Cerdas Berinternet, Ini Tips Hindari Penipuan Belanja Online

06 Apr 2021 by Laruan, Last edit: 25 Aug 2022

Di tengah pandemi saat ini, penipuan belanja online makin marak. Apalagi hampir semua jenis barang dan kebutuhan bisa dibeli di internet. Belanja online sendiri juga menguntungkan untuk diri kita sendiri, karena dapat meminimalisir pergi keluar rumah di tengah pandemi virus corona. Anda bisa mendapatkan barang yang Anda mau hanya dengan lewat smartphone pribadi.

Sayangnya belanja online juga rawan dengan yang namanya penipuan. Penipuan belanja online sering kali terjadi, jadi Anda perlu extra hati-hati. Apalagi jika barang yang Anda inginkan dijual dengan harga yang murahnya tidak masuk akal.

Berikut beberapa tips untuk menghindari penipuan belanja online:

1.   Cek identitas penjual dan riwayatnya

Pastikan sebelum Anda membeli barang baik di toko e-commerce, toko online di media sosial seperti Facebook, Instagram atau Twitter, Anda cek terlebih dahulu identitas penjualnya dan teliti juga Riwayat dari toko tersebut.

Riwayat ini dapat berupa status kapan terakhir toko ini aktif, usia toko sejak dibuka atau kapan penjual mulai berdagang dan yang pasti review atau testimoni dari pembeli sebelumnya.

Anda juga bisa melihat tanda verifikasi toko pada profil toko di berbagai platform e-commerce. Dari sini Anda sudah bisa menyimpulkan mana toko yang memang sudah terbukti ada barang dan kualitas dengan toko dengan modus penipuan.

2.   Teliti testimoni pembeli

Mengecek testimoni dan review pembeli sebelumnya merupakan suatu kewajiban untuk Anda yang ingin berbelanja online. Hal ini dapat menentukan reputasi toko itu sendiri.

Jika semakin banyak review yang buruk dari pembeli, maka Anda harus berhati-hati. Namun jika semakin sedikit review yang buruk, bisa jadi toko yang Anda tuju ini terpercaya.

Tapi Anda juga jangan langsung termakan dari review yang bagus itu, karena bisa jadi itu dibuat-buat oleh toko itu sendiri untuk menaikkan reputasi toko.

Cara mudahnya adalah dengan memperhatikan gaya tulisan dari setiap pembeli yang meninggalkan review. Jika ada banyak kesamaan struktur kalimat atau kata, ini dapat dikatakan bahwa review dibuat oleh 1 orang atau biasa disebut dengan spam.

Telitilah review dan testimoni pembeli yang mencantumkan foto atau video sehingga Anda bisa lebih mudah mengetahui wujud asli dari barang tersebut. Selain itu, ini dapat mengecek apakah barang tersebut berfungsi dengan baik atau tidak.

3.   Cek deskripsi produk dan harga

Jika barang yang kita incar dibanderol mudah dan ramah di kantong, tentu kita akan semakin tertarik bukan untuk membelinya.

Namun Anda perlu berhati-hati dengan barang yang dijual dengan harga yang sangat murah dan bisa dibilang jauh dari harga pasar pada umumnya.

Bisa jadi barang itu palsu, untuk itu lakukan pengecekan keasliannya secara cermat dan pastikan membaca deskripsi barang yang tertera dengan seksama.

4.   Lindungi informasi pribadi

Hal paling penting ketika ingin berbelanja online adalah melindungi data pribadi Anda. Jangan mau jika toko online meminta data pribadi tersebut seperti foto KTP atau nomor rekening bank Anda.

Jika Anda menemukan penjual yang meminta data tersebut, hindari saja dan cari toko lain. Hal ini dikarenakan data tersebut bisa disalahgunakan untuk melakukan penipuan.

Jadi untuk Anda yang ingin berbelanja online di e-commerce pastikan semuanya aman karena penipuan belanja online semakin marak di kalangan masyarakat. Selalu teliti dalam mengecek barang yang Anda ingin beli. Untuk memudahkan Anda mendapatkan pinjaman dana membeli kebutuhan secara online, Anda bisa gunakan aplikasi pinjaman online Kredit Pintar yang sudah diberi izin resmi dari OJK. Pastikan juga Anda memilih platform marketplace atau online shop resmi, agar lebih aman dan tenang tanpa takut penipuan belanja online.

25 Aug 2022
mobile-close
Pinjam kilat 50 juta!Download