Panduan Lengkap Cara Membuat Animasi Power Point

Apakah Sobat Pintar ingin membuat slideshow presentasi yang menarik tapi tidak tahu bagaimana caranya? Sepertinya Sobat Pintar harus membuat presentasi dengan menggunakan animasi Power Point.

Animasi Power Point ini merupakan salah satu fitur terbaik untuk menggerakan slideshow dengan cara yang menarik. Tentunya, dengan menggunakan animasi ini, penampilan presentasi Sobat Pintar akan jauh lebih menarik dan efektif untuk menarik perhatian klien.

Sebelum Kredit Pintar menjelaskan bagaimana cara membuat animasi, Kredit Pintar ingin menjelaskan terlebih dahulu apa itu animasi dan jenis-jenis animasi yang bisa Sobat Pintar temukan di dalam Power Point. Simak penjelasannya berikut ini!

Baca juga: Rekomendasi Aplikasi Gambar Terbaik Untuk Anda

Apa Itu Animasi Power Point?

Animasi adalah beberapa efek yang dapat digunakan pada objek-objek tertentu yang ada dalam slideshow presentasi.

Sebenarnya, efek animasi ini dapat Sobat Pintar temukan di banyak aplikasi presentasi atau desain, seperti Canva, Keynote, Google Slides, dan juga PowerPoint.

Menggunakan animasi di objek atau slide yang tepat akan membuat penampilan presentasi Sobat Pintar menjadi lebih menarik dan interaktif. Selain itu, dengan menggunakan efek ini dapat membuat audiens menjadi lebih fokus dan tertarik mendengarkan presentasi Sobat Pintar.

Karena itulah, Kredit Pintar ingin membagikan informasi ini kepada Sobat Pintar. Siapa tahu di antara Sobat Pintar membutuhkan informasi ini untuk keperluan akademik maupun pekerjaan.

Jenis-Jenis Animasi Power Point.

Setelah mengetahui apa itu animasi, sekarang Kredit Pintar akan menjelaskan jenis-jenis animasi Power Point kepada Sobat Pintar. Pada dasarnya, di dalam aplikasi Power Point ini memiliki empat jenis animasi yang berbeda, yaitu:

1. Entrance

Jenis animasi ini memiliki fungsi untuk memunculkan objek dalam slideshow presentasi. Sebenarnya ada banyak jenis efek dalam animasi ini, namun Kredit Pintar menyarankan untuk menggunakan animasi yang simple dan sederhana.

Dengan begitu, slideshow presentasi Sobat Pintar tidak terlihat terlalu heboh dan berlebihan di mata audiens.

2. Emphasis

Emphasis adalah animasi yang memiliki fungsi membuat efek penekanan pada objek tertentu, Sama seperti Entrance, Emphasis juga memiliki banyak jenis animasi yang bisa Sobat Pintar pilih.

Beberapa efek yang ada dalam Emphasis adalah animasi grow atau shrink yang berfungsi untuk memperbesar objek yang Sobat Pintar pilih. 

3. Exit Animation

Exit Animation memiliki fungsi untuk menghilangkan atau menampilkan objek tertentu dalam slideshow. Efek ini merupakan efek kebalikan dari efek Entrance.

4. Motion Path Animation

Efek animasi yang terakhir adalah Motion Path yang memiliki fungsi untuk membuat gerakan perpindahan suatu objek dari posisi awal ke posisi lain. Sobat Pintar dapat mengatur gerakan perpindahan ini dengan menggunakan animasi yang sudah kalian pilih.

Waktu yang Tepat Untuk Menggunakan Animasi

Menggunakan animasi dalam presentasi memang sangat bagus untuk menampilkan presentasi yang lebih menarik dan terfokus. Namun, Sobat Pintar harus sadar bahwa tidak semua objek atau slide membutuhkan animasi tersebut.

Terlalu banyak menggunakan animasi dalam slide show presentasi hanya akan membuat audiens merasa kesal. Jadi, pastikan Sobat Pintar hanya menggunakan animasi pada saat ingin menekankan sebuah tahapan atau proses tertentu dalam satu slide.

Hal ini bertujuan supaya Sobat Pintar dapat menjelaskan setiap poin satu persatu secara berurutan. Jadi, tidak semua slide atau objek harus menggunakan animasi. Jika Sobat Pintar merasa tidak perlu, maka jangan menambahkan efek pada presentasi Sobat Pintar.

Baca juga: Rekomendasi Anime Dengan Rating Tinggi 2022

Bagaimana Cara Membuat Animasi Power Point

Sekarang, Kredit Pintar akan mulai menjelaskan bagaimana cara membuat animasi Power Point kepada Sobat Pintar. Yuk simak panduannya berikut ini!

1. Buat Slideshow Baru

Pertama, Sobat Pintar harus membuat slideshow presentasi baru di aplikasi Power Point. Setelah itu, buatlah beberapa tulisan atau gambar pada slide pertama.

2. Pilih Objek yang Akan Diberi Animasi

Kemudian, pilihlah objek tertentu yang ingin Sobat Pintar berikan efeknya. Bisa berupa teks, poin, atau gambar.

3. Pilih Animation yang Akan Digunakan

Setelah menentukan objek apa yang ingin diberikan efek, sekarang Sobat Pintar dapat memilih jenis animasi yang ingin digunakan. Pilihlah animasi yang sekiranya cocok dengan keperluan Sobat Pintar.

4. Tentukan Arah Animation

Jika efek animation sudah ditambahkan, Sobat Pintar bisa menentukan pergerakan arah animation dengan cara klik “Effect Option” yang terletak di bar menu atas. Tentukan arah animation yang baik untuk slideshow Sobat Pintar.

5. Atur Timing

Setelah menentukan arah pergerakan animation, Sobat Pintar juga dapat mengatur waktu efek tersebut.

Cari tulisan “Start” yang terletak di bagian kanan atas lalu pilih opsi “On Click” atau “With Previous.”

Jika Sobat Pintar memilih “On Click,” maka animasi akan bergerak setelah Sobat Pintar mengklik slideshow. Namun jika Sobat Pintar memilih opsi “With Previous,” maka efek akan langsung berjalan tanpa harus di click.

Aturlah timing efek tersebut sesuai dengan kebutuhan Sobat Pintar. Ingat, jangan terlalu berlebihan dalam menggunakan animation.

6. Pilih Objek Selanjutnya

Setelah selesai melakukan animation pada objek pertama, sekarang Sobat Pintar bisa melakukan animation pada objek selanjutnya.

Cara mengeditnya sama seperti cara memberikan efek animation pada objek pertama. Untuk kali ini,  marilah kita mencoba menggunakan animation dengan menggunakan efek “Fly In.”

Lalu, editlah timingnya lagi dan arah pergerakan animation dengan menggunakan “Effect Options.” Lakukan cara-cara tersebut ke objek-objek yang Sobat Pintar sampai objek yang ingin diberikan efek sudah teredit.

Tips Menggunakan Animation PowerPoint

1. Gunakan Animation yang Simple

Memang animation effect di PowerPoint ada banyak, tapi Kredit Pintar sarankan untuk menggunakan animation:

• Animation Fade
• Animation Fly-In
• Animasi Zoom Basic
• Animation Float-In
• Animation Peek-In

2. Durasi Animation

Selanjutnya, untuk menggunakan animation yang baik adalah menyesuaikan durasi animation sesuai dengan kebutuhan.

Baiknya jangan menggunakan animation yang terlalu cepat atau terlalu lambat. Kamu bisa mengurangi durasi animation di menu panel yang terletak di pojok kanan atas PowerPoint.

3. Gunakan Animation Secukupnya

Tips menggunakan animation yang terakhir adalah menggunakan efek animation secukupnya. Sobat Pintar tidak harus menggunakan animation di setiap objek atau teks dalam slideshow.

Dengan begitu, slideshow yang sudah Sobat Pintar buat tetap akan interaktif dan simple sehingga audiens tidak merasa Sobat Pintar terlalu berlebihan.

Baca juga: Miliki 8 Mindset Orang Sukses yang Bikin Hidup Optimis

Sudah Paham Cara Membuat Animasi Power Point?

Jadi begitulah Sobat Pintar cara membuat animasi Power Point. Mudah bukan? Kamu bisa mengikuti langkah-langkah yang sudah kami jelaskan di atas untuk slideshow presentasi Sobat Pintar. Dijamin, slideshow presentasi Sobat Pintar akan terlihat lebih menarik daripada teman-teman Sobat Pintar.

Artikel ini ditulis oleh Kredit Pintar, perusahaan fintech terdaftar dan diawasi OJK yang memberi kemudahan dalam penyaluran pinjaman online bagi seluruh rakyat Indonesia. Ikuti blog Kredit Pintar untuk mendapatkan informasi, tips bermanfaat, serta promo menarik lainnya.