Cara menanam tomat memang bermacam-macam. Saat pandemi seperti sekarang ini, kita menjadi lebih mudah bosan ketika berada di rumah. Tentu karena kita terlalu sering berada di rumah baik untuk bekerja maupun bersekolah.
Meskipun begitu, aktivitas tetap terasa beda dan hambar. Rasa kosong bisa dengan mudah menghampiri. Maka dari itu, tidak sedikit orang yang memilih untuk keluar dari zona nyaman dan mencari kegiatan baru yang bisa dilakukan di rumah.
Salah satunya adalah dengan berkebun. Berkebun ini bisa dilakukan oleh siapa saja, baik itu ibu rumah tangga, kepala keluarga, anak-anak, maupun remaja. Namun, memang banyaknya yang berkebun adalah ibu rumah tangga. Bagi ibu rumah tangga, berkebun tidak perlu dengan tanaman yang sulit ditemui, apalagi yang sering digunakan di dapur.
Untuk ibu-ibu yang sering berada di dapur, menanam tumbuhan yang paling tepat adalah sayur-sayuran. Lalu, yang sering menjadi sasaran adalah tomat. Alasannya karena tomat bisa menjadi berbagai jenis makanan, baik itu yang harus dimasak dulu maupun langsung disantap. Bisa menjadi lalapan, maupun di jus untuk menjadi minuman yang sehat. Maka dari itu, bagi Sobat Pintar yang ingin berkebun tomat, simak cara menanam tomat di bawah ini.
Beberapa Cara Menanam Tomat
Untuk bisa menumbuhkan tomat yang termasuk ke dalam sayuran dan buah ini, memang tersedia beberapa cara. Jadi, Sobat Pintar bisa dengan mudah memilih cara mana yang akan dijadikan patokan. Akan tetapi, harus diikuti dengan baik agar tomat tumbuh dengan baik pula. Jika hasilnya memuaskan, bisa saja Sobat Pintar jadikan sebagai lahan mencari uang sampingan.
1. Menanam di Lahan Rumah
Bagi Sobat Pintar yang memiliki lahan kosong dengan ukuran yang cukup, maka bisa langsung menanamnya. Caranya yaitu memilih lahan terlebih dahulu, mana yang lebih sering terkena sinar matahari, minimal bisa terkena selama enam jam dalam sehari.
Tanah pun harus yang berdrainase dengan baik. Sebelum Sobat Pintar menanam biji tomat, dua minggu sebelumnya Sobat Pintar harus membuat lubang di tanah sedalam 30 sentimeter, lalu campurkan dengan pupuk.
Untuk cara menanam tomat di lahan langsung, Sobat Pintar harus memberikan jarak antar pohon tomat satu dengan yang lainnya dengan jarak masing-masing sekitar 60 sentimeter. Lalu, tempatkan tomat di tanah saat melakukan penanaman agar tidak merusak akar di kemudian hari.
Jika sudah tumbuh, Sobat Pintar bisa menjepit cabang-cabang bawah dari tomat dan menanam akarnya dengan dalam agar nantinya daun yang terendah di tanaman tomat berada tepat di permukaan tanah.
2. Menanam di Pot
Selain menanam tomat di lahan, Sobat Pintar bisa juga menanam tomat di dalam pot. Sebelumnya, pilihlah pot yang berukuran besar atau wadah besar. Namun, yang terpenting adalah pot atau wadah tersebut memiliki lubang untuk drainase di bagian bawahnya.
Jika ingin memakai pot, pastikan tanah yang digunakan adalah tanah yang tidak terlalu padat sehingga air bisa menyerap dan mengalir dengan baik. Apabila ingin sedikit repot, Sobat Pintar bisa mencampurkan tanah dengan bahan-bahan organik tambahan.
Untuk satu pot, harus hanya satu tanaman tomat. Karena jika disatukan beberapa tanaman tomat dalam satu pot akan berakibat buruk pada perkembangan. Tomat yang ditanam di dalam pot biasanya adalah tomat ceri, yaitu jenis tomat kerdil.
Tomat yang sudah ditanam di dalam pot, ada baiknya terkena sinar matahari yang cukup. Yaitu 6 sampai 8 jam dalam seharinya. Jadi, Sobat Pintar jangan sampai lupa memindahkan tomat ke tempat yang terkena sinar matahari.
Selain sinar matahari, tanaman tomat juga tidak boleh kekurangan air. Dikarenakan ditanam dalam pot, maka kadar air akan lebih mudah kering. Oleh sebab itu, Sobat Pintar juga harus dengan rutin mengecek apakah tanah masih basah atau sudah kering. Karena jika kering, sudah dipastikan tanaman tomat akan mudah layu dan mati.
Bagi Sobat Pintar yang memang ingin menanam di dalam pot juga harus memperhatikan beberapa hal, diantaranya arang sekam, kompos, dan kombinasi tanah dengan perbandingan yaitu 1:1:2. Usahakan agar tanah yang dipakai mempunyai pH 5.5 sampai 7 dan tingkat kesuburannya pun tinggi.
Tips Sebelum Menanam Tomat
Sebelum menanam tomat, Sobat Pintar bisa melakukan beberapa tips yang bisa membantu membuat tanaman tomat Sobat Pintar menjadi lebih subur. Berikut ini tips yang bisa Sobat Pintar ikuti!
1. Pilihlah Benih Tomat
Agar bisa mendapatkan tomat yang sehat, maka Sobat Pintar harus bisa memilih benih yang baik pula. Cara pertama, Sobat Pintar harus menentukan jenis tomat seperti apa yang mau Sobat Pintar tanam.
Setelah memilih jenis tomat yang inginkan, Sobat Pintar bisa langsung membeli benih tomat yang masih dalam bentuk biji-bijian. Semaikan biji tomat secara mandiri di rumah sebelum ditanam. Untuk membeli biji tomat, Sobat Pintar bisa melakukannya di toko online yang saat ini dengan mudah dicari.
Jika tidak memiliki biaya, Sobat Pintar bisa mengajukan pinjaman modal melalui aplikasi Kredit Pintar,
2. Menyemai Biji Tomat
Jika sudah memiliki benih tomat yang hendak ditanam, tips selanjutnya adalah dengan menyemai benih tomat yang ada. Semaikan benih tomat pada bedengan yang sudah ada. Upayakan agar ketika menyemai, biji tomat tidak terkena sinar matahari secara langsung atau terkena air hujan. Melakukan penyemaian yang baik adalah dengan menyiramnya secara teratur, agar kondisinya tetap lembab. Jika lembab, maka benih tomat pun akan tumbuh cepat dan subur.
Jika sudah disemai selama dua minggu atau empat belas hari, Sobat Pintar bisa langsung memberikan pupuk untuk merangsang pertumbuhan pada benih tomat. Pupuk yang Sobat Pintar gunakan bisa merupakan bibit buatan pabrik atau bibit kompos dan akan siap tanam ketika usia biji tomat mencapai satu bulan.
3. Saat Menanam dan Merawat Tanaman Tomat
Setelah semuanya sudah siap untuk ditanam, tips ketika hendak melakukan penanaman yaitu dengan melakukannya secara hati-hati agar akar pada bibit tomat tidak akan terputus. Cara mudah ketika hendak mencabut benih tomat yaitu dengan menyiramnya terlebih dahulu agar tanah menjadi lembab sehingga mudah untuk dicabut.
Apabila Sobat Pintar sejak awal menyemai benih dengan memakai polybag yang kecil, maka Sobat Pintar bisa merobeknya dan agar bisa ditanamkan pada pot atau lubang di lahan dengan mudah. Sobat Pintar tidak perlu khawatir karena tanah yang menempel pada benih bisa Sobat Pintar masukkan langsung ke dalam pot maupun lubang lahan.
Jika sudah selesai melakukan penanaman benih, Sobat Pintar pun tidak boleh lepas tangan. Harus melakukan perawatan pada benih tomat, agar tumbuh dengan sehat dan baik. Untuk awal-awal penanaman, Sobat Pintar harus melakukan penyiraman secara rutin, baru setelahnya Sobat Pintar bisa melakukan penyiraman selama dua hari sekali.
Bagi Sobat Pintar yang ingin membuka usaha jual-beli tomat dan tidak memiliki modal, Sobat Pintar bisa melakukan peminjaman modal hanya dengan melalui aplikasi Kredit Pintar. Pinjaman modal ini sangat mudah Sobat Pintar lakukan di aplikasi ini karena persyaratannya yang tidak ribet. Jadi, Sobat Pintar bisa langsung dengan mudah mengajukannya.