Mau tahu cara membuat proposal usaha sampai dilirik oleh investor besar? Coba simak cara-cara di bawah ini agar proposal Anda bisa tembus dan dampak pendanaan besar.
Cara ini adalah salah satu alternatif untuk Anda yang ingin membuka bisnis tapi modalnya sedikit. Maka dari itu, Anda bisa menggaet para investor besar di luar sana agar tertarik dengan bisnis Anda dengan memberi proposal bisnis.
Ketika sedang merintis usaha, Anda perlu menyiapkan dokumen berupa proposal usaha sebagai langkah awal. Dengan adanya proposal usaha, bisnis yang Anda rintis akan tampak lebih terpercaya dan meyakinkan.
Apalagi jika Anda ingin memancing investasi dari para pengusaha besar di luar sana. Adanya proposal usaha ini bisa membuat investor yakin. Selain itu, proposal usaha juga bisa memberi gambaran utuh terhadap bisnis yang mau dirintis kepada calon investor.
Semakin lengkap dan rinci isi proposal usaha Anda, maka akan semakin meyakinkan pula bagi para investor untuk berinvestasi. Makanya, sebelum menghadap investor atau penanam modal, buatlah proposal usaha yang bagus dengan cara berikut ini:
1. Tulis Pendahuluan
Inilah bagian utama dari proposal usaha yang harus ditulis oleh seorang pengusaha pemula seperti Anda. Pendahuluan merupakan bagian pembukasekaligus pintu gdrbang bagi para investor untuk mengenal rencana bisnis Anda lebih jauh.
Tanpa adanya pendahuluan, seorang investor tidak akan bisa mengukur rencana bisnis Anda secara menyeluruh. Di bagian ini, Anda bisa menjelaskan latar belakang usaha yang Anda pilih secara rinci.
Mulai dari jenis usaha, perbandingan dengan kompetitor, prospek usaha, tantangan usaha, solusi, hingga visi dan misi juga dibahas di pendahuluan. Ketika menulis hal-hal ini, sebaiknya ditulis dengan bahasa yang runtut, jelas, dan tidak bertele-tele.
Baca juga: “Contoh Surat Proposal Pengajuan Dana Online“
Jika Anda bisa menjelaskan semua hal itu di bagian pendahuluan, maka peluang untuk mendapatkan investasi akan terbuka lebar. Sebab, isi pendahuluan yang bagus akan meyakinkan investor untuk menginvestasikan uangnya di bisnis yang Anda buat.
2. Cantumkan Profil Usaha Lengkap
Jika Anda serius ingin membuat proposal bisnis yang bagus, maka lanjutkan cara membuat proposal usaha ini. Caranya adalah dengan mencantumkan profil usaha yang lengkap. Cara ini dilakukan setelah Anda selesai menyusun pendahuluan.
Di bagian profil usaha, Anda harus mencantumkan informasi terkait usaha Anda secara lengkap. Mulai dari nama bisnis, jenis bisnis yang dirambah, lokasi usaha, hingga riwayat bisnis harus ditulis secara rinci.
Semakin rinci dan lengkap profil bisnis yang Anda tulis, maka akan semakin memperluas peluang investasi yang akan didapat. Sebab, profil usaha yang ditulis secara asal-asalan justru akan membuat para investor ragu.
Itu sebabnya, buatlah profil usaha dengan sungguh-sungguh agar hasilnya memuaskan. Bukankah Anda sendiri yang bakal untung kalau ada investor yang mau berinvestasi di bisnis Anda?
Di bagian inilah, para investor akan mengukur potensi usaha yang Anda kembangkan. Apabila potensinya rendah, biasanya investor akan menolak berinvestasi di tempat Anda. Begitupun sebaliknya jika potensi usaha Anda tinggi.
3. Rancang Struktur Organisasi Perusahaan
Badan usaha yang profesional pasti memiliki struktur keorganisasian di dalamnya. Oleh sebab itu, rancang struktur organisasi perusahaan Anda sebelum membuat proposal usaha.
Hal yang harus Anda pertimbangkan saat akan merancang struktur jabatan di perusahaan adalah berhati-hati. Pertimbangakn karakter dan hasil kerja orang-orang yang memegang jabatan di perusahaan Anda. Jangan sampai Anda kecolongan!
Apalagi jika perusahaan tersebut sedang atau baru saja dirintis. Anda harus memastikan bahwa orang-orang yang menduduki jabatan penting di perusahaan adalah orang yang bisa dipercaya.
Baca juga: “4 Pinjaman Modal Usaha Ini Bisa Jadi Solusi Bisnis Anda“
Jika struktur jabatan yang Anda rancang sudah baik akan menandakan bahwa manajemen perusahaan tersebut juga baik. Oleh sebab itu, buatlah struktur jabatan yang ramping, terstruktur, dan diisi oleh orang-orang profesional,
4. Definisikan Produk Usaha
Apa yang mau Anda jual saat merintis badan usaha baru? Tentu saja adalah produk. Produk inilah yang akan diperjualbelikan oleh usaha yang Anda rintis. Jika produknya laris, maka produk tersebut bisa merepresentasikan perusahaan Anda.
Oleh karena itu, cara membuat proposal usaha selanjutnya adalah harus bisa menjelaskan produk yang Anda buat. Tulislah rincian produk usaha Anda secara lengkap. Mulai dari nama produknya, proses produksinya, hingga keunggulannya.
Bandingkan juga produk buatan Anda dengan produk milik kompetitor. Usahakan agar produk buatan Anda lebih unggul dibandingkan produk dari kompetitor. Semakin unggul produk Anda, maka investor akan semakin tertarik untuk menanamkan modal.
Selain produk mainstream, produk anti mainstream dengan keunikan yang khas juga bisa menarik minat para investor. Tapi, jangan cuma unggul di segi keunikan produknya saja. Buatlah produk yang unik, bermanfaat, dan dibutuhkan banyak orang.
5. Tetapkan Target Pasar
Usaha tanpa target pasar yang jelas adalah omong kosong yang sia-sia. Sebagus apapun produk maupun proposal usaha yang Anda buat tanpa adanya target pasar adalah cuma-cuma.
Menentukan target pasar yang jelas sangat penting bagi keberlangsungan sebuah usaha. Jika produk Anda tidak memiliki pasar yang jelas, maka akan menyulitkan Anda. Usaha yang Anda lakukan tidak akan berjalan jika tidak memiliki pasar.
Baca juga: “Cara Mengajukan Kredit Usaha Rakyat, Ini 3 Langkahnya“
Makanya, tetapkan target market Anda mulai sekarang di proposal bisnis yang Anda buat. Untuk menetapkan target pasar yang tepat, Anda bisa menganalisisnya dari permintaan terhadap produk yang belum mainstream di pasaran.
Sebagai contoh, peluang permintaan untuk produk jamu mengalami peningkatan sejak masa pandemi Covid 19. Namun jumlah produksi jamu masih sedikit di pasaran. Nah, Anda bisa memanfaatkan peluang ini untuk membuat produk jamu yang inovatif.
Jika peluang demand produknya tinggi, maka akan menjadi nilai tambahan buat Anda. Investor akan tertarik dengan jumlah permintaan yang tinggi dan sedikit pesaing. Sebab, peluang untuk mendapatkan keuntungan yang besar juga bisa meningkat.
Makanya, di bagian ini Anda harus melakukan riset pasar yang detail. Buktikan dengan data yang ada di lapangan bahwa produk buatan Anda juga memiliki target pasarnya sendiri.
Itulah rincian cara membuat proposal usaha secara lengkap untuk mendapatkan investor. Bagi Anda yang butuh modal bisnis besar, Anda bisa menerapkan cara ini untuk membuat proposal usaha yang bagus dan profesional.
Artikel ini ditulis oleh Kredit Pintar, perusahaan fintech terdaftar dan diawasi OJK yang memberi kemudahan dalam penyaluran pinjaman online bagi seluruh rakyat Indonesia. Ikuti blog Kredit Pintar untuk mendapatkan informasi, tips bermanfaat, serta promo menarik lainnya.