Selain di sekolah, proses belajar di rumah juga turut mempengaruhi kualitas tumbuh kembang anak. Terlebih lagi di masa pandemi Covid-19 seperti saat ini dimana 100% proses pembelajaran dilakukan dari rumah. Oleh karena itu, Sobat Pintar perlu tahu informasi mengenai tips desain ruang belajar yang nyaman untuk anak.
Ruang belajar yang tepat dapat mendukung proses pembelajaran agar anak tidak gampang bosan dan tetap fokus belajar. Berikut ini 6 tips desain yang bisa Sobat Pintar terapkan:
- Peralatan belajar yang tepat
Peralatan belajar minimal yang harus Sobat Pintar siapkan adalah kursi dan meja belajar. Sesuaikan ukurannya dengan tinggi badan anak. Beli peralatan belajar yang baru jika anak sudah semakin tinggi.
Pertimbangkan juga untuk membeli peralatan pelengkap untuk mendukung aktivitas belajar, misalnya lampu meja, sofa kecil, dan bantal. Sofa dan bantal digunakan anak jika bosan belajar di meja berkursi tegak.
- Warna cerah dan dekorasi dinding menarik
Warna dan dekorasi dinding turut menjadi faktor penting yang dapat menjaga mood belajar anak. Gunakan warna dinding yang cerah dan lembut seperti biru muda, kuning, atau hijau tosca. Jangan ragu untuk menambahkan wallpaper bergambar karakter favorit anak Sobat Pintar.
Tambahan beberapa dekorasi dinding sederhana juga patut dipertimbangkan. Hiasan itu bisa berupa rak gantung, jam dinding, atau tanaman. Sobat Pintar juga bisa menulis quote penyemangat belajar dan menempelnya di dinding. Ajak anak untuk membuat hiasan dinding bersama agar mereka merasa bertanggung jawab terhadap ruang belajarnya.
- Rak dan boks untuk area penyimpanan
Ajarkan anak untuk bertanggung jawab terhadap barang-barangnya, termasuk saat merapikan dan menyimpan kembali peralatan belajar setelah digunakan. Sobat Pintar perlu menyediakan rak sebagai tempat penyimpanan buku dan partitur belajar.
Jika rak dirasa terlalu besar, Sobat Pintar bisa menggantinya dengan boks-boks kotak penyimpanan. Dengan melakukan tips desain ruang belajar yang sederhana ini, kamar belajar akan selalu rapi dan nyaman digunakan.
- Meja belajar multifungsi
Apabila ruang belajar tidak terlalu besar, Sobat Pintar bisa mengakalinya dengan memasang meja belajar multifungsi. Jadi, anak melakukan semua aktivitas belajar di meja tersebut. Meja belajar ini bisa sekaligus berfungsi sebagai meja komputer, tempat menyimpan buku, dan menaruh jam meja.
Perhatikan material yang digunakan. Jangan ragu untuk membeli kursi dan meja belajar yang kokoh. Meski harganya agak mahal, barang-barang tersebut bisa digunakan dalam jangka waktu yang lama.
- Ruang belajar terpisah
Tips desain ruang belajar ini mungkin tidak dapat diterapkan oleh semua orang, terlebih bagi mereka yang memiliki rumah minimalis. Namun, kegiatan belajar anak akan sangat terbantu apabila Sobat Pintar bisa menyediakan ruang belajar terpisah.
Ruang belajar yang menyatu dengan kamar dapat mengalihkan fokus karena anak akan memilih bersantai di kasur saat jenuh. Alih-alih belajar, anak Sobat Pintar malah ketiduran dan lupa mengerjakan tugas rumah. Ruang belajar yang terpisah juga memudahkan Sobat Pintar dalam membuat desain khusus tempat belajar.
- Perhatikan pencahayaan
Ruang belajar yang memiliki akses cahaya matahari dan sirkulasi udara lancar akan turut mendukung proses belajar. Jika tempat belajar berada di ruang tertutup, Sobat Pintar bisa menggunakan lampu yang cukup terang. Cahaya menjadi elemen penting saat anak menjalani sekolah online dan video conference.
Itulah 6 tips desain ruang belajar yang perlu Sobat Pintar tahu. Ruang belajar di rumah menjadi komponen yang esensial di masa pandemi seperti sekarang karena mayoritas siswa melakukan pembelajaran dari rumah. Ruang belajar yang ideal dapat mendukung kualitas pendidikan buah hati Sobat Pintar.