Hindari 5 Minuman Penyebab Asam Lambung, Pilih Saja Penggantinya

Asam lambung adalah salah satu gangguan pencernaan dimana asam pada lambung masuk dan naik ke saluran kerongkongan sehingga menyebabkan rasa panas dalam dada. Penyakit sering disebut dengan GERD atau gastroesophageal reflux disease bisa menyerang siapa saja, baik anak-anak maupun orang dewasa. Meski tidak seseram penyakit jantung, GERD tetap wajib dihindari supaya kesehatan tetap terjaga. Salah satu cara yang bisa dilakukan adalah mengurangi minuman penyebab asam lambung.

Minuman Penyebab Asam Lambung

Perlu diketahui bahwa pengidap GERD ini memiliki beberapa pantangan soal makanan serta minuman. Hal ini disebabkan beberapa kandungan yang bisa menyebabkan kenaikan asam lambung. Berikut adalah beberapa minuman yang memicu peningkatan asam lambung yang harus dihindari.

1. Minuman Berlemak

Bukan hanya terdapat pada makanan saja, kandungan lemak juga bisa ditemui di beberapa jenis minuman tertentu. Kandungan lemak ini bisa melemahkan klep kerongkongan bawah sehingga memudahkan kemunculan gejala asam lambung, seperti maag dan sensasi terbakar di sekitar lambung.

Minuman seperti susu dan es krim adalah contoh dari minuman berlemak. Agar kondisi tetap terjaga, cobalah untuk mengurangi pengkonsumsian minuman tersebut. Pengonsumsian berlebih bisa saja menyebabkan GERD kambuh dan mengganggu aktivitas sehari-hari.

2. Kopi

Kopi adalah minuman populer yang sudah tidak asing lagi di telinga setiap orang. Keberadaan kopi bagi para pekerja bisa dibilang penting karena dapat mengusir rasa kantuk. Tetapi, hal ini perlu diperhatikan setiap orang yang memiliki penyakit asam lambung. Kafein pada minuman ini bisa melemahkan otot katup yang ada di kerongkongan bagian bawah. Melemahnya katup ini bisa meningkatkan risiko kemunculan gejala asam lambung.

3. Cokelat

Bagi kamu yang suka dengan cokelat, mungkin ada baiknya untuk segera kurangi pengonsumsiannya. Cokelat memiliki beberapa kandungan tertentu yang mampu meningkatkan persentase kambuhnya asam lambung. 

4. Soda dan Alkohol

Minuman selanjutnya adalah yang mengandung soda serta alkohol. Selain menyebabkan perut kembung, minuman berkarbonasi atau biasa disebut dengan soda ini juga bisa menjadi salah satu minuman penyebab asam lambung. Pada beberapa jenis bahkan mengandung kafein yang mampu melemahkan otot katup kerongkongan bagian bawah sehingga menjadi rentan terhadap GERD.

Selain soda, kamu juga harus menghindari beberapa minuman yang mengandung alkohol. Minuman penyebab asam lambung ini juga bisa mengakibatkan terjadinya iritasi pada kerongkongan. Jika terus dikonsumsi, nantinya kamu akan menjadi lebih sensitif terhadap berbagai gejala asam lambung.

5. Minuman Asam

Satu hal pasti yang dapat menimbulkan gejala GERD adalah rasa asam pada minuman. Rasa ini sering ditemukan pada jeruk nipis atau olahan lainnya. Sebisa mungkin, kurangi konsumsi minuman seperti ini.

Gejala Penyakit GERD

Jika sudah mengetahui beberapa minuman yang dapat menyebabkan penyakit GERD atau asam lambung, kini saatnya mencari tahu soal gejala. Gejala adalah pertanda dari datangnya suatu penyakit tertentu, terutama di dalam tubuh. Pada penyakit asam. lambung sendiri sebenarnya tidak sulit untuk diidentifikasi, bahkan sudah bisa disadari secara langsung. Berikut adalah penjelasan lebih rincinya.

Ada dua gejala umum yang sering terjadi pada penderita GERD, yaitu terasa asam pada bagian belakang mulut dan heartburn. Heartburn sendiri adalah istilah yang digunakan untuk rasa atau sensasi terbakar di dalam dada.  Bagi penderita asam lambung, mungkin tanda ini bisa terjadi satu atau dua kali selama sebulan tergantung pola makan serta gaya hidup kamu. Kedua tanda utama ini akan semakin dirasakan apabila kamu sedang berbaring atau membungkuk.

Apakah hanya itu saja? Gejala penyakit ini tidak hanya ditunjukkan oleh rasa asam dan heartburn saja. Ada beberapa tanda lain yang harus diperhatikan, seperti mulut berbau, suara serak, perasaan mengganjal hingga sakit pada tenggorokan ketika menelan, sering bersendawa, mudah kenyang, mual, muntah, sampai dengan batuk kronis.

Gejala ini umumnya terjadi setelah selesai makan. Selain itu, jika pertanda ini muncul di malam hari, maka bisa menyebabkan gangguan tidur sehingga mengganggu jadwal istirahat kamu. Bahkan penyakit ini juga bisa mencetuskan beberapa gangguan serupa, seperti asma dan laringitis.

Pengobatan Asam Lambung

Pada dasarnya, asam lambung masih bisa diobati menggunakan pereda maag yang biasa dijual bebas di apotik. Namun, apabila semakin parah sebaiknya memeriksakan diri ke dokter lewat puskesmas, rumah sakit, atau layanan kesehatan lain. Kapan harus melaporkan? Jika kamu jarang mengalami gejala GERD, maka tidak perlu dikhawatirkan. Bahkan untuk kejadian satu atau dua kali dalam sebulan masih bisa diobati secara mandiri.

Tetapi, apabila gejala terus muncul sebaiknya periksakan diri ke dokter. Terutama jika gejala muncul di satu atau dua kali dalam seminggu belakangan. Sisanya, kamu hanya perlu mengatur pola makan serta gaya hidup saja. 

Minuman Pengganti untuk Asam Lambung

Karena sudah mengetahui bagaimana dampak dari minuman tersebut, tentu muncul sebuah pertanyaan mengenai ‘apa minuman yang cocok?’. Ada beberapa minuman yang bisa dijadikan alternatif dalam mencegah gejala GERD. Berikut adalah beberapa jenis minuman yang bisa dikonsumsi secara bebas oleh pengidap asam lambung. 

1. Susu Rendah Lemak

Sebelumnya, susu menjadi salah satu minuman yang dilarang akibat kadar lemaknya. Kadar lemak ini mampu meningkatkan risiko kambuhnya GERD pada tubuh manusia. Untuk mencegahnya, cobalah untuk meminum susu rendah lemak atau biasa disebut sebagai susu skim. Minuman jenis ini bisa menjaga katup agar tetap stabil, tidak seperti susu sapi yang mengandung lemak.

2. Teh Herbal

Selain itu, ada juga teh herbal yang diperoleh dari bahan tertentu sehingga baik untuk kesehatan. Teh herbal ini memiliki khasiat menurunkan rasa mual serta melancarkan sistem pencernaan pada manusia. Tetapi, perlu diperhatikan bahwa tidak semua teh herbal bisa dikonsumsi karena kandungan kafeinnya. Sebagai rekomendasi, cobalah teh chamomile atau licorice yang tidak mengandung kafein.

Hindari mengkonsumsi teh peppermint, terutama bagi kamu yang memiliki sistem pencernaan sensitif. The chamomile dan licorice dijadikan rekomendasi karena khasiatnya yang mampu menebalkan lendir esofagus sehingga membantu pencegahan iritasi akibat naiknya asam lambung. Kedua teh ini bisa diminum dua kali sehari di kondisi apapun, bahkan bisa dijadikan teman bersantai.

3. Jahe dan Jus Buah

Selanjutnya, kamu juga bisa mengkonsumsi air jahe yang bisa membantu dalam menekan naiknya asam lambung. Jahe hangat juga mampu membersihkan kerongkongan dari asam serta menetralisir asam lambung. Jika dikonsumsi secara rutin, kamu tidak akan merasa mual akibat gejala GERD ini. 

Tidak hanya air jahe hangat, jus buah juga bisa menjadi pilihan terbaik. Tetapi, tidak semua buah bisa dikonsumsi oleh pengidap GERD ini karena mengandung rasa asam. Carilah buah yang aman dari asam seperti semangka dan pisang. Jika mau, campurkan juga sayuran sebagai pengisi, seperti wortel, bayam, dan lain sebagainya.

Kesimpulannya, GERD atau asam lambung ini memang tidak terlalu berbahaya. Walau begitu, ada baiknya juga menjaga pola makan dan gaya hidup untuk mencegah kemunculan gejala GERD. Kamu juga bisa mengkonsumsi air kelapa sebagai tambahan nutrisi agar tubuh semakin fit dan terhindar dari GERD.

Itulah penjelasan dari minuman penyebab asam lambung dan penggantinya. Jika kamu membutuhkan biaya mendadak dalam perawatan penyakit ini, cobalah untuk pinjam uang di Kredit Pintar. Di Kredit Pintar Sobat Pintar bisa pinjam uang dengan aman karena cepat cair dan melayani seluruh daerah di Indonesia. Bahkan aplikasi ini juga dikatakan aman karena sudah terdaftar dan diawasi oleh OJK.