Apa Saja Kelebihan dan Kekurangan Online Food Delivery?

Perkembangan teknologi berpengaruh pada hampir semua sisi kehidupan, termasuk pada layanan jasa. Jika dulu seseorang harus datang langsung ke restoran untuk dapat menikmati jenis makanan tertentu, teknologi membuat kegiatan tersebut menjadi lebih mudah dan cepat. Online food delivery merupakan salah satu inovasi teknologi yang terus penggunanya terus bertambah hari demi hari. 

Baca juga: Ide Bisnis Makanan Laris Manis

Apa Saja Online Food Delivery di Indonesia?

Di Indonesia, terdapat berbagai pilihan Online Food Delivery (OFD) yang cukup populer, di antaranya:

1. Gofood 

Gofood adalah layanan pengantaran makanan online yang terdapat pada aplikasi Gojek. Melalui layanan Gofood, pengguna dapat memesan makanan dari berbagai restoran atau pedagang makanan yang terdaftar di dalam aplikasi. Salah satu keunggulan utama dari Gofood adalah kenyamanan penggunaannya, di mana pengguna dapat mengaksesnya kapan saja selama 24 jam sehari. Selain itu, Gofood juga menawarkan beragam pilihan pembayaran, baik secara tunai maupun non tunai. Hal ini memberikan fleksibilitas bagi pengguna dalam melakukan pembayaran sesuai dengan preferensi dan kebutuhan mereka..

2. GrabFood 

Grab, yang dikenal karena layanan transportasi online-nya, juga menawarkan GrabFood, layanan online food delivery yang dapat diakses melalui aplikasinya. GrabFood memungkinkan pengguna untuk memesan makanan dari berbagai restoran dan pedagang makanan yang terdaftar di dalam aplikasi. Pengguna dapat menikmati kemudahan memesan makanan favorit mereka dari beragam masakan tanpa harus meninggalkan rumah atau tempat kerja. Layanan ini menyediakan pelacakan waktu secara aktual dari pesanan, mulai dari penempatan hingga pengantaran oleh kurir GrabFood. 

3. Shopee Food

Shopee, sebuah platform belanja online terkemuka, memperluas layanannya dengan memperkenalkan pengantaran makanan online melalui Shopee Food. Layanan ini memungkinkan pengguna untuk memesan makanan dari berbagai restoran dan pedagang makanan yang terdaftar di dalam aplikasi Shopee. Pengguna dapat menjelajahi beragam pilihan kuliner yang tersedia di area sekitar mereka. Keunggulan utama Shopee Food terletak pada integrasinya yang mulus dalam aplikasi Shopee yang sudah ada, memberikan kenyamanan kepada pengguna karena mereka dapat dengan mudah beralih antara berbelanja barang dan memesan makanan tanpa perlu mengunduh aplikasi tambahan.

Mengapa Online Food Delivery Semakin Digemari?

Kesibukan dan keterbatasan waktu yang dimiliki seseorang menjadi salah satu faktor pendorong semakin populernya layanan delivery makanan. Saat ini fitur layanan antar makanan ini dapat dengan mudah diakses melalui gadget. Pilihan jenis restorannya pun sangat beragam. Namun demikian, meski terlihat sangat menguntungkan, layanan ini tentu masih memiliki kekurangan dibandingkan dengan ketika datang langsung ke resto pilihan. Berikut adalah beberapa keuntungan dan kerugian ketika menggunakan layanan delivery makanan.

1. Lebih hemat tenaga

Keuntungan pertama dari layanan pesan antar makanan ini adalah seseorang tidak perlu repot-repot keluar rumah untuk mendapatkan makanan yang diinginkan. Cukup dengan membuka aplikasi yang sudah terinstal di perangkat telefon masing-masing, dan makanan pun akan sampai di depan rumah.

Tidak perlu khawatir dengan antrean atau daftar tunggu yang seringkali membuat nafsu makan hilang. Menunggu bisa dilakukan sambil menonton televisi atau melakukan hal-hal menyenangkan lain, tanpa perlu membuang-buang tenaga. 

2. Memangkas waktu

Layanan pesan antar yang terhubung dengan perangkat mobile seperti telepon genggam akan sangat menghemat waktu daripada ketika harus datang langsung ke restoran yang menjualnya. Hal ini sangat menguntungkan bagi orang-orang dengan jadwal harian yang padat atau memiliki kesibukan yang tidak dapat ditinggalkan. Delivery makanan menjadi semacam penyelamat ketika waktu benar-benar tidak dapat dibagi.

3. Lebih bebas memilih tanpa perlu memikirkan antrian

Ketika menggunakan layanan pesan antar, setiap daftar menu makanan yang tertera di aplikasi akan  sama persis dengan ketika memilih makan di tempat. Daftar menu umumnya juga sudah dilengkapi juga dengan harga setiap makanan secara rinci. Memilih makanan akan terasa lebih bebas dan tidak terburu-buru. Hal ini Karena tidak perlu memikirkan orang lain yang menunggu dalam daftar antrian. 

4. Memperoleh aneka diskon dan potongan

Beberapa aplikasi layanan pesan antar makanan menyediakan voucher berbentuk potongan harga atau diskon. Biasanya voucher ini dapat digunakan untuk restoran-restoran tertentu sehingga harga makanan dapat lebih murah dari harga aslinya. Atau bisa juga berupa potongan ongkos kirim yang membuat layanan ini semakin menguntungkan. 

Kekurangan Online Food Delivery

1. Makanan yang dipesanan tidak sesuai harapan

Selain berbagai keunggulan yang sangat menarik, food delivery tentu memiliki beberapa kekurangan atau kerugian. Salah satunya adalah makanan yang dipesan tidak sesuai seperti yang diharapkan. Ketika memesan menu melalui aplikasi tampilan makanan terkadang tidak sama persis dengan yang terhidang. Tidak jarang pula rasa dari makanan tersebut tidak seperti yang diharapkan. 

Maka sebaiknya ketika hendak memesan menggunakan layanan pesan antar, akan lebih baik bila sebelumnya sudah pernah memesan makanan yang sama. Baik secara langsung maupun melalui aplikasi. Sehingga tampilan dan rasa makanan yang tersaji tidak jauh dari ekspektasi. 

2. Harga menu lebih mahal

Sebagian besar toko atau rumah makan umumnya memasang harga yang sedikit lebih mahal di aplikasi daripada ketika memesan langsung. Hal ini bisa disebabkan karena beberapa faktor seperti adanya biaya lebih untuk kemasan, hingga biaya jasa restoran yang namanya tercantum dalam aplikasi delivery tertentu. Namun jangan khawatir, kualitas makanan yang terhidang umumnya masih sama baiknya.

3. Ada ongkos kirim yang perlu dibayarkan

Adanya ongkos kirim yang perlu dibayarkan sudah menjadi barang tentu ketika menggunakan layanan pesan antar makanan. Ongkos kirim ini bervariasi berdasar jarak tempuh restoran menuju lokasi pemesan. Ketika jaraknya cukup jauh, tidak jarang biaya kirim yang harus dibayarkan menjadi lebih mahal daripada harga makanannya sendiri. Sehingga hal ini perlu dipertimbangakn sebelumnya.
Itulah beberapa keuntungan dan kerugian yang akan diperoleh ketika menggunakan layanan food delivery. Layanan pesan antar makanan ini tentu sangat membantu dalam keadaan tertentu, terlebih jika kesibukan membuat seseorang tidak punya waktu. Namun perlu diperhatikan pula kelemahan dari layanan ini, agar penggunaannya dapat lebih bijak dan menguntungkan.

Artikel ini ditulis oleh Kredit Pintar, perusahaan fintech berizin dan diawasi OJK yang memberi kemudahan dalam penyaluran pinjaman online bagi seluruh rakyat Indonesia. Ikuti blog Kredit Pintar untuk mendapatkan informasi, tips bermanfaat, serta promo menarik lainnya.