Buka Franchise Makanan? Syarat dan Modalnya

Baru-baru ini, sistem franchise atau waralaba di Indonesia diminati banyak orang untuk dijadikan usaha. Sistem franchise makanan merupakan salah satu yang diminati dan dapat kalian coba di kota kecil yang masih sepi peminat.

Franchise makanan membutuhkan modal yang tidak terlalu banyak dan jika ditekuni, modal akan kembali dalam waktu cepat. Oleh karena itu sistem ini merupakan pilihan cukup aman bagi anda yang ingin membuka bisnis makanan.

Resiko dalam membuka bisnis franchise makanan jauh lebih rendah daripada kalian membuka usaha dari nol. Kalian tidak perlu memaksakan diri dalam melakukan promosi karena pada umumnya bisnis jenis ini sudah memiliki nama di masyarakat luas.

Baca juga: Onsen Egg: Resep dan Cara Masak Anti Gagal!

Pengertian tentang Franchise

Franchise merupakan tipe bisnis yang dimiliki dan dioperasikan oleh beberapa individu yang berbeda akan tetapi memiliki nama brand sama. Umunya brand tersebut sudah memiliki nama dan tersebar dimana-mana.

Di Indonesia sendiri sudah tersebar luas dan jenis franchise yang dijalankan beranekaragam. Akan tetapi yang paling sering kita lihat jenisnya adalah franchise makanan.

Bisnis Franchise makanan merupakan salah satu jenis bisnis yang paling diincar karena tidak terlalu sulit dalam menjalankannya. Selain itu alasan lainnya adalah semua orang butuh makanan dan otomatis konsumen berdatangan.

Sedangkan hal yang harus diperhatikan dalam berbisnis franchise makanan adalah mengemas bisnis makanan tersebut dan layak dijual. Selain itu kita juga harus memastikan bahwa franchise makanan yang kita jalankan sudah mirip dengan franchise pusat.

Syarat franchise

Syarat suatu bisnis dapat disebut sebagai franchise atau waralaba yang beroperasi di Indonesia yakni:

• Memiliki ciri khas yang menarik

Suatu bisnis dapat disebut franchise apabila terdapat keunikan yang berbeda dengan franchise lainnya. Sebuah bisnis yang memiliki keunikan pasti akan dikenal lebih cepat di masyarakat luas. Oleh karena itu harus menciptakan produk yang baru dan unik agar bisa menguasai pasar.

• Memiliki catatan keuangan

Walaupun bisnis belum besar, dalam suatu usaha haruslah memiliki pencatatan keuangan yang baik. Dengan demikian, pemilik bisa melihat dan mengetahui perkembangan bisnis dari waktu ke waktu.

Keuntungan adanya catatan keuangan yakni bisa melihat apakah mengalami kerugian dan keuntungan. Selain itu dengan adanya catatan keuangan kalian juga bisa mengatur keuangan yang akan dikeluarkan sehingga arus kas terlihat baik.

• Memiliki SOP yang jelas

Standar Operasional Prosedur atau SOP merupakan dokumen yang membantu setiap pekerja melaksanakan tugasnya masing-masing. SOP yang jelas dapat membantu dalam memiliki standar kualitas yang sama antara franchise satu dan lainnya dari segi produk hingga pelayanan kepada konsumen.

• Adanya dukungan yang berkesinambungan

Dalam suatu franchise, biasanya pemilik franchise memberikan pelatihan kepada mitra franchise agar menjamin mutu produk. Pelatihan yang termasuk yakni segala sesuatu yang berkaitan dengan franchise makanan seperti bahan produksi, peralatan dapur, outlet berjualan, seragam untuk karyawan dan lainnya.

• Memiliki Hak Kekayaan Intelektual (HAKI) terdaftar

Hak Kekayaan Intelektual atau biasa disingkat HAKI merupakan ide dari pemikiran seseorang atau sebuah produk baru yang memiliki manfaat untuk orang banyak dan produk tersebut diciptakan oleh diri sendiri dan belum pernah ada yang menciptakan sebelumnya. HAKI mencakup Hak Cipta, Hak Merk, dan Hak Paten.

Hal ini merupakan poin plus bagi usaha, karena produk yang unik sehingga tidak ada yang menyamai. Apabila ada produk yang menyamai dan tidak ijin terlebih dahulu maka bisa digugat secara hukum.

Baca juga: 7 Makanan Termahal di Dunia yang Bisa Kamu Temukan!

Modal Franchise Makanan

Modal yang dikeluarkan untuk franchise makanan bervariasi dari Rp1.000.000 hingga ratusan juta. Hal tersebut dikarenakan bervariasinya jenis franchise makanan dan juga seberapa terkenal produk tersebut di mata masyarakat. Semakin terkenal dan lengkap bantuan yang ditawarkan, semakin tinggi modal franchise makanan yang dikeluarkan. 

Dari beberapa jenis franchise makanan yang tersebar di Indonesia, berikut 3 contoh franchise makanan hits yang patut kalian pertimbangkan dalam memulai franchise makanan:

1. Franchise Rocket Chicken

Rocket Chicken merupakan salah satu restoran yang membuat makanan olahan ayam dengan harga terjangkau. Franchise ini mulai menyebar di daerah-daerah sehingga tak ayal menarik minat usahawan untuk memiliki franchise Rocket Chichken.

Dilansir dari situs resmi Rocket Chicken, berikut harga dari franchise Rocket Chicken:

• Harga paket lengkap : Rp300.000.000 – Rp400.000.000
• Harga di luar sewa untuk luar Pulau Jawa : Rp250.000.000

Harga franchise Rocket Chicken sudah termasuk dengan:

• Biaya kemitraan sebesar Rp20.000.000 dan pajak sebesar 10 persen.
• Peralatan meja dan kursi.
• Peralatan dapur.
• Material Promo.
• Bahan baku awal.
• Perizinan.

2. Franchise Mie Gacoan

Mie Gacoan merupakan tempat makan yang menyajikan mie dengan cita rasa gurih dan pedas berlevel. Mie yang disediakan berkualitas dan tentunya terjangkau, oleh karena itu Mie Gacoan terkenal ramai pengunjung.

Mie Gacoan yang ramai pengunjung setiap harinya tentu akan membuat para usahawan tertarik mengikuti franchise Mie Gacoan. Apalagi melihat kelebihan dan beragamnya menu yang disediakan, franchise Mie Gacoan merupakan ide yang menarik dicoba.

Akan tetapi hingga saat ini pihak Mie Gacoan masih belum menyatakan resmi mengenai pembukaan franchise Mie Gacoan.

Namun kalian bisa mencoba berusaha untuk menghubungi pihak Mie Gacoan melalui website mereka. Oleh karena itu kalian bisa menyiapkan dana terlebih dahulu sehingga jika kalian ternyata bisa memiliki franchise Mie Gacoan, kalian bisa langsung bertransaksi.

3. Kebab Baba Rafi

Kebab Baba Rafi merupakan salah satu franchise makanan yang diminati banyak usahawan di Indonesia. Kelebihan dari franchise ini adalah menerapkan prinsip syariah dalam pengelolaannya. Dalam keuntungannya, Baba Rafi menggunakan konsep bagi hasil dengan rincian 60% untuk mitra dan 40% untuk manajemen.

Dikarenakan prinsip syariah tersebut, franchise makanan ini tidak dikenakan biaya royalti. Modal yang kalian keluarkan untuk bergabung franchise makanan ini adalah antara Rp75.000.000 hingga Rp300.000.000. Kemudian franchise Baba Rafi akan memilihkan lokasi dan menyediakan pegawai yang berpengalaman.

Baca juga: Tips dan Cara Bisnis Papan Bunga Omzet Jutaan

Demikian informasi yang dapat disampaikan mengenaik franchise makanan, dari syarat dan modal yang dibutuhkan untuk memulai bisnis. Modal yang lebih murah daripada memulai usaha dari nol, bisnis franchise makanan juga memungkinkan perkembangan yang lebih cepat karena sudah memiliki nama yang dikenal masyarakat. Namun kalian juga harus belajar berbisnis dengan baik agar hasil yang didapatkan bisa maksimal.

Jika kalian masih kekurangan dana, tidak usah panik. Karena Kredit Pintar menyediakan layanan pinjaman online yang dapat kalian gunakan untuk modal biaya franchise makanan.

Artikel ini ditulis oleh Kredit Pintar, perusahaan fintech terdaftar dan diawasi OJK yang memberi kemudahan dalam penyaluran pinjaman online bagi seluruh rakyat Indonesia. Ikuti blog Kredit Pintar untuk mendapatkan informasi, tips bermanfaat, serta promo menarik lainnya.