Untuk Sobat Pintar yang akan melaksanakan pertunangan, cincin tunangan adalah hal yang wajib kamu persiapkan dengan baik. Cincin ini bukan hanya perhiasaan yang diberikan begitu saja kepada pasangan, melainkan sebuah tanda bahwa keseriusan sebuah hubungan.
Baca juga: Ide Mahar Pernikahan Menarik dan Kekinian
Lebih lanjut lagi, cincin tunangan juga bisa menunjukan komitmen kedua pasangan untuk sepakat melangsungkan pernikahan. Tentu saja, bisa juga untuk mencegah kehadiran orang lain.
Melihat pentingnya arti cincin tunangan ini, Sobat Pintar harus bisa memilih dengan baik. Sebab saat ini ada banyak pilihan yang bisa kamu temukan di pasaran. Oleh karena itu, coba lakukan beberapa tips berikut ini untuk memilih cincin tunangan yang tepat.
Tips memilih cincin tunangan yang tepat
Pengertian cincin tunangan
Cincin tunangan adalah cincin dengan batu berlian–atau batu berharga lain–yang akan diberikan oleh pria pada pasangannya di hari pertunangan. Ini merupakan momen romantis yang ditunggu-tunggu oleh sebuah pasangan.
Namun pada awalnya, cincin tunangan ternyata tidak terlalu romantis. Pada abad kedua sebelum masehi, bangsa Romawi kuno biasa mengenakan cincin besi, batu, tulang, atau tembaga untuk menunjukan rasa cinta, kepatuhan, atau kontrak bisnis.
Selain itu, bangsa Romawi kuno juga mempunyai dua cincin pertunangan, yaitu cincin besi untuk dipakai di rumah dan cincin emas untuk dipakai di depan emas.
Kemudian Paus Nicholas I mengemukakan bahwa cincin tunangan dapat melambangkan niat dari pria untuk menikahi pasangannya. Nah, bahan paling populer yang digunakan untuk cincin tersebut adalah emas.
Sementara itu, cincin tunangan dengan berlian baru muncul di tahun 1477 saat seorang berkebangsaan Austria, Archduke Maximilian melamar Mary of Burgundy. Selanjutnya, cincin berlian yang diberikan olehnya berkembang menjadi tren di benua Eropa bahkan sampai seluruh dunia.
Cincin ini juga bisa dapat memperlihatkan status sosial dan ekonomi dari pria yang memberikannya.
Cincin tunangan dan cincin pernikahan, apa perbedaannya?
Buat Sobat Pintar yang sedang mencari cincin tunangan, mungkin penasaran apakah ada perbedaan antara cincin tunangan dan cincin pernikahan. Nah berikut ini perbedaan antara keduanya yang harus kamu ketahui.
Waktu pemberian
Di budaya barat, cincin tunangan biasanya diberikan pada calon pengantin wanita ketika proses lamaran. Jika wanita yang dilamar setuju untuk menikah, maka cincin tersebut dapat disematkan pada jari tangannya. Sedangkan bagi pria, pada umumnya tidak menggunakan cincin tunangan.
Sementara dalam budaya Indonesia, pasangan pria dan wanita biasanya saling bertukar cincin ketika proses lamaran yang disaksikan oleh keluarga dari kedua belah pihak. Selain itu, ada juga cincin tunangan yang hanya dipakai oleh pihak wanita saja.
Cincin ini memiliki makna komitmen atau keterikatan agar pasangan tersebut terus menjaga hubungan mereka sampai waktu pernikahannya tiba. Sedangkan cincin pernikahan adalah cincin yang diberikan oleh pihak pria pada wanita dan sebaliknya ketika prosesi pernikahan.
Secara simbolis, cincin pernikahan berarti janji kedua pasangan untuk mengikat janji hidup bersama selamanya.
Desain
Dalam budaya pertunangan tradisional, umumnya cincin tunangan memiliki desain yang dilengkapi oleh berlian atau batu berharga lainnya di bagian tengahnya. Sementara cincin pernikahan desainnya lebih polos alias tanpa berlian di tengahnya. Bahan yang digunakan biasanya terbuat dari perak atau emas.
Posisi cincin di jari tangan
Sejak jaman dulu, cincin tunangan sudah digunakan di jari manis tangan kiri kedua pasangan. Sementar untuk cincin pernikahan, pada awalnya dipakai di tangan kanan. Sebab orang Romawi kuno memiliki kepercayaan yang menyatakan bahwa tangan kiri tidak mendatangkan kebahagiaan.
Oleh karena itu, penggunaan cincin pernikahan di tangan kanan menyebar di beberapa negara seperti Polandia, Denmark, Norwegia, Austria, Rusia, Bulgaria, Georgia, Yunani, serta Ukraina.
Sedangkan di Brasil, Turki, Lebanon, dan Suriah, cincin pertunangan umumnya dipakai di jari kanan dan cincin pernikahan di jari kiri. Ada juga beberapa negara lain yang memiliki tradisi menggunakan cincin pernikahan di tangan kiri, seperti di Finlandia, Inggris, Amerika Serikat, Perancis, Australia, dan juga sebagian besar negara Asia.
Baca juga: Hadiah Pernikahan yang Direkomendasikan
Material yang digunakan pada cincin tunangan
Seringkali cincin ini memakai emas putih atau emas kuning sebagai material utama karena terlihat indah dan berkilau. Namun, seiring berjalannya waktu masyarakat pun mulai menggunakan material lainnya.
Perak
Pertama adalah perak yang harganya lebih terjangkau namun tetap terlihat berkilau. Sayangnya, bahan ini lebih mudah pudar dan tergores.. Jadi jika Sobat Pintar ingin memilih cincin perak, sebaiknya rawat dengan baik-baik, ya!
Titanium
Berikutnya ada titanium yang kuat dan tidak mudah rusak, meskipun bahan ini bukan termasuk ke dalam logam mulia.
Platinum
Platinum merupakan logam berkualitas tinggi yang sering digunakan untuk cincin tunangan. Bahan ini biasanya memiliki warna putih, anti karat, tidak menimbulkan alergi, dan terlihat indah seperti emas. Jika kamu mempunyai kulit sensitif, sebaiknya pertimbangkan untuk menggunakan cincin dari platinum.
Palladium
Palladium adalah logam perak berwarna putih yang terlihat elegan. Bahan ini biasanya memiliki desain yang terbatas, akan tetapi tidak mudah pudar, ringan, nyaman digunakan dan lebih tahan goresan.
Tips hemat untuk memilih cincin tunangan
Memilih cincin pertunangan memang harus disiapkan sebaik mungkin, namun bukan berarti Sobat Pintar harus mengeluarkan budget terlalu besar untuk membelinya. Sebab hal terpenting justru terletak pada persiapan acara pernikahan serta kehidupan setelah menikah nanti.
Dengan menghemat saat membeli cincin tunangan, kamu bisa mengalokasikan biayanya untuk keperluan lain seperti membeli rumah, honeymoon, atau keperluan lain nya. Agar kamu bisa lebih berhemat, coba lakukan beberapa tips berikut ini.
Tetapkan anggaran
Konon katanya, seorang pria mesti menghabiskan dua bulan gajinya untuk membeli cincin pertunangan. Namun hal ini tidak harus selalu diikuti sebab pada akhirnya pemilihan cincin tersebut tetap disesuaikan dengan keinginan dan kemampuan Sobat Pintar.
Untuk itu, sebaiknya tetapkan anggaran yang sesuai dengan kemampuan sebelum mencari cincin pertunangan. Selain itu, kamu juga bisa mendiskusikan bersama pasangan untuk memilih cincin yang harganya terjangkau.
Memilih material yang tepat
Agar bisa meminimalkan budget yang dikeluarkan, Sobat Pintar bisa memilih cincin yang terbuat dari bahan yang terjangkau seperti emas atau palladium. Namun ingat juga, kamu harus tetap memperhatikan daya tahan cincin tersebut agar tidak mudah rusak saat dipakai.
Manfaatkan promo diskon
Kamu juga bisa memanfaatkan promo diskon yang diberikan oleh toko emas pada waktu tertentu seperti hari valentine atau menjelang akhir tahun. Cara ini dapat menghemat pengeluaran kamu cukup besar, lho Sobat Pintar.
Tidak harus selalu cincin berlian
Sampai saat ini belum ada aturan yang mengharuskan penggunaan cincin pertunangan dan pernikahan menggunakan cincin berlian. Itulah sebabnya, Sobat Pintar bebas memilih batu permata yang terlihat indah dan harganya lebih terjangkau.
Baca juga: Contoh Undangan Pernikahan Menarik
Artikel tentang cincin tunangan ini ditulis oleh Kredit Pintar, perusahaan fintech terdaftar dan diawasi OJK yang memberi kemudahan dalam penyaluran pinjaman online bagi seluruh rakyat Indonesia. Ikuti blog Kredit Pintar untuk mendapatkan informasi, tips bermanfaat, serta promo menarik lainnya