Dengan adanya peningkatan transaksi di berbagai platform e-commerce sejak 2020, pilihan pembayaran digital di dalamnya juga turut mendapatkan popularitasnya, termasuk paylater. Mungkin, masih ada Sobat Pintar yang belum bersedia menggunakan opsi tersebut sebelum memahami betul apa itu paylater.
Singkatnya paylater adalah alternatif pembayaran dengan metode pinjaman. Bisa dibilang, opsi ini serupa dengan kartu kredit namun alih-alih menggunakan kartu kredit, pengguna paylater bisa melakukan transaksi dengan cara mendaftarkan diri dan mengintsall aplikasi layanan paylater.
Kenali apa itu paylater selengkapnya dalam artikel ini.
Apa Itu Paylater
Paylater adalah istilah Bahasa Inggris yang jika diartikan dalam Bahasa Indonesia, menjadi bayar nanti. Sesuai dengan istilah tersebut, paylater bisa didefinisikan sebagai metode pembayaran yang memudahkan penggunanya untuk berbelanja meskipun mereka belum punya dana yang cukup.
Baca juga: Tips Menggunakan Aplikasi Paylater seperti Shopee Paylater
Nantinya, pengguna akan berkewajiban untuk melakukan pembayaran terhadap transaksi tersebut sebelum memasuki tanggal jatuh tempo. Beberapa alasan yang menyebabkan masyarakat lebih menyukai paylater dibandingkan kartu kredit adalah proses pendaftarannya yang mudah dan pengguna tidak harus memiliki rekening dengan nominal tertentu untuk menggunakan fitur cicilan belanja yang disediakan oleh paylater.
Selain memudahkan penggunanya untuk melakukan pembelanjaan konsumtif, opsi ini juga memudahkan pengguna yang merintis bisnis baru dan memerlukan modal untuk pembelian aset.
Bagaimana Paylater Bekerja?
Sekilas, paylater bekerja serupa dengan kartu kredit. Agar lebih mudah memahaminya, Sobat Pintar bisa menyimak cara kerja paylater berikut ini.
1. Download aplikasi yang menyediakan layanan paylater
Pertama, Sobat Pintar harus mencari tahu berbagai aplikasi yang menyediakan layanan ini karena tanpa aplikasi tersebut pembayaran dengan metode ini tidak bisa dilakukan. Jika memungkinkan, lakukanlah survei kecil-kecilan dengan cara membuat perbandingan antara aplikasi satu dan yang lainnya untuk mendapatkan benefit tertentu, misal bebas biaya admin atau bunga yang rendah.
2. Lakukan pendaftaran
Jika sudah memilih aplikasi yang tepat, buatlah akun melalui proses pendaftaran yang tersedia dalam aplikasi pilihan. Umumya, calon pengguna diminta untuk mengisi data diri secara lengkap, termasuk nomor KTP untuk mengetahui apakah mereka sudah cukup usia untuk memiliki akun paylater.
Pastikan proses pendaftaran sudah dinyatakan berhasil sebelum Sobat Pintar menggunakan paylater sebagai opsi pembayaran.
3. Gunakan paylater sebagai metode pembayaran
Paylater bisa digunakan sebagai metode pembayaran di merchant offline maupun online termasuk e-commerce. Pastikan Sobat Pintar memahami cara penggunaan paylater sesuai aplikasi yang dipilih karena masing-masingnya memiliki cara penggunaan yang berbeda.
Jika sudah selesai bertransaksi, perhatikan jumlah cicilan yang wajib dibayarkan setiap bulan beserta tanggal jatuh tempo yang tertera dalam aplikasi untuk mengurangi kemungkinan keterlambatan pembayaran.
4. Lakukan pembayaran cicilan sesuai tanggal jatuh tempo
Umumya, sebuah aplikasi paylater menyediakan berbagai metode pembayaran agar penggunanya bisa membayar cicilan dengan tepat waktu. Untuk itu, pastikan Sobat Pintar memahami cara membayar cicilan per bulannya untuk menghindari biaya keterlambatan dan bunga yang membengkak.
Ketepatan waktu dalam pembayaran juga memungkinkan Sobat Pintar mendapatkan berbagai benefit lainnya yang tersedia pada aplikasi paylater yang digunakan.
Keunggulan Menggunakan Paylater
Paylater memiliki berbagai keunggulan yang disukai oleh masyarakat, antara lain:
1. Registrasi mudah
Proses registrasi dilakukan secara online melalui smartphone dengan mengisi data diri dan selfie KTP sesuai instruksi pada aplikasi. Artinya, Sobat Pintar bisa melakukan registrasi kapanpun dan dimanapun selama tersambung dengan internet, tanpa harus keluar rumah.
Selain itu, proses pendaftarannya berlangsung dengan sangat transparan. Pengguna akan mendapatkan konfirmasi jika pendaftaran berhasil.
Baca juga: 4+ Cara Pendaftaran dan Cara Aktivasi Shopee Pay Later
Pun jika gagal, pengguna juga akan mendapatkan pemberitahuan dan alasan mengapa proses pendaftaran belum dapat diterima, sehingga mereka bisa menyelesaikan proses pendaftaran jika memungkinkan.
2. Pilihan tenor bervariasi
Meskipun pilihan tenornya berbeda-beda pada setiap aplikasi, pengguna tetap bisa memilih tenor yang sesuai dengan kemampuan membayar dan harga barang yang dibeli. Untuk menghindari cicilan jangka panjang, akan sangat disarankan jika Sobat Pintar mengumpulkan 25% hingga 50% dana untuk membeli produk tertentu untuk selanjutnya memilih tenor pendek dalam pembayaran menggunakan paylater.
3. Promo yang menarik
Masing-masing aplikasi paylater menyediakan promo untuk penggunanya. Ada berbagai promo yang tersedia, mulai dari potongan harga, ongkos kirim gratis, dan lain-lain.
Tentunya promo tersebut jadi alasan mengapa pengguna menggunakan aplikasi paylater tertentu.
Apa Saja Layanan Paylater di Indonesia?
Dengan mengetahui apa itu paylater yang telah dirangkum dalam beberapa paragraf sebelumnya, apakah Sobat Pintar tertarik menggunakan paylater? Sebelum menajwab pertanyaan tersebut, yuk kenali berbagai aplikasi yang menyediakan layanan paylater di Indonesia.
1. Shopee Paylater
Sebagai salah satu e-commerce terbesar di Indonesia, Shopee menghadirkan fitur Shopee Paylater/SPaylater dalam aplikasinya. Saat ini, layanan paylater tersebut bisa digunakan untuk berbelanja melalui aplikasi Shopee. Tenor cicilan yang tersedia antara lain adalah; 1,2,3,6, dan 12 bulan dengan pilihan tanggal jatuh tempo setiap tanggal 5,11, dan 25 setiap bulan.
2. OVO Paylater
OVO paylater bisa diakses melalui aplikasi Tokopedia dan aplikasi OVO. Dengan kedua aplikasi tersebut, pengguna bisa menggunakan OVO Paylater untuk berbelanja di Tokopedia, termasuk melakukan pembelian pulsa, tiket pesawat dan kereta api, bayar tagihan, dan lain-lain.
Selain itu, OVO yang bekerjasama dengan aplikasi Grab juga menyediakan pembayaran OVO Paylater untuk berbagai layanan yang tersedia dalam Grab, seperti Grab Bike, Grab Car, Grab Food, dan lain-lain.
3. Gopay Paylater
GoPay Paylater bisa diakses melalui aplikasi GoJek dan Tokopedia. Dalam aplikasi GoJek, pengguna bisa mengakses Gopay Paylater untuk berbagai layanan yang ada di dalamnya seperti GoRide, GoCar, GoFood, GoPlay, dan lain-lain.
Sementara itu, dalam aplikasi Tokopedia, pengguna harus menyambungkan akun Gopay miliknya sebelum menggunakan Gopay Paylater sebagai metode pembayaran untuk segala transaksi pembelian di dalamnya.
4. Dana Paylater
Dana Paylater adalah layanan paylater yang dimiliki oleh e-wallet Dana. Untuk mengakses Dana Paylater, Sobat Pintar harus memiliki aplikasi dan terdaftar sebagai pengguna Dana.
Dana menyediakan fitur pembayaran tagihan, pembelian pulsa, dan voucher digital di dalam aplikasinya. Dengan begitu, jika pengguna hendak melakukan pembayaran melalui aplikasi Dana, Dana Paylater bisa digunakan.
5. Lazada Paylater
Lazada Paylater lebih sering dikenal dengan nama LazPaylater. Saat melakukan pendaftaran di awal, penggunanya mendapatkan limit mulai dari 5 juta Rupiah. Pengguna bisa memilih Lazada Paylater sebagai metode pembayaran untuk setiap transaksi yang dilakukan dalam aplikasi Lazada.
Baca juga: 3 Aplikasi Paylater, Atau Cicilan Tanpa Kartu Kredit
Semoga artikel yang membahas tentang apa itu paylater dengan lebih mendalam, bisa memberikan kesempatan bagi Sobat Pintar untuk lebih bijak menggunakan layanan keuangan masa kini, ya.
Artikel ini ditulis oleh Kredit Pintar, perusahaan fintech terdaftar dan diawasi OJK yang memberi kemudahan dalam penyaluran pinjaman online bagi seluruh rakyat Indonesia. Ikuti blog Kredit Pintar untuk mendapatkan informasi, tips bermanfaat, serta promo menarik lainnya.