Biaya perceraian atau perpisahan suami istri sering menjadi sesuatu yang sangat menjadi momok bagi banyak orang. Perceraian adalah sesuatu yang paling dihindari oleh siapapun. Akan tetapi terkadang jalan hidup tidak semulus yang diharapkan. Walaupun sudah berupaya sekeras mungkin ada kalanya pasangan harus berpisah. Alkisah ada seorang pria dan wanita yang menikah selama sekian tahun. Hari demi hari dan tahun berlalu ternyata mereka merasa tidak menemukan kecocokan lagi. Cinta yang awalnya indah namun berakhir tragis. Mereka pun mulai mempertimbangkan untuk berpisah. Mulai dari berkas yang harus disiapkan sampai dengan biaya yang diperlukan untuk perceraian. Masalah biaya ini merupakan sesuatu yang menambah beban.
Karena hampir tidak ada pasangan yang mempersiapkan biaya untuk itu. Maka dari itu, walaupun Sobat Pintar tidak berencana untuk (amit-amit) bercerai, ada baiknya Sobat Pintar terbuka tentang informasi perceraian.
Jadikan ini sebagai edukasi semata ya! Karena beban yang ada bukan saja mental, tetapi biaya juga. Perhatikan beberapa komponen biaya yang diperlukan untuk perceraian berikut ini.
1. Komponen Panjar Biaya Perkara
Bagi pasangan yang akan menjalani perceraian maka mereka harus memikirkan pengeluaran untuk panjar biaya perkara. Ini adalah komponen biaya yang diperlukan untuk perceraian pertama yang harus diperhitungkan.
Perlu dicatat apabila Sobat Pintar adalah seorang muslim artinya Sobat Pintar perlu memberikan pengajuan cerai talak di Pengadilan Agama. Dimana lokasi pengadilan agama yang menjadi tempat prosesnya?
Jawabannya adalah pengadilan Agama yang termasuk ke dalam daerah hukum dimana termohon berdiam atau bertempat tinggal.
Aturan ini sudah dituangkan di dalam UU No. 7 Thn 1989 tentang Peradilan Agama pasal 66 ayat 1 dan ayat 2.
Ambil contoh misalnya saja kediaman termohon berada di Bogor. Anggap saja pihak termohon adalah pihak istri. Artinya permohonan untuk melakukan perceraian talak diajukan ke Pengadilan Agama yang terletak di Bogor.
Sebagai gambaran yang lebih jelas, Sobat Pintar bisa melihat komponen panjar biaya cerai yang tercantum di situs Pengadilan Agama di wilayah Bogor seperti berikut:
- Biaya Pendaftaran sejumlah Rp 30,000
- Biaya Proses sebesar Rp 50,000
- Biaya Panggilan Pemohon sejumlah Rp 80,000. Apabila ada tiga kali panggilan maka menjadi Rp 240,000.
- Biaya Panggilan Termohon sejumlah Rp 80,000. Apabila ada empat kali panggilan maka menjadi Rp 320,000.
- Biaya Redaksi sebesar Rp 5,000
- Biaya Materai sebesar Rp 6,000.
Apabila seluruh biaya di atas dijumlahkan maka didapat angka Rp 651,000.
Namun perlu Sobat Pintar catat bahwa ini hanya untuk yang beragama Islam. Apabila Sobat Pintar beragama di luar Islam maka Sobat Pintar bisa mengajukan gugatan di Pengadilan Negeri. Untuk biayanya sendiri kemungkinan akan ada perbedaan.
Tetapi dari gambaran biaya di atas Sobat Pintar dapat menjadikannya acuan sebagai perkiraan.
2. Komponen Biaya Pencatatan Perceraian
Apabila sebuah perceraian telah memiliki dasar kekuatan hukum yang bersifat tetap, maka status perceraian harus tercatat di kantor Catatan Sipil. Hal ini demi kejelasan status kedua belah pihak.
Karena status yang tidak diperbarui akan berpotensi membawa masalah di kemudian hari. Terutama jika berkaitan dengan dokumen-dokumen penting.
Proses pencatatan di Capil bermula dari Panitera Pengadilan yang ditunjuk memiliki kewajiban untuk menyerahkan satu buah salinan putusan pengadilan. Dimana putusan tersebut sudah memiliki kekuatan hukum tetap atau dalam kata lain telah dikukuhkan.
Salinan tersebut kemudian diserahkan kepada Pegawai Pencatat. Kemudian Pegawai Pencatat akan mendaftarkan putusan tersebut ke dalam sebuah daftar yang memang diperuntukkan untuk tujuan tersebut.
Ada sejumlah syarat di dalam pencatatan perceraian yaitu:
- Salinan dari putusan yang dikeluarkan pengadilan dimana salinan tersebut telah berkekuatan hukum tetap
- Kutipan dari akta perkawinan
- Kartu Keluarga
- KTP
Mungkin pertanyaan Sobat Pintar adalah berapa biaya untuk biaya pencatatan ini? Ternyata di dalam biaya yang diperlukan untuk perceraian, komponen ini tidak ada pungutan biaya. Sebagaimana telah dicantumkan pada UU No. 24 Thn 2013 mengenai Perubahan Atas UU No. 23 Thn, 2006 tentang Administrasi Kependudukan.
3. Komponen Biaya Pengacara atau Advokat
Biaya pengacara dapat dikatakan sebagai biaya yang diperlukan untuk perceraian yang masih “kabur”. Karena sejatinya memang belum ada penetapan standar bakunya. Sebab didalamnya terdapat unsur kesepakatan antara pengacara dengan klien yang akan melakukan proses cerai.
Pada dasarnya pengacara menetapkan cara pembayaran berupa tunai atau disebut juga dengan lump sum. Serta cara kedua adalah berdasarkan tarif per jam. Dari kedua pilihan itu klien dapat memilih mana yang paling sesuai untuk keadaannya.
Apabila dijabarkan maka secara umum terdapat beberapa biaya jasa pengurusan hukum dalam kasus perceraian. Berikut beberapa poinnya:
- Honor pengacara
- Biaya transportasi
- Biaya yang dikeluarkan untuk akomodasi
- Biaya berkaitan dengan perkara
- Biaya persidangan
- Biaya pemenangan perkara dengan kisaran antara 5% – 20%
Jika diperhatikan maka biaya yang sulit ditebak adalah biaya untuk pengacara.
Sebagai pengandaian, di Jakarta sendiri biasanya pengacara dibayar mulai dari 10 sampai dengan 60 juta untuk mengurus perceraian. Biaya itu memang sudah mencakup seluruh proses. Sejak pendaftaran sampai dengan akta cerai.
Akan tetapi perjalanan masih akan panjang apabila terjadi banding. Apabila banding dilakukan misalnya ke Pengadilan Tinggi, maka biaya yang diperlukan untuk perceraian dapat membengkak sebesar Rp 25 juta.
Apakah sampai di situ saja? Ternyata perjalanan masih belum usai. Karena apabila banding kembali sampai tingkat kasasi maka umumnya Sobat Pintar perlu menambah biaya sebesar Rp 15 juta lagi.
4. Komponen Biaya Pengadilan
Di dalam biaya pengacara umumnya sudah termasuk dengan biaya pengadilan. Akan tetapi karena kita sedang membahas biaya yang diperlukan untuk perceraian ada baiknya Sobat Pintar juga mengetahui berapa pengeluaran yang harus disiapkan.
Berikut adalah biaya pengurusan di pengadilan:
- Pendaftaran perkara cerai sebesar Rp 30,000
- Biaya materai Rp 6,000
- Biaya administrasi Rp 5,000
- Biaya redaksi sebesar Rp 5,000
- Biaya panggilan. Untuk biaya panggilan akan tergantung pada radius antara tempat tinggal kedua belah pihak dengan pengadilan.
Bagaimana Bila Keuangan Tidak Siap untuk Menutup Biaya Perceraian?
Perceraian adalah sesuatu yang tidak pernah direncanakan. Dengan kata lain jarang sekali ada orang yang mempersiapkan anggaran perceraian. Namun bagaimana bila tiba-tiba Sobat Pintar dihadapkan dengan perceraian?
Solusi paling cepat dan mudah adalah pinjaman KTA. Mengapa KTA? Sebab untuk mendapatkan dana segar Sobat Pintar tidak perlu menjaminkan apapun.
Sobat Pintar bisa mengajukan pinjaman ke Kredit Pintar untuk keperluan mendesak ini. Apalagi jika mengingat betapa tidak terduganya biaya pengacara! Kredit Pintar akan membantu Sobat Pintar menutup biaya perceraian.
Kredit Pintar memiliki plafon pinjaman maksimal sampai menyentuh Rp 20 juta. Dengan tambahan biaya ini Sobat Pintar dapat sedikit memiliki ruang untuk memikirkan hal-hal lainnya.
Perceraian memang membebani baik mental ataupun fisik. Agar beban Sobat Pintar sedikit berkurang, ajukan pinjaman online ke Kredit Pintar untuk menutup sebagian biaya perceraian. Artikel ini ditulis oleh Kredit Pintar, perusahaan fintech terdaftar dan diawasi OJK yang memberi kemudahan dalam penyaluran pinjaman online bagi seluruh rakyat Indonesia. Ikuti blog Kredit Pintar untuk mendapatkan informasi dan tips lain yang bermanfaat.