru akan merugikan cash flow dan merepotkan jika tidak bisa diklaim.
Pentingnya asuransi sebagai proteksi terbilang cukup krusial bagi kesejahteraan hidup di masa depan.
Sama halnya dengan Kredit Pintar yang menyediakan pinjaman dana sebagai proteksi bagi Sobat Pintar yang membutuhkan pinjaman dana tunai cepat. Kredit Pintar beroperasi secara resmi di Indonesia karena telah berizin, terdaftar, dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan.
Silakan membaca 
