Perguruan Tinggi Negeri (PTN) dan Perguruan Tinggi Swasta (PTS) memang kerap menjadi pilihan bagi siswa/siswi yang baru merampungkan studi mereka di Sekolah Lanjutan Tingkat Atas. Namun, nyatanya ada pilihan lain selain kedua pilihan di atas, yang pula dapat menjadi pilihan baik untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang selanjutnya. Pilihan tersebut adalah Perguruan Tinggi Kedinasan. Ini lengkapnya tentang sekolah kedinasan.
Perguruan Tinggi Kedinasan (PTK) adalah perguruan tinggi negeri yang dikelola langsung oleh instansi pemerintah yang terkait. Nantinya, instansi pemerintah tersebut yang akan mendanai sebagian atau seluruh biaya pendidikan di suatu Perguruan Tinggi Kedinasan.
Seperti yang telah disebutkan di atas bahwa Perguruan Tinggi Kedinasan akan dikelola langsung oleh instansi terkait, misalnya PKN STAN akan dikelola langsung oleh Kementerian Keuangan (Kemenkeu), sedangkan Politeknik Statistika (STIS) akan dikelola langsung oleh Badan Pusat Statistik. Oleh karena Perguruan Tinggi Kedinasan dikelola oleh instansi terkait, sebagian besar biaya pendidikan menjadi tanggung jawab instansi tersebut dan mahasiswa di Perguruan Tinggi Kedinasan tersebut biasanya mendapatkan uang saku.
Sama seperti Perguruan Tinggi Negeri atau Perguruan Tinggi Swasta, Perguruan Tinggi Kedinasan juga menyediakan berbagai jurusan yang tersedia pada berbagai macam Sekolah Kedinasan. Hal tersebut tentunya akan menguntungkan karena pendaftar dapat menyesuaikan bakat dan minat mereka dalam menentukan jurusan di Perguruan Tinggi Kedinasan tersebut.
Baca juga: Vidy dan VidyX Kripto, Komunitas Terbesar di Indonesia
Menempuh studi di Sekolah Perguruan Tinggi Kedinasan juga memiliki prospek kerja yang terjamin. Hal tersebut didasarkan pada lulusan Perguruan Tinggi Kedinasan yang dapat diangkat secara langsung menjadi Aparatur Sipil Negara (ASN) di lembaga yang menaungi mereka. Misalkan, mahasiswa/mahasiswi lulusan PKN STAN akan ditempatkan langsung di lembaga-lembaga Kementerian Keuangan atau dalam Kementerian Keuangan secara langsung.
Baca juga: 5 Situs Twitch Video Downloader Terbaik
Daftar Sekolah Kedinasan Terbaik
- Politeknik Keuangan Negara STAN (PKN STAN)
sekolah kedinasan yang berlokasi di Bintaro Jaya, Banten ini berada di bawah naungan Kementerian Keuangan yang menyelenggarakan Program Studi Diploma di Bidang Keuangan Negara. Dahulunya, PKN STAN masih dikenal dengan nama STAN, hingga pada tahun 2015, nama STAN resmi berubah menjadi nama PKN STAN.
Ada empat jurusan yang disediakan di PKN STAN, seperti:
- Jurusan Akuntansi : D-III Akuntansi dan D-IV Akuntansi
- Jurusan Manajemen Keuangan : D-III Kebendaharaan Negara, D-III Manajemen Aset, dan D-I Kebendaharaan Negara
- Jurusan Kepabeanan dan Cukai : D-III Kepabeanan dan Cukai, D-I Kepabeanan dan Cukai
- Jurusan Pajak : D-III Pajak, D-III PBB/Penilai, dan Diploma I Pajak
- Sekolah Tinggi Sandi Negara (STSN)
Sekolah Tinggi Sandi Negara berada di Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Perguruan Tinggi Kedinasan ini berada di bawah naungan Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) dan merupakan satu-satunya pendidikan tinggi persandian di Indonesia. Sekolah Tinggi Sandi Negara (STSN) memiliki dua program studi, yaitu D-IV Manajemen Persandian dan D-IV Teknik Persandian (Program Studi Teknik Kripto dan Program Studi Teknik Rancang Bangun Peralatan Sandi). Tujuan dibangunnya perguruan tinggi ini adalah guna melahirkan lulusan yang dapat menguatkan keamanan data atau informasi rahasia negara.
Baca juga: Panduan Lengkap Game Online dan Offline
- Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN)
Institut Pemerintahan Dalam Negeri tersebar di beberapa daerah di Indonesia, seperti Jakarta, Sumatera Barat, Sulawesi Selatan, Sulawesi Utara, NTB, Kalimantan Barat, Riau, Papua, hingga Jawa Barat di Jatinangor. IPDN adalah perguruan tinggi yang berada di bawah naungan Kementerian Dalam Negeri. Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) menyediakan dua fakultas, yaitu:
- Fakultas Manajemen Pemerintahan
- Program Studi Manajemen Sumber Daya Manusia
- Program Studi Manajemen Keuangan
- Program Studi Manajemen Pembangunan
- Program Studi Manajemen Pemerintahan
- Program Studi Kebijakan Pemerintahan
- Fakultas Politik Pemerintahan
- Program Studi Kebijakan Pemerintahan
- Program Studi Politik Pemerintahan
- Politeknik Imigrasi (Poltekim)
Politeknik Imigrasi atau Poltekim berada di bawah naungan Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham). Ada tiga program studi yang disediakan oleh Poltekim, yaitu Manajemen Teknologi Keimigrasian, Hukum Keimigrasian, dan Administrasi Keimigrasian.
- Politeknik Pemasyarakatan (Poltekip)
Selain Politeknik Imigrasi, Kementerian Hukum dan HAM juga menaungi Politeknik Pemasyarakatan. Poltekip membuka tiga program studi, yaitu Manajemen Pemasyarakatan, Teknik Pemasyarakatan, dan Bimbingan Pemasyarakatan.
- Politeknik Statistika STIS (Sekolah Tinggi Ilmu Statistik)
Mulanya, Sekolah Tinggi Ilmu Statistik bernama Akademi Ilmu Statistik (AIS). Perguruan Tinggi Kedinasan ini berada di Jakarta Timur. Perguruan tinggi yang dinaungi oleh Badan Pusat Statistik ini memiliki tiga program studi, yaitu:
- Program Studi Diploma III Statistika
- Program Studi Diploma IV Statistika
- Program Studi Diploma IV Komputasi Statistik
- Sekolah Tinggi Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (STMKG)
Sekolah Tinggi Meteorologi Klimatologi dan Geofisika berada di bawah naungan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG). Sekolah yang bertujuan guna menghasilkan sumber daya manusia yang berwawasan global dan berkompeten di bidang meteorologi, klimatologi, dan geofisika ini memiliki empat program studi Diploma IV, yaitu:
- Meteorologi
- Klimatologi
- Geofisika
- Instrumentasi
- Sekolah Tinggi Intelijen Negara (STIN)
Sekolah Tinggi Intelijen Negara (STIN) berlokasi di Bogor, Jawa Barat. Tujuan dari didirikannya STIN adalah menyelenggarakan pendidikan profesi di bidang intelijen secara professional. Sekolah Tinggi Intelijen Negara (STIN) membuka dua jurusan dengan program sarjana (S1), yaitu Agen Intelijen dan Analisis Intelijen. Seperti namanya, Sekolah Tinggi Intelijen Negara (STIN) berada di bawah naungan Badan Intelijen Negara (BIN).
- Politeknik Penerbangan Indonesia (PPI) Curug
Perguruan tinggi ini bertujuan guna menghasillkan tenaga professional untuk menjadi sumber daya manusia yang ahli dan terampil di bidang penerbangan, serta diakui di kancah nasional maupun internasional. PPI memiliki empat jurusan, yaitu
- Penerbangan
- Teknik Penerbangan
- Keselamatan Penerbangan
- Manajemen Penerbangan
- Sekolah Tinggi Ilmu Pelayaran (STIP)
STIP adalah Perguruan Tinggi Kedinasan yang berada di bawah naungan Kementerian Perhubungan. Seperti namanya, perguruan tinggi ini akan banyak mempelajari terkait transportasi laut, seperti Ketatalaksanaan Angkatan Laut dan Kepelabuhan (KALK), Nautika, dan Teknika.
- Politeknik Transportasi Darat Indonesia (PTDI)
Selain menaungi STIP, Kementerian Perhubungan juga menaungi Politeknik Transportasi Darat Indonesia (PTDI). Seperti namanya, PTDI menyelenggarakan pendidikan vokasi di bidang transportasi darat. Pembelajarannya akan meliputi manajemen transportasi darat, hingga manajemen transportasi perkeretaapian.
- Politeknik Perkeretaapian Indonesia (PPI)
Selain dua perguruan tinggi di atas, Kementerian Perhubungan juga menaungi Politeknik Perkeretaapian Indonesia (PPI). Ada empat jurusan kuliah yang tersedia di PPI dan semuanya setara dengan Diploma III, antara lain:
- Teknologi Bangunan dan Jalur Perkeretaapian
- Teknologi Elektro Perkeretaapian
- Manajemen Transportasi Perkeretaapian
- Teknologi Mekanika Perkeretaapian
- Akademi Teknik dan Keselamatan Penerbangan (ATKP)
Akademi ini juga berada di bawah naungan Kementerian Perhubungan dan memiliki tugas utama guna melaksanakan pendidikan professional program diploma di bidang keahlian teknik dan keselamatan penerbangan. ATKP tersebar di tiga daerah di Indonesia, yaitu Makassar, Surabaya, dan Medan. Di ATKP, taruna/taruni akan banyak mempelajari terkait teknis di bandara, seperti navigasi udara, teknik perawatan pesawat, penanganan bagasi, serta teknis keselamatan dalam penerbangan.
- Politeknik Keselamatan Transportasi Jalan (PKTJ)
Berada di bawah naungan Kementerian Perhubungan, perguruan tinggi ini telah didirikan sejak tahun 1971 dengan nama awal adalah Balai Diklat Trans Jaya. PKTJ kini telah memiliki tiga program studi, yaitu
- D-IV Rekayasa Sistem Transportasi Jalan
- D-IV Teknologi Rekayasa Otomotif
- D-III Teknologi Otomotif
Artikel ini ditulis oleh Kredit Pintar, perusahaan fintech terdaftar dan diawasi OJK yang memberi kemudahan dalam penyaluran pinjaman online bagi seluruh rakyat Indonesia. Ikuti blog Kredit Pintar untuk mendapatkan informasi, tips bermanfaat, serta promo menarik lainnya.