Setiap sifat seseorang tentu memiliki perbedaan antara satu dengan lainnya. Salah satu sifat yang kerap dikenal adalah perfeksionis. Sifat perfeksionis ini ditandai dengan kecenderungan untuk melakukan sesuatu secara perfect atau sesempurna mungkin. Setiap sifat memiliki kekurangan yang harus diatasi. Ketahui di sini cara mengatasi sifat perfeksionis dengan sangat mudah!
- Mengenali Karakter Perfeksionis yang dimiliki
Cara mengatasi sifat perfeksionis yang pertama adalah dengan mengenali karakter perfeksionis yang dimiliki. Meskipun sama-sama perfeksionis, antara satu orang dengan orang lainnya sangat mungkin memiliki kecenderungan dan perbedaan. Kenali sebesar apa sifat perfeksionis yang Sobat Pintar miliki. Dengan demikian, Sobat Pintar bisa mengendalikan diri Sobat Pintar dalam menghadapi setiap kendala.
Orang yang perfeksionis perlu memahami dirinya bahwa ia memang sangat tidak toleran terhadap kegagalan dan juga kesalahan. Kenali pula hal-hal yang memicu seorang perfeksionis ke dalam mood yang buruk, misalnya adalah ketika menemukan kendala. Seorang yang perfeksionis akan lebih mudah menerima kekurangan diri sendiri karena ia memang paham itulah resiko memiliki sifat perfeksionis.
- Kompromi Dengan Kendala yang Ada
Apabila Sobat Pintar menjumpai kendala di tengah-tengah proses pekerjaan yang dilakukan, jangan langsung merespon dengan rasa panik dan stress. Tindakan toleransi atau kompromi memang kadang diperlukan untuk mengatasi suatu kendala. Agar hasil pekerjaan nantinya tetap memberikan kualitas yang terbaik sesuai standar, seorang perfeksionis bisa menyisipkan rencana B, C, atau D sebelum memulai pekerjaan.
Mempunyai rencana cadangan sangat diperlukan untuk mengatasi kalau-kalau di waktu selanjutnya menemui kendala. Sobat Pintar bisa mulai menganalisis apa saja potensi kendala yang menjadi resiko pekerjaan yang akan dilakukan. Setelah mengetahui risiko apa saja yang mungkin terjadi, Sobat Pintar bisa mulai menyusun rencana dan strategi untuk mengatasinya tanpa harus menurunkan kualitas pekerjaan Sobat Pintar.
Seorang yang perfeksionis tentunya akan sangat ahli dalam cara mengatasi sifat perfeksionis yang satu ini karena mereka memiliki perhatian yang tinggi pada setiap detail pekerjaan. Risiko atau potensi kendala juga merupakan salah satu detail pekerjaan yang tidak boleh terlewatkan. Dengan mengetahui risiko kendala yang mungkin terjadi, maka penyusunan rencana strategi penyelesaian bisa lebih mudah dilakukan.
- Menerima Kegagalan Dengan Baik
Cara mengatasi sifat perfeksionis yang selanjutnya adalah dengan mengelola suatu kegagalan dengan cara menerimanya dengan baik. Sudah bukan rahasia lagi, seorang yang perfeksionis memang sangat membenci kegagalan. Dengan segala rencana matang yang disusun sedemikian rupa sempurnanya tentu akan sangat menjengkelkan apabila justru menghasilkan kegagalan.
Namun tentu saja seorang yang perfeksionis tetaplah seorang manusia biasa yang secara alami sangat mungkin untuk melakukan kesalahan. Apabila kegagalan yang terjadi ternyata bukan disebabkan oleh kesalahan diri sendiri, maka terima pula bahwa memang untuk kesempatan tersebut, Sobat Pintar belum bisa menerima keberhasilan.
Kegagalan adalah suatu pelajaran yang sangat mahal sehingga Sobat Pintar bisa menelaah apa saja kekurangan yang ada sehingga menimbulkan kegagalan. Seorang yang perfeksionis dianugerahi dengan sifat pantang menyerah yang membuatnya tidak lelah untuk memperoleh keberhasilan. Manfaatkanlah sifat pantang menyerah tersebut daripada Sobat Pintar hanya meratapi diri dan depresi.Demikianlah beberapa cara mengatasi sifat perfeksionis yang bisa Sobat Pintar terapkan. Dengan mengetahui cara apa saja dalam mengatasinya, Sobat Pintar bisa menyiasati setiap kekurangan diri Sobat Pintar dengan cara-cara di atas. Dengan demikian, Sobat Pintar bisa terhindar dari risiko mengalami stress hingga depresi karena kegagalan yang Sobat Pintar temui dalam melakukan suatu pekerjaan.
Silakan membaca 
