Cara Berkembang Biak Kadal dan Kenali Peluang Bisnis

Kadal adalah jenis hewan yang termasuk dalam golongan reptil. Cara berkembang biak kadal memang cukup unik, karena tergantung dengan jenis dan lingkungan tempat tinggalnya. Selain dipengaruhi jenis dan juga lingkungan sekitarnya, perkembangbiakan kadal juga dipengaruhi waktu atau yang dikenal dengan istilah musim kawin. 

Waktu untuk terjadinya musim kawin tergantung beberapa hal. Pada artikel ini akan kita bahas seputar cara berkembang biak kadal dan beberapa hal penting untuk melihat peluang bisnis dari hewan unik ini. 

Baca juga: Usaha yang Cocok untuk Pemula di Pedesaan!

Begini Cara Berkembang Biak Kadal

Nah, selain dipengaruhi oleh berbagai faktor di atas, apa saja hal yang membantu proses dan cara berkembang biak kadal dan bagaimana proses perkembangbiakan tersebut? Yuk, simak penjelasan berikut ini.

• Ciri Kadal Secara Morfologis

Sebelum memahami cara berkembang biak kadal, kenali dulu ciri-ciri fisik kadal secara morfologis. Kadal termasuk hewan bersisik dan memiliki empat kaki dengan tubuh yang panjang dan licin. 

Tubuh kadal secara umum terdiri dari tiga bagian yaitu kepala, badan dan ekor, dengan bagian kepala yang seperti menyatu dengan leher. Gigi kadal umumnya tajam yang dilengkapi dengan lidah yang panjang dan lengket.

Kadal tergolong hewan yang berdarah dingin dengan habitat pada daerah beriklim hangat dan daerah tropis. Kadal sering kita jumpai pada daerah sekitar lingkungan kita seperti pada kebun, pepohonan dan juga daerah gurun pasir.

• Cara Perkembangbiakan Kadal Tergantung pada Musim Kawin

Berikut ini adalah beberapa hal penting tentang musim kawin kadal:

1. Ada beberapa faktor yang dapat mempengaruhi musim kawin kadal, misalnya cuaca, suhu, dan jumlah makanan. Dalam kondisi lingkungan yang buruk, musim kawin dapat tertunda atau bahkan dibatalkan.
2. Beberapa spesies kadal memiliki musim kawin yang jelas, sedangkan spesies lainnya berkembang biak sepanjang tahun.
3. Kadal jantan dan kadal betina harus mencapai kedewasaan seksual, baru mereka bisa berkembang biak. Waktunya bisa berbeda-beda, tergantung spesies. Tapi umumnya terjadi saat sudah 1-3 tahun.
4. Cara berkembang biak kadal saat musim kawin, kadal jantan mencari pasangan kadal betina. Kadal jantan bersaing dengan kadal jantan lain untuk bisa mendapat pasangan. Persaingannya bisa berupa perebutan wilayah atau perlombaan menunjukkan kekuatan atau keindahan fisik.
5. Ketika kadal jantan sudah menemukan kadal betina pasangannya, maka mereka akan melakukan proses yang dapat berlangsung dari beberapa jam hingga beberapa hari. Selama proses tersebut, kadal jantan akan memijat tubuh betina atau melakukan beberapa gerakan yang memicu ovulasi.
6. Ketika proses kawin selesai, kadal betina akan bertelur setelah beberapa minggu. Jumlah telurnya beragam, dari 2 butir hingga 50 butir.
7. Setelah telur menetas, kadal betina umumnya tidak akan merawat anak-anaknya. Anak kadal bisa menanggung dirinya sendiri. 

 Baca juga: Cara Ternak Lele Untuk Pemula, dan Cari Modal

• Ada 4 Jenis Cara Berkembang Biak Kadal

Kadal memiliki beberapa cara untuk berkembang biak, yakni dengan cara ovipar, vivipar dan juga ovovivipar.

1.     Perkembangbiakan Kadal Secara Ovipar

Ovipar adalah cara berkembang biak kadal dengan cara bertelur. Beberapa jenis kadal mengalami proses perkembangbiakan secara ovipar.

Secara umum, hewan yang mengalami proses perkembangbiakan secara ovipar ini memiliki ciri yang sangat khas. Tidak terdapat kelenjar susu pada tubuhnya dikarenakan tidak menyusui.

Untuk kadal yang mengalami perkembangbiakan secara ovipar akan memiliki telur yang terdiri dari lapisan luar. Lapisannya berupa cangkang lunak yang umumnya berwarna putih dan kedap dengan air.

2.     Perkembangbiakan Kadal Secara Vivipar

Ada beberapa jenis kadal yang juga mengalami perkembangbiakan secara vivipar. Perkembangbiakan secara vivipar yakni proses perkembangbiakan dengan cara mengandung dan melahirkan anaknya secara langsung. 

Jenis kadal yang mengalami proses perkembangbiakan secara vivipar atau melahirkan yaitu kadal kebun atau kadal tanah. Jenis kadal tersebut dikenal dengan nama skink.

3.     Perkembangbiakan Kadal Secara Ovovivipar

Selain cara berkembang biak kadal secara ovipar atau bertelur dan juga vivipar atau melahirkan, terdapat proses perkembangbiakan kadal secara ovovivipar. Apa itu perkembangbiakan secara ovovivipar?

Perkembangbiakan secara ovovivipar memiliki arti yakni proses perkembangbiakan gabungan antara metode ovipar dan juga vivipar. Perkembangbiakan ovovivipar ini terjadi secara seksual dengan lawan jenis. Pada umumnya kadal memang melakukan proses perkembangbiakan secara ovovivipar atau bertelur-melahirkan ini. 

Biasanya kadal yang mengalami ovovivipar ini hidup pada habitat air atau darat. Proses perkembangbiakan secara ovovivipar umumnya berlangsung lebih cepat. Selain itu, biasanya bentuk fisik antara induk dan anaknya hampir sama. 

Kadal yang mengalami perkembangbiakan secara ovovivipar akan mengandung telur yang akan menetas pada dalam tubuh. Kemudian, anak kadal ini akan keluar yang mirip dengan proses melahirkan. Telur yang berisi embrio kadal ini tidak akan dikeluarkan dari tubuh induknya, melainkan akan berada dalam tubuh induknya hingga menetas. Ketika sudah menetas maka anak kadal akan keluar dari tubuh induknya.

Perbedaan utama dari cara berkembang biak kadal secara vivipar atau melahirkan dengan ovovivipar atau bertelur-melahirkan yaitu pada sumber makanan kadal yang terdapat dalam perut atau tubuh induknya. 

Pada kadal vivipar akan mendapatkan nutrisi makanan dari jaringan tubuh pada induknya secara langsung. Sedangkan kadal yang mengalami perkembangbiakan secara ovovivipar akan memperoleh nutrisi makanan dari dalam cangkang telur yang melingkupinya.

Jenis kadal yang mengalami proses perkembangbiakan secara ovovivipar yakni bunglon dan juga tokek.  

4.     Perkembangbiakan Kadal Secara Partenogenesis

Beberapa jenis kadal mengalami proses perkembangbiakan yang berbeda yakni dengan cara partenogenesis. Cara berkembang biak kadal secara partenogenesis adalah proses perkembangbiakan yang terjadi secara sendiri atau tanpa membutuhkan pasangan. 

Kadal yang berkembang biak dengan proses ini secara keseluruhan memiliki jenis kelamin betina. Beberapa jenis kadal yang berkembang biak secara sendiri atau partenogenesis ini yakni Lacerta spp dan juga Cnemidophorus spp.

Baca juga: Cara Memulai Usaha Ternak Ayam Kampung

Proses Terjadinya Perkembangbiakan Kadal

Ketika sudah waktu yang sesuai dengan berbagai faktor untuk terjadinya musim kawin, maka akan terjadi perubahan tubuh pada kadal jantan. Kadal jantan akan mengalami perbesaran pada ukuran testikelnya. 

Selain mengalami perubahan secara morfologi pada tubuh, tingkah dari kadal ini juga akan mengalami perubahan. Kadal akan mengalami perubahan sifat menjadi lebih agresif dan ingin menguasai daerah yang ditinggalinya.

Pada alat perkembangbiakannya, kadal jantan mempunyai sepasang hemipenis. Hemipenis ini digunakan untuk proses perkembangbiakan. Hemipenis ini memiliki bentuk yang menyerupai kantong. Dari sepasang hemipenis, hanya satu bagian saja yang digunakan untuk kopulasi pada proses perkembangbiakan.

Sementara itu, pada kadal betina terdapat alat perkembangbiakan berupa sepasang oviduk dan ovarium. Ketika sel telur sudah mengalami kematangan dan siap untuk dibuahi, telur akan masuk ke bagian oviduk. Pada oviduk ini akan terjadi proses penentuan dari jenis kelamin telur yang mengalami proses pembuahan.

Menilik Peluang Bisnis Kadal

Apakah Anda pernah terpikirkan untuk bisnis kadal? Jika ditekuni, bisnis kadal juga bisa menguntungkan, seperti halnya bisnis tokek. Tapi, tentu saja harus tahu target market yang spesifik terlebih dahulu. Khususnya jika Anda akan menjualnya sebagai hewan koleksi atau obat tradisional. 

Seperti bisnis yang lainnya, keuntungan bisnis kadal ditentukan oleh beberapa faktor seperti tren, permintaan pasar dan biaya perawatan. Bagaimanapun, untuk mengembangbiakkan kadal harus dilakukan dengan pertimbangan kesejahteraan hewan dan hukum atau regulasi yang berlaku.

Penting juga untuk dicatat bahwa memindahkan kadal dari habitat aslinya bisa berdampak negatif pada ekosistem. Sebagian spesies kadal tertentu juga dilindungi, jadi pastikan untuk tidak melakukan suatu tindakan ilegal.

Nah, demikianlah penjelasan cara berkembang biak kadal dan juga sedikit insight untuk yang ingin menjadikannya peluang bisnis. Semoga bisa menambah wawasan Anda. Kadal memiliki beberapa jenis perkembangbiakan yang dipengaruhi jenis dan juga lingkungan tempat tinggalnya.

Artikel ini ditulis oleh Kredit Pintar, perusahaan fintech terdaftar dan diawasi oleh OJK yang memberi kemudahan dalam penyaluran pinjaman online bagi seluruh rakyat Indonesia. Ikuti blog Kredit Pintar untuk mendapatkan informasi, tips bermanfaat, serta promo menarik lainnya.