Porang merupakan tanaman penghasil umbi yang bisa dimakan, yang termasuk dalam famili Amorphophallus. Sekitar 200 jenis Amorphophallus tersebar di seluruh dunia, 24 jenis darinya tersebar ada di Indonesia. Bentuk pohon porang berupa batang tunggal dan semu dengan diameter antara 5 mm sampai 50 mm. Porang memiliki banyak manfaat sebagai bahan obat, bahan makanan, dan bahan baku industri. Memiliki banyak manfaat tentu anda ingin tahu cara menanam porang, bukan?
Syarat budidaya tananam porang
Sebelum mengetahui cara menanam porang, perlu anda ketahui apa saja syarat budidaya tanaman porang, yaitu.
- Tanah, untuk menanam porang tanah haruslah gembur dan tidak terlalu basah dengan kadar pH tanah berkisar 6 sampai 7. Tanah juga merupakan struktur pencampuran dengan tanah liat berpasir serta terbebas dari gulma.
- Lingkungan, untuk dapat terus tumbuh maka tanaman porang membutuhkan tanaman lain sebagai tempat bernaung. Tanaman porang membutuhkan inang seperti jati, pisang, jahe, pinang, mahoni, dan sonokeling.
- Iklim, dataran tinggi dengan ketinggian 100 sampai 600 mdpl adalah iklim yang cocok untuk menanam porang. Selain itu, tanaman porang juga membutuhkan cahaya matahari yang cukup.
Cara menanam porang
Setelah mengetahui manfaat dan kriteria apa saja yang diperlukan untuk menanam porang. Berikut ini tahapan atau kiat merawat tanaman porang.
1. Bersihkan lahan
Adanya gulma di lahan akan mengganggu pertumbuhan tanaman porang. Timbun rumput yang tercabut hingga membusuk dalam tanah, yang mana akan dimanfaatkan sebagai pupuk alami.
2. Waktu penanaman
Terdapat dua musim waktu yang tepat untuk menanam porang. Musim hujan mulai Oktober hingga Desember apabila menggunakan biji, menjadi waktu yang terbaik untuk menanam porang. Terlebih dahulu melakukan pembibitan dengan menanam biji dalam polybag. Pembibitan selain biji, maka musim kemarau merupakan waktu terbaik untuk cara menanam porang dari kotak.
3. Jarak tanam
Terdapat perbedaan jarak tanam pada setiap jenis bibit porang. Jangan anggap remeh jarak tanam karena akan berpengaruh pada waktu panen.
Siapkan lahan bertanam porang terlebih dahulu sebelum menanam porang. Pertama, siapkan ajir atau batang bambu untuk menegakkan tanaman. Kedua, buat jarak antar ajir 1 meter x 1 meter untuk bibit umbi dan katak. Ketiga, setelah itu buat lubang tanam dengan ukuran 20 cm x 20 cm x 20 cm, bisa disesuaikan dengan bibit yang anda pakai. Selanjutnya, masukkan bibit porang ke dalam lubang tanam dengan letak bakal tunas yang menghadap ke atas. Jika sudah, tutup lubang tanam dengan tanah tebal 3 cm.
Perlu diketahui juga jika anda menggunakan biji jenis katak, maka mata tunas jangan dibalik supaya tanaman dapat tumbuh dengan baik. Masukkan akar dengan hati-hati ke dalam lubang agar akar tanaman tidak rusak, pastikan juga menutup lubang dengan rata jika anda menggunakan biji. Namun jika anda menggunakan bibit umbi, anda tidak perlu memperhatikan peletakan bakal tunas menghadap bawah atau atas.
Setelah mengetahui kiat merawat tanaman porang, apabila anda berminat budidaya porang namun memerlukan pinjaman modal. Kredit Pintar hadir sebagai solusi, dimana perusahaan fintech ini menawarkan pinjaman modal yang cepat cair, bahkan kurang dari 24 jam. Kelebihan lainnya adalah bunga yang rendah, tak seperti pinjaman online lainnya yang biasa memberikan bunga tinggi. Tidak perlu khawatir tertipu, karena Kredit Pintar telah berizin, terdaftar, dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan.