Beberapa makanan penyebab sembelit biasanya akan menyebabkan masalah pada usus. Misalnya, akan terjadi infeksi yang kemudian membuat usus bergerak lebih lambat. Gerak lambat pada usus ini membuat feses berjalan tidak lancar menuju ke anus, sehingga terjadilah sembelit.
Feses yang tertahan di usus besar dalam waktu lama akan kehilangan cairan karena diserap oleh tubuh. Hal ini membuat tekstur feses menjadi lebih padat dan kering. Feses pun susah untuk keluar dari tubuh dengan lancar. Makanan yang kurang berserat adalah penyebab terjadinya masalah ini.
Berbagai Jenis Makanan Penyebab Sembelit
Beberapa jenis makanan, bahkan yang tampaknya sehat, ternyata bisa menyebabkan munculnya masalah pencernaan yang satu ini. Di bawah ini adalah beberapa makanan yang bisa menimbulkan dan memperparah gejala sembelit.
- Produk olahan dari susu
Biasanya, masalah sembelit akan muncul jika seseorang yang mempunyai intoleransi terhadap laktosa mengonsumsi susu dan berbagai produk olahan susu. Susu domba, susu kambing, dan susu sapi memang mempunyai laktosa atau kadar gula alami.
Sembelit bisa muncul pada orang yang mempunyai intoleransi terhadap laktosa karena tubuhnya tidak mempunyai enzim pencernaan yang khusus untuk mencerna kandungan laktosa dalam susu. Susu dan berbagai produk olahannya memang sebaiknya dihindari oleh orang dengan intoleransi laktosa.
- Makanan penyebab sembelit daging merah
Ada orang yang mengalami sembelit usai mengkonsumsi daging merah. Hal ini bisa terjadi karena daging merah mempunyai kandungan lemak dalam jumlah tinggi. Lemak sulit untuk dicerna oleh tubuh. Selain itu, ada kandungan lain berupa zat besi tinggi serta serat protein keras dalam daging merah.
Berbagai kandungan tersebut bisa membuat feses menjadi keras sehingga potensi sembelit pun meningkat. Jika Sobat Pintar mengalami sembelit, sebaiknya hindari mengkonsumsi daging merah yang akan memperburuk gejalanya.
- Makanan dengan kandungan gluten
Gluten adalah sebuah protein yang ada dalam gandum, jelai, serealia, dan gandum hitam. Gluten bisa ditemukan dengan mudah dalam berbagai makanan, seperti pasta, sereal, dan roti. Meskipun tampaknya makanan tersebut terlihat aman untuk dikonsumsi, sembelit tetap bisa muncul.
Biasanya, makanan pemicu sulit BAB tersebut mengakibatkan sembelit pada orang yang mempunyai intoleransi terhadap gluten, penderita penyakit celiac, serta orang dengan sindrom iritasi pada usus besar.
- Makanan yang terbuat dari biji-bijian
Olahan biji-bijian antara lain adalah pasta putih, roti putih, serta nasi putih. Olahan biji-bijian mempunyai serat yang lebih rendah daripada biji-bijian yang masih utuh. Ketika masih utuh, biji-bijian mempunyai kandungan serat tinggi.
Proses pengolahan mengakibatkan hilangnya kandungan serat dalam berbagai bahan makanan tersebut. Kalau Sobat Pintar mengonsumsi makanan pemicu sulit BAB dalam jumlah yang banyak, bisa jadi Sobat Pintar akan mengalami sembelit atau bahkan membuat sembelit yang sudah ada jadi semakin parah.
- Makanan Penyebab Sembelit Berbeda-Beda
Berbagai makanan pemicu sulit BAB di atas tidak selalu sama untuk setiap orang. Ada yang mengalami sembelit hanya karena mengonsumsi cokelat. Hal ini disebabkan oleh respons tubuh setiap orang yang berbeda dengan respons tubuh orang lain.
Sembelit juga bisa terjadi karena seseorang mempunyai reaksi alergi terhadap makanan tertentu. Beberapa makanan yang bisa memunculkan sembelit pada orang yang mempunyai alergi antara lain adalah kacang-kacangan, telur, dan seafood atau makanan laut.
Penyebab lain sembelit selain makanan adalah kurangnya mengonsumsi cairan, kurang berolahraga, atau menahan BAB terlalu lama. Pastikan Sobat Pintar mengonsumsi serat, banyak mengonsumsi cairan, dan menghindari semua jenis makanan yang diketahui bisa menimbulkan sembelit pada tubuh Sobat Pintar.