Rincian biaya dan informasi pinjaman dana online yang lengkap, dapat membantu Anda untuk memilih aplikasi terbaik dan paling sesuai kebutuhan. Aplikasi financial technology adalah perusahaan penyedia jasa dalam bidang pinjaman dana online sangat membantu masyarakat dalam masalah ekonomi mendadak. Berkembangnya perusahaan fintech membuat potensi bisnis semakin besar, namun juga dibutuhkan keamanan data dan system yang baik di dalamnya. Menjalankan fintech online bukanlah hal yang mudah untuk dilakukan semua orang. Diperlukan perizinan OJK demi melancarkan jalannya perusahaan.
Izin resmi OJK adalah identitas yang penting dalam perusahaan fintech. Karena nyatanya, masih banyak perusahaan pinjaman uang online yang tidak mengandalkan izin resmi alias berjalan secara ilegal. Biasanya, perusahaan illegal mengiming-imingkan keuntungan besar secara Cuma-Cuma yang berakhir merugi di akhir.
Perusahaan fintech illegal biasanya mengandalkan rincian biaya dan informasi pinjaman yang palsu untuk menipu konsumen. Ada banyak modus fintech ilegal yang perlu Anda hindari menurut Ketua Satgas Waspada Investasi Tongam Lumban Tobing, yakni :
Menggunakan Logo OJK dan Instansi
Izin resmi dari OJK memang menjadi status legalitas dari perusahaan fintech. Namun, Anda tidak boleh langsung percaya bila perusahaan mencantumkan logo OJK dan instansi terkait. Mengaku memiliki izin dengan logo OJK yang asal-asalan bisa sangat berdampak dan terkena hukuman. Jangan sampai logo saja bisa membuat Anda mudah tertipu. Jalan terbaik ialah mengecek nomor izin dari perusahaan tersebut dalam daftar perusahaan fintech resmi di OJK. Dengan begitu, Anda bisa mempercayai perusahaan tersebut.
Memberi Pinjaman pada Pihak Tidak Meminjam
Modus pinjaman dana lainnya ialah memberi pinjaman pada pihak yang tidak meminjam. Kenapa ini bisa terjadi?
Hal ini diakibatkan oleh pengguna pinjaman online ilegal yang mengisi data pribadi seperti nama, nomor rekening pribadi, dan data penting lainnya. Uang dapat terkirim dari aplikasi tersebut, serta penggunanya bisa terkena bunga, denda, dan bisa biaya administrasi sejak aplikasi diunduh.
Informasi Pinjaman dan Alamat Tidak Jelas
Selain aplikasi fintech tidak terdaftar di OJK, ada juga modus lainnya yang masih digunakan para perusahaan ilegal. Informasi pinjaman seperti bunga, plafon, dan tenor tidak jelas. Terutama alamat peminjaman yang kurang jelas dan terkadang berubah-ubah. Hal ini sudah menjadi penentu bahwa perusahaan Fintech tidak legal dan harus dihindari.
Menggunakan Banyak Media Penyebaran Aplikasi
Biasanya, aplikasi fintech hanya memanfaatkan aplikasi Google Play Store untuk menyebar aplikasi (selain iklan dalam media social). Namun, fintech illegal biasanya menggunakan link unduh yang juga tersebar melalui media social, sms, bahkan situs pelaku.
Perlu dicurigai lagi bila situs menyebar data pribadi peminjam. Yang berarti data tidak digunakan secara benar dengan menyebarkan identitas tersebut.
Aturan Penagihan yang Tidak Sesuai
Fintech illegal biasanya menerapkan aturan penagihan yang melewati batas. Tagihan bisa saja dilakukan pada keluarga, atasan, dan juga rekan kerja. Biasanya, mereka menggunakan ancaman, fitnah, bahkan ada juga pelecehan seksual. Penagihan pun tidak sesuai waktu yang telah ditentukan.
Daftar Aplikasi Fintech di Indonesia Terdaftar Resmi OJK
Demi terhindar dari aplikasi fintech ilegal yang merugikan, berikut daftar aplikasi fintech yang terdaftar resmi dalam OJK dan terpercaya untuk Anda.
1. AdaKami
AdaKami sendiri telah berizin OJK dengan nomor izin KEP 128/D.05/2019. AdaKami menetapkan bunga rendah dengan maksimum 0,165% per hari serta plafon pinjaman mulai dari Rp 200 ribu hingga Rp 2,3 juta.
Tenor pinjaman AdaKami juga Panjang, yakni 91 hari hingga 104 hari lamanya. Anda bisa mengajukan pinjaman dengan bermodalkan KTP dan dokumen identitas penting lainnya.
2. UangTeman
UangTeman adalah pinjaman dana online tanpa jaminan dan cepat cair. Termasuk milik PT Digital Alpha Indonesia yang berdiri 2018 lalu, UangTeman juga telah mendapat izin OJK untuk fintech peminjaman uang cepat di Indonesia.
Dana pinjaman mulai sekitar Rp 1 juta hingga Rp 3 juta dengan bunga ringan 1% per hari. Tenor UangTeman ditetapkan dari 10-30 hari. Untuk pengajuan, Anda perlu menyerahkan bukti sebagai WNI yang berpenghasilan.
3. Singa Fintech
Pinjaman yang terdaftar dengan nama PT Abadi Sejahtera Finansindo ini merupakan pinjaman dana langsung cair via website dalam OJK. Meski bisa diakses tanpa aplikasi, Singa Fintech memiliki informasi pinjaman yang lengkap dan memudahkan masyarakat.
Bunga pinjaman Singa Fintech dimulai 0,5% per hari dengan limit pinjaman hingga Rp 3 juta dan tenor 30 hari. Syarat pengajuan Singa Fintech yakni membuktikan peminjam adalah WNI yang berpenghasilan.
4. Julo
Terdaftar resmi dalam OJK dengan nama PT JULO Teknologi Finansial pada tahun 2016. Tanpa agunan dan cukup KTP, Julo bisa menjadi pilihan terbaik untuk pinjaman dengan limit tinggi.
Plafon pinjaman Julo mencapai Rp 8 juta dengan tenor hingga 6 bulan. Untuk pencairannya, paling lama hanya 2 hari saja lengkap dengan bunga yang rendah.
Untuk mengajukan pinjaman, pengguna perlu berada dalam wilayah layanan pinjaman yaitu Indonesia dan memberikan dokumen WNI yang berpenghasilan sekaligus berumur kurang dari 60 tahun.
5. DanaBijak
DanaBijak sangat aman, terpercaya, dan telah terdaftar dalam OJK. DanaBijak memberikan Anda kemudahan untuk menentukan jumlah dan periode pinjaman sesuai kebutuhan. Limit pinjaman dimulai dari Rp 350 ribu sampai Rp 3 juta dengan jangka waktu 14-30 hari.
Sama seperti yang lainnya, syarat pengajuan DanaBijak adalah dokumen identitas WNI yang berpenghasilan serta memiliki akun bank Indonesia.
6. Dumi
Dibangun secara resmi untuk Pegawai Negeri Sipil dan Aparatur Sipil Negara. Dengan Dumi, para pegawai Sipil akan dimudahkan dengan limit pinjaman mencapai Rp 15 juta sesuai gaji pemohon.
Tenor Dumi dipatok mulai 3 hingga 12 bulan dengan suku bunga rendah yakni 9,9% per tahun. Untuk mendapatkan pinjaman Dumi, hanya perlu mengajukan Nomor Induk Pegawai.
7. Kontanku
Kontanku adalah pinjaman dana online untuk membantu perkembangan UMKM di Indonesia. UMKM dapat menjaga arus kas usaha dan stok inventori dengan Kontanku. Syarat administrasi Kontanku tidak ribet dan diproses tidak kurang dari 2×24 jam saja. Limit pinjaman mulai dari Rp 2 juta hingga Rp 2 miliar dengan suku bunga 3% sampai 5% saja per bulannya.
Untuk mengajukan pinjaman, Anda perlu mengisi data pribadi dan NPWP, laporan keuangan, memiliki omzet bisnis, berupa PT/CV/Perorangan dan identitas penjamin.
8. AdaPundi
AdaPundi lebih dipersonalisasikan sesuai kondisi masyarakat dengan limit pinjaman tinggi dan bunga redah. Pemohon juga tidak perlu mengajukan jaminan alias tanpa agunan dan syarat KTP.
AdaPundi memiliki 2 jenis pinjaman, yakni pinjaman perorangan dengan limit Rp 800 ribu hingga Rp 2 juta dengan tenor 14 hari. Sedangkan, pinjaman modal produktif dengan limit Rp 2 juta hingga Rp 6 juta dengan tenor 3 bulan. Proses peminjaman juga sangat cepat, hanya 15-30 menit saja dana cepat cair. AdaPundi mematok bunga ringan yaki 0,02% per hari.
Untuk pengajuan pinjaman perorangan tentu sama saja seperti data identitas peminjam, informasi pekerjaan dan kontak darurat. Sedangkan untuk pinjaman modal produktif dibutuhkan NPWP, surat izin usaha, dan laporan keuangan.
9. Dana Kini
Aplikasi Dana Kini juga telah terdaftar resmi dalam OJK yang bisa melakukan cicilan dengan mudah serta bunga ringan tanpa perlu kartu kredit.
Dana Kini mematok limit pinjaman mulai dari Rp 2 juta hingga Rp 2 miliar dengan suku bunga kredit 1% atau 12% per tahun.
Syarat pengajuan Dana Kini yakni identitas peminjam sebagai WNI yang berpenghasilan minimal 3 juta per bulan, SIM/Paspor/KK/Jamsostek/NPWP.
10. AsaKita
AsaKita diawasi oleh OJK, terutama karena sangat menguntungkan dengan suku bunga yang rendah dan langsung cair. Anda bisa meminjam dana AsaKita kapan dan dimana pu. Suku bunga hanya 0,8% per hari serta tenor pinjaman 5 hari hingga 6 bulan. Limit pinjaman sekitar Rp 500 ribu hingga Rp 5 juta.
AsaKita menetapkan syarat dan ketentuan yang sangat mudah, yakni identitas pribadi sebagai WNI yang berpenghasilan dan rekening bank.
11. Kredit Pintar
Penyedia layanan pinjaman uang cepat cair KreditPintar dinaungi oleh PT Kredit Pintar Indonesia yang terdaftar secara resmi di OJK. Anda bisa mengajukan dana dengan cicilan mudah dan cepat.
Apalagi, aplikasi Kredit Pintar telah berhasil menyalurkan pinjaman sebesar Rp 12 triliun kepada 2 juta peminjam sejak April 2018 perusahaan ini berdiri.
Pencairan pinjaman hanya dalam 1×24 jam saja, lebih mudah lagi karena pembayaran tagihan bisa melalui virtual account atau alfa group.
KreditPintar menetapkan plafon pinjaman hingga Rp 2,3 juta dengan bunga ringan yakni 0,5% hingga 1%. Syarat ketentuannya pun sangat mudah, seperti identitas pribadi sebagai WNI dan rekening atas nama peminjam.
Di atas adalah daftar aplikasi pinjaman online terpercaya sebagai bahan pertimbangan dengan rincian biaya dan informasi pinjaman yang lengkap. Pilih yang paling menguntungkan dan paling sesuai dengan kebutuhan Anda. Selamat menggunakan aplikasi pinjaman dana online, ya.