6 Cara Memilih Bouncer Bayi dan Rekomendasinya!

Beberapa minggu setelah melahirkan, kamu harus siap bangun kapan saja karena jam tidurnya masih tak menentu. Belum lagi kalau dia harus tidur sambil digendong. Untungnya sekarang ada bouncer bayi, sebuah alat yang bisa membantu kamu melewati hari-hari yang menguras tenaga dan itu.

Baca juga: Jangan Salah! Ini Cara Menyimpan ASI dengan Benar 

Baby bouncer ini bentuknya mirip dengan tempat duduk, namun bisa diatur posisi sandarannya dan bisa diayun-ayun. Si kecil jadi bisa tidur dengan nyaman. Tak sedikit orang tua yang merasa tugasnya jadi lebih ringan oleh perlengkapan ini. 

Di sisi lain, ada juga yang merasa bahwa baby bouncer justru tidak seaman itu. Pasalnya, resiko bayi cedera saat berada di ayunan ini cukup tinggi. Nah, biar kamu tidak kebingungan, dalam artikel ini Kredit Pintar akan membahas tentang bouncer bayi lebih jauh lagi. Yang perlu kamu tahu sebelum membeli bouncer bayi

Kelebihan dan kekurangan baby bouncer

Kelebihan

Beberapa penelitian menemukan bahwa ayunan pelan dari baby bouncer dapat membuatnya jadi lebih tenang dan tidur lebih cepat. Gerakan ini mirip dengan yang dirasakan bayi saat berada dalam dekapan ibunya. 

Di samping itu, kamu juga bisa berkomunikasi dengan si kecil saat mengayunkan kursinya karena biasanya dia akan menatap wajah Sobat Pintar. Coba ajak dia bicara atau berikan senyuman padanya. Di beberapa minggu awal usianya, si kecil sangat senang melihat ekspresi wajah ibunya sendiri. 

Saat usianya masuk tiga bulan, bayi jadi lebih aktif dan sangat senang memperhatikan berbagai benda di sekitarnya. Untuk itu, coba gunakan mainan atau mainkan musik yang sudah tersedia di bouncer-nya. 

Kamu bisa mengajaknya bermain boneka yang digantung di bouncer agar mata dan motoriknya bisa terstimulasi dengan baik. Kelebihan lainnya adalah kamu bisa beraktivitas saat meletakkan si kecil di bouncer. Jadi pekerjaan rumah atau kantor tetap selesai pada waktunya. 

Kerugian

Bouncer bayi memang banyak manfaatnya, namun bukan berarti alat ini tidak memiliki resiko sama sekali. Sebuah penelitian dalam Journal of Pediatrics mengungkapkan bahwa bayi dapat sesak napas atau tercekik ketika tidur dalam bouncer tanpa pengawasan orang tua. 

Selain itu, untuk bayi yang berusia tiga bulan atau lebih, resiko terjatuh dari bouncer juga cukup tinggi. Meskipun kamu sudah menggunakan sabuk pengaman untuk mencegahnya. Soalnya, di usia tersebut si kecil suka mengeksplor benda-benda di yang dapat dijangkaunya. 

Jadi ada potensi gerakan yang si kecil lakukan justru membuatnya terguling ke depan atau ke samping. Dikhawatirkan dia akan terjatuh dan terbentur benda-benda yang ada di bawahnya. 

Perlengkapan ini juga tidak bisa digunakan terlalu lama karena si kecil akan jadi lebih aktif dan sulit untuk duduk berlama-lama. Di masa-masa ini, baby bouncer akan sangat jarang digunakan. 

Yang terakhir, untuk alat yang dipakai saat beberapa bulan setelah melahirkan, harga bouncer bayi ini tergolong mahal. Jadi tidak heran kalau cukup banyak orang tua yang enggan membelinya. 

Cara memilih bouncer yang cocok untuk si kecil

Pilih yang penyangga atau rangkanya kuat dan kokoh

Penyangga atau rangka yang kuat dan kokoh ini penting karena berkaitan dengan keamanan si kecil, terutama saat mode ayunnya dinyalakan. Untuk mengeceknya kamu bisa meletakkan bouncer di lantai lalu perhatikan apakah bouncer-nya bergeser atau tidak. Jika tidak, berarti aman untuk digunakan. 

Pilih jenis bouncer yang sesuai kebutuhan

Di pasaran, kamu bisa menemukan bouncer manual dan elektrik. Yang manual beratnya lebih ringan jadi tidak perlu tenaga ekstra untuk memindahkannya. Harganya juga relatif murah, namun bouncer ini harus digoyangkan dengan tangan. Yang elektrik lebih praktis karena bisa mengayun sendiri tapi harganya relatif mahal.

Baca juga: Daftar Harga Skuter Anak Terlengkap dan Terbaru

Perhatikan posisi sandarannya

Jika kamu akan menggunakan bouncer untuk bayi yang baru lahir, pastikan sandarannya bisa diatur sampai posisinya seperti tempat tidur. Minimal, posisinya tidak terlalu tegak jadi pertumbuhan tulang belakang si kecil tidak terganggu. 

Pilih yang ada sabuk pengamannya

Bouncer bayi yang bagus harus dilengkapi dengan sabuk pengaman yang kuat untuk mengunci pinggang dan area selangkangan bayi. Ini sangat penting dan tidak boleh kamu lewatkan karena menyangkut keamanan si kecil. 

Pilih yang empuk, tidak panas, dan bisa menyerap keringat

Dari banyak pilihan bouncer di pasaran, pilih yang tempat duduknya empuk, bahannya tidak panas, dan juga bisa menyerap keringat dengan baik. Kualitas bahan yang bagus dapat mengurangi resiko terjadinya iritasi pada kulit si kecil saat dia berkeringat. 

Pilih yang punya fitur tambahan. 

Beberapa model bouncer sudah memiliki berbagai fitur tambahan untuk membuat si kecil lebih tenang saat tidur. Ada yang dilengkapi dengan mainan boneka yang digantung, mode getaran, sampai musik. 

Rekomendasi bouncer bayi terbaik untuk buah hati

MamaRoo4 Infant Seat

Pertama ada mamaRoo4 Infant Seat, bayi bouncer super canggih yang dilengkapi berbagai fitur menarik. Mulai dari lima gerakan unik yang bisa kamu pilih, lima pilihan kecepatan, dan bisa disambungkan dengan berbagai pemutar musik. 

Baca juga: Cara Mengajari Anak Membaca yang Menyenangkan

Tak hanya itu, bouncer ini juga sudah dilengkapi dengan bluetooth yang bisa dihubungkan ke smartphone milik Sobat Pintar. Fitur ini memungkinkan kamu untuk mengontrol suara musik dan juga gerakan bouncer dari jauh. 

Infant to Toddler Bouncer

Seperti namanya, bouncer ini bisa kamu gunakan sejak si kecil berusia 0 bulan sampai menginjak usia balita, khususnya saat si kecil sudah bisa duduk. Produk ini punya fitur fold-out kickstand yang bisa mengubahnya menjadi kursi untuk duduk. Di samping itu, perawatannya juga mudah karena bisa dicuci dengan mesin cuci.

10-in-1 Premium Rocker Little Owl

10-in-1 Premium Rocker Little Owl merupakan bouncer yang dapat merangsang pertumbuhan otak bayi, dan cukup multi-fungsi. Kamu bisa menggunakannya sebagai ayunan maupun kursi yang dilengkapi getaran. 

Selain itu, ada juga mainan untuk melatih saraf motorik si kecil, sabuk pengaman agar keamanan si kecil terjaga, dan bantal yang membuatnya tidur lebih nyaman. Lalu ada juga canopy yang akan melindungi si kecil dari cahaya matahari.

Kesimpulan

Membuat si kecil nyaman setiap saat merupakan tugas utama orang tua. Itulah sebabnya Sobat Pintar harus bisa memenuhi berbagai keperluan yang dapat membuatnya anteng bermain. 

Kegiatan ini berguna untuk melatih daya imajinasi dan juga kreativitasnya. Di samping itu, ketika bayi sedang aktif, dan cenderung tidak mudah bosan dan jadi jarang rewel. Kamu juga bisa menyiapkan berbagai permainan edukatif untuk merangsang saraf serta indera si kecil. Semua itu bisa Sobat Pintar penuhi dengan bouncer bayi yang tepat.

Artikel cara memilih bouncer bayi ini ditulis oleh Kredit Pintar, perusahaan fintech terdaftar dan diawasi OJK yang memberi kemudahan dalam penyaluran pinjaman online bagi seluruh rakyat Indonesia. Ikuti blog Kredit Pintar untuk mendapatkan informasi, tips bermanfaat, serta promo menarik lainnya.