Ini 4 Cara Menanam Cabe Paling Mudah dan Efektif

Mengetahui cara menanam cabe dapat membantu Sobat Pintar untuk menyiasati harga cabai yang suka tiba-tiba melonjak. Sobat Pintar bisa untuk memulai menanam cabe di dalam polybag, pot maupun halaman rumah. Menanam dan merawat cabe dianggap sedikit sulit, namun tidak ada salahnya untuk dicoba bukan? 

Untuk Sobat Pintar yang ingin menanam cabe, berikut ini ada cara yang dapat Sobat Pintar terapkan sendiri untuk menanam cabe di rumah. 

1. Siapkan media semai untuk cabe

Cara menanam cabe yang pertama yaitu terlebih dahulu Sobat Pintar siapkan media semai untuk benih cabe. Media yang disarankan untuk penyemaian yaitu campuran tanah, kompos atau pupuk kandang serta sekam bakar yang memiliki perbandingan 3:2:1. 

Agar terhindar dari penyakit, maka media untuk menyemai lebih baik di sterilisasikan terlebih dahulu. Sterilisasi dilakukan dengan cara menjemur media di bawah panas matahari maupun mengukus media. Setelah itu, dinginkan media dan masukan ke wadah untuk menyemai serta disiram. 

Untuk wadahnya, Sobat Pintar dapat gunakan polybag kecil, gelas plastik berlubang, plastik, maupun menggunakan tray. Jika Sobat Pintar ingin menggunakan yang lebih murah, maka dapat memakai bekas kotak telur. 

2. Siapkan benih 

Untuk benih, Sobat Pintar dapat menggunakan cabe yang mempunyai kualitas terbaik, dengan buah yang padat dan matang. Sebelum melakukan penyemaian, rendam benih pada air hangat sekitar 45 hingga 50 derajat celcius sekitar 1 jam. Gunakan benih yang berada di bawah atau yang mengendap. 

Cara menanam cabe yang satu ini dilakukan supaya benih bisa tumbuh dengan cepat. Sementara supaya tanaman terhindar dari penyakit, seperti jamur. Untuk itu, benih lebih baik direndam dengan larutan dari fungisida previcur N selama satu jam dengan dosis sebanyak 1 hingga 2 cc saja. 

Selanjutnya tiriskan benih dan keringkan di atas kertas supaya tidak menempel di tangan ketika proses penyemaian. 

3. Penyemaian 

Semaikan benih satu per satu ke dalam wadah yang berisi media semai, tutup kembali menggunakan media semai yang halus dengan mengayak. Untuk menjaga kelembabannya, benih yang sudah di semai ditutup dengan daun pisang atau karung goni. 

Selama proses dilakukan, jangan lupa untuk menyiram dengan menyemprotnya supaya benih tidak banyak terkena air. Setelah 5 sampai 7 hari, ketika benih mulai muncul, bukalah penutup dan jemur di bawah pancaran sinar matahari menggunakan penghalang seperti plastik anti UV atau paranet. 

Setelah berusia 20 hingga 30 hari atau sudah memiliki 4 sampai 5 helai, bibit bisa dipindahkan ke polybag besar maupun pot. 

4. Penanaman dan Perawatan

Bagi Sobat Pintar yang menggunakan polybag atau pot, Sobat Pintar dapat mencampurkan pupuk kandang dan tanah dengan perbandingan 1:1. Apabila tanah dirasa terlalu padat, Sobat Pintar dapat memberikan sekam bakar yaitu tanah, pupuk dan kompos dengan perbandingan 3:2:1. 

Untuk perawatannya Sobat Pintar dapat melakukan penyiraman selama pagi atau sore apabila tidak hujan. Apabila terdapat tunas samping atau di beberapa daun telah tumbuh dengan ketinggian sekitar 15 sampai 25 cm dari tanah, maka sebaiknya Sobat Pintar pangkas. 

Cara menanam cabe seperti ini memiliki tujuan untuk menghindari percikan air ketika menyiram yang akan menempel di bagian tanaman, batang akan kuat dan kokoh serta pertumbuhan lebih sempurna. 

Itulah tadi cara menanam cabe paling mudah dan efektif yang bisa Sobat Pintar coba di rumah untuk Sobat Pintar yang ingin menanam pohon cabe.