Bisnis catering adalah usaha di bidang makanan. Peminatnya pun banyak sekali karena target marketnya cukup besar karena semua orang membutuhkan makanan. Untuk kamu yang hobi memasak, bakat ini bisa dirubah menjadi pundi-pundi uang dengan modal kecil dan omzet besar asalkan kamu tahu tips dan strategi manajemen bisnisnya. Jadi, siapkah kamu untuk memulai bisnis ini di tahun 2021 ini?
Strategi dan Langkah Mengembangkan Bisnis Catering yang Menguntungkan untuk Pemula
Ada 5 strategi atau langkah yang bisa kamu usahakan agar bisnis catering milikmu bisa profit. Tertarik untuk tahu lebih banyak? Yuk kita cari tahu apa saja strategi bisnisnya dibawah ini.
1. Tentukan Kategori Segmentasi Market
Strategi pertama terbilang penting, tanpa mengetahui siapa target market untuk bisnis catering yang kamu jalankan, hasilnya tidak akan maksimal. Maka dari itu, lewat poin ini, kami ingin memberikan insight menarik kalau ada 4 target market yang cocok untuk bisnis catering milikmu. Ada apa saja? Check this out;
- Market kantoran
- Untuk market acara besar (pernikahan, seminar, workshop, dsb)
- Untuk market anak sekolah
- Market rumahan
Dengan mengetahui siapa target marketmu, kamu jadi lebih mudah dalam melakukan pemasaran, mencari klien, atau bahkan meningkatkan penjualan makanan dari bisnis catering milikmu.
2. Pastikan Kamu Punya Pengalaman
Dengan memiliki pengalaman dan wawasan tentang bisnis catering, kamu bisa mengatur kinerja karyawan agar produktif saat mengerjakan banyak pesanan dari klien, bisa mengatur cash flow atau keuangan agar bisnis tetap sehat secara finansial, mampu memasarkan bisnis milikmu ke masyarakat baik melalui promosi offline maupun online lewat digital marketing.
Kalau belum ada pengalaman? Kamu bisa belajar sembari menjalankan bisnis atau bekerja di tempat orang lain di bidang bisnis catering terlebih dahulu.
3. Buat Nama & Logo Brand Sendiri
Agar bisnis catering milikmu bisa jadi top of mind di benak banyak orang, kamu perlu membuat nama dan logo brand milikmu. Sekarang banyak kok penyedia jasa pembuatan logo brand dengan harga terjangkau. Jadi, pastikan kamu menginvestasikan aspek nama & logo brand di awal memangun bisnis catering ya.
4. Bekerjasamalah Dengan Supplier Bahan Makanan yang Murah dan Berkualitas
Namanya bisnis catering, sudah sewajarnya kamu butuh supplier yang bisa menyediakan stok bahan makanan agar bisnis kulinermu bisa terus berjalan. Untuk itu, kamu bisa bekerjasama dengan supplier bahan makanan yang menawarkan harga murah dan berkualitas, negosiasi saja, bilang kalau kamu akan memilih mereka sebagai supplier tetap sebagai kesepakatan bisnis agar harga bahan makanannya bisa murah.
5. Persiapkan Modal Alokasi Bujet untuk Membayar Karyawan, Promosi, Suplai Bahan Makanan Terbaik, Keahlian Memasak, & Mental yang Kuat
Saat memulai bisnis catering, kamu butuh modal uang untuk pengembangan bisnis. Alokasi bujet apa saja yang harus kamu investasikan? Well, kira-kira ada 5 hal yang harus kamu persiapkan diantaranya;
- Membayar karyawan
- Promosi brand bisnis catering milikmu
- Suplai bahan makanan terbaik
- Peningkatan skill memasak & peralatan memasak
- Dan siapkan mental untuk menghadapi segala kondisi saat menjalanka bisnis catering.
Tips dari kami, berhubung ada banyak hal yang harus disiapkan khususnya pendanaan modal awal untuk bisnis catering milikmu, kamu bisa mengajukan pinjaman uang ke Kredit Pintar yang merupakan platform pinjaman online terbaik dan terdaftar di OJK. Strategi financial plan untuk permodalannya agar cash flow terjaga, 75% bisa diambil dari tabungan pribadi, sisa 25% lagi bisa disuplai dari pinjaman Kredit Pintar. Dengan plan ini, kamu bisa mengembangkan bisnis lebih cepat sekaligus bisa melunasi pinjaman tepat waktu.
Anggap saja pinjaman ini sebagai dana tambahan untuk kebutuhan modal bisnis awal yang siapa tahu bisa meng-cover beberapa bagian yang belum bisa dipenuhi dengan tabungan pribadi. Sisanya, kamu hanya tinggal mempraktekkan panduan pengembangan bisnis catering dari artikel ini saja dan semoga sukses ya.